Wamenkes RI Tekankan Pentingnya Transformasi Kesehatan di Bidang Digital
Wamenkes Dante Saksono Harbuwono bersama tenaga kesehatan di Surabaya. Humas Pemkot Surabaya
19:39
12 November 2024

Wamenkes RI Tekankan Pentingnya Transformasi Kesehatan di Bidang Digital

Wakil Menteri Kesehatan RI Dante Saksono Harbuwono menekankan pentingnya transformasi digital yang inklusif di sektor kesehatan. Hal ini menurutnya terbukti telah membuat penanganan dalam layanan kesehatan lebih baik.

Ia menyoroti contoh-contoh seperti keberhasilan kolaborasi yang sedang berlangsung dengan United Nations Development Programme (UNDP) tentang Sistem Monitoring Imunisasi dan Logistik Elektronik (SMILE).   "Yang telah memanfaatkan kekuatan digitalisasi untuk memantau suhu vaksin secara real-time, meningkatkan jangkauan distribusi, dan memastikan pelayanan kesehatan yang lebih baik," ujarnya kepada wartawan, Selasa (12/11).  

  Transformasi digital di bidang kesehatan ini, kata Dante, juga sesuai dengan rilis publikasi kebijakan (policy volume) UNDP baru yang berjudul “Bright Prospect, Lingering Shadows: Towards an Inclusive Digital Transformation in Indonesia (Prospek Cerah, Dibayangi Ketimpangan: Menuju Transformasi Digital Inklusif di Indonesia).”    Laporan tersebut menyoroti tiga tantangan kritis yang jika tidak ditangani, dapat memperburuk ketimpangan dan kesenjangan sosial masa depan digital Indonesia. Ketiga tantangan tersebut meliputi kesenjangan digital, isu seputar hak dan etika digital, serta risiko polarisasi.   Rekomendasi yang diberikan termasuk mempersempit kesenjangan akses digital di provinsi-provinsi di Indonesia bagian timur dan wilayah-wilayah yang kurang terlayani.   Kepala Perwakilan UNDP Indonesia, Norimasa Shimomura menggarisbawahi pesan utama dari publikasi kebijakan itu bahwa semua pihak perlu mengatasi kesenjangan digital, memperkuat standar etika, dan melawan polarisasi dengan memanfaatkan transformasi digital bagi seluruh masyarakat Indonesia.  

  "Pemberdayaan perempuan di ruang digital juga penting untuk mempercepat kemajuan Indonesia dalam mencapai Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs)," ungkapnya.   Meskipun kesenjangan gender dalam akses digital semakin menyempit, Norimasa menegaskan bahwa perempuan lanjut usia dan mereka yang berpendidikan rendah masih menghadapi tantangan signifikan untuk mendapatkan akses dan literasi digital.    "Kita perlu memastikan perempuan dapat berpartisipasi dan memberikan kontribusi dengan lebih berarti terhadap transformasi digital di Indonesia," tandasnya. 

Editor: Bintang Pradewo

Tag:  #wamenkes #tekankan #pentingnya #transformasi #kesehatan #bidang #digital

KOMENTAR