5 Tanda Gula Darah Tinggi yang Perlu Diwaspadai Menurut Dokter
Ilustrasi kadar gula darah tinggi. Gula darah tinggi sering muncul tanpa keluhan, dan dokter menjelaskan tanda awal serta kapan kondisi ini harus segera diperiksakan.(Pexels/Nataliya Vaitkevich)
22:18
9 Desember 2025

5 Tanda Gula Darah Tinggi yang Perlu Diwaspadai Menurut Dokter

Gula darah tinggi sering berkembang diam-diam tanpa keluhan, tetapi tubuh sebenarnya memberi sinyal yang bisa dikenali sejak awal.

Dokter menjelaskan bahwa sebagian gejalanya muncul karena glukosa tidak masuk ke sel dan akhirnya menumpuk di dalam darah.

Menurut dr. I Gusti Ngurah Adhiartha, SpPD-KEMD, FINASIM, banyak orang baru menyadari kadar gula darahnya tidak normal ketika keluhan semakin mengganggu.

“Sering kali pasien datang saat sudah ada gejala berat. Padahal tanda awalnya sebenarnya bisa dikenali lebih cepat,” ujarnya saat diwawancarai Kompas.com pada Selasa (9/12/2025).

Menurut Adhiartha, tubuh memiliki respons khas ketika kadar glukosa mulai melonjak, meskipun tidak selalu muncul pada semua orang.

Karena itu, memahami tanda awal dapat membantu seseorang mencari pertolongan sebelum muncul komplikasi lebih lanjut.

Tanda gula darah tinggi

Adhiartha menjelaskan bahwa tanda gula darah tinggi muncul karena tubuh tidak mampu menggunakan glukosa secara optimal.

“Pada prinsipnya, gula darah tinggi itu memang tidak selalu bergejala. Tapi sebagian orang bisa merasakan perubahan tertentu,” katanya.

Beberapa tanda yang bisa muncul antara lain:

  • Sering haus meski sudah minum
  • Sering buang air kecil
  • Tubuh cepat lelah
  • Pandangan buram
  • Berat badan turun tanpa sebab jelas

Gejala tersebut berkaitan langsung dengan mekanisme tubuh yang kekurangan energi.

“Ketika gula darah tinggi, sel tidak mendapatkan suplai energi yang cukup, sehingga tubuh merespons dengan rasa lemas atau cepat haus,” jelasnya.

Namun, ia menekankan bahwa tidak semua orang akan merasakan gejala. Banyak kasus justru ditemukan melalui pemeriksaan rutin. Karena itu, deteksi dini menjadi langkah penting untuk mencegah masalah lebih besar.

Kapan harus ke dokter?

Dr. I Gusti Ngurah Adhiartha, SpPD-KEMD, FINASIM. Dokter menjelaskan berapa kadar gula darah normal sekaligus tanda awal ketika gula darah mulai naik dan perlu diwaspadai.Dok. Siloam Dr. I Gusti Ngurah Adhiartha, SpPD-KEMD, FINASIM. Dokter menjelaskan berapa kadar gula darah normal sekaligus tanda awal ketika gula darah mulai naik dan perlu diwaspadai.

Menurut Adhiartha, seseorang perlu memeriksakan diri jika keluhan yang dirasakan menetap atau semakin sering.

“Kalau tanda-tanda itu muncul berulang atau terasa lebih berat, sebaiknya segera cek gula darah,” ujarnya.

Ia mengingatkan bahwa memahami batas kadar gula darah normal juga membantu menentukan kapan harus waspada.

Dalam kondisi sehat, kadar gula darah puasa berada di kisaran 70–99 mg/dL, sedangkan dua jam setelah makan berada sekitar 80–140 mg/dL. Jika hasil pemeriksaan mulai melebihi batas tersebut, pemeriksaan lanjutan perlu dilakukan.

“Kalau sudah di atas batas normal, itu sinyal awal. Tidak harus menunggu sampai muncul gejala berat untuk datang ke dokter,” kata Adhiartha.

Pemeriksaan dini terutama penting bagi orang dengan faktor risiko seperti obesitas, riwayat keluarga diabetes, atau pola makan tinggi gula.

“Semakin cepat diketahui, semakin besar peluang mencegah kondisi berlanjut menjadi diabetes,” ujarnya.

Tag:  #tanda #gula #darah #tinggi #yang #perlu #diwaspadai #menurut #dokter

KOMENTAR