Paus Masih Dirawat akibat Infeksi Pernapasan Polimikroba
Paus Fransiskus menghadiri Misa Agung di Stadion Utama Gelora Bung Karno di Jakarta, Kamis (5/9/2024).(AFP/TIZIANA FABI)
12:06
18 Februari 2025

Paus Masih Dirawat akibat Infeksi Pernapasan Polimikroba

Paus Fransiskus (88) masih harus melanjutkan perawatannya di Rumah Sakit Gemelli di Roma, Italia, akibat infeksi pernapasan. Hasil pemeriksaan terbaru menunjukkan Paus menderita “infeksi polimikroba” pada saluran pernapasannya sehingga memerlukan perubahan perawatan di rumah sakit.

Juru bicara Vatikan pada Senin (17/2) menyampaikan hasil tes menunjukkan “gambaran klinis yang kompleks” pada salah satu Paus tertua dalam sejarah gereja tersebut.

Hasil tes tersebut menyiratkan perubahan lebih lanjut dalam pengobatan yang memerlukan “rawat inap yang memadai” bagi Paus yang telah lama diganggu oleh serangkaian masalah medis terkait paru-paru.

“Hasil tes yang dilakukan dalam beberapa hari terakhir dan hari ini menunjukkan adanya infeksi polimikroba pada saluran pernapasan yang menyebabkan perubahan lebih lanjut dalam terapi,” kata Vatikan dalam sebuah pernyataan.

Sehari sebelumnya Vatikan mengonfirmasi bahwa kondisi klinis Paus tetap stabil, tanpa demam, dan melanjutkan pengobatan yang diresepkan.

“Pagi ini, dia menerima Ekaristi dan kemudian mendedikasikan dirinya untuk beberapa aktivitas kerja dan membaca teks,” kata pernyataan dari Vatikan.

Dikutip dari Institute Kesehatan Nasional Amerika Serikat, infeksi polimikroba adalah penyakit akut dan kronis yang dapat disebabkan oleh kombinasi virus, bakteri, jamur, dan parasit.

Bronkitis yang memburuk dapat berkembang menjadi pneumonia atau radang paru-paru yang mematikan. Rumah Sakit Gemelli, tempat Paus dirawat, adalah salah satu rumah sakit terbaik di kota Roma yang berjarak 10 kilometer sebelah utara Vatikan.

Harus istirahat total

Paus diperiksa ke sebuah rumah sakit untuk “tes diagnostik” terkait dengan infeksi saluran pernapasan. Ia juga telah membatalkan jadwal pertemuannya selama tiga hari berikutnya, termasuk audiensi umum yang dijadwalkan pada hari Rabu.

Dia tidak memimpin doa Angelus mingguan pada hari Minggu, ini merupakan kali kedua hal ini terjadi dalam hampir 12 tahun masa kepausannya.

Para dokter telah meresepkan “istirahat total” bagi Paus, yang telah terlibat dalam banyak pertemuan dan acara publik ini hingga ia dirawat di rumah sakit.

Di usia muda, pemimpin umat Katolik asal Argentina itu menderita pneumonia parah dan salah satu paru-parunya diangkat. Baru-baru ini, dia mengalami dua kali terjatuh dalam beberapa bulan terakhir dan terlihat menggunakan kursi roda untuk membantu meringankan mobilitasnya yang terbatas.

Para peziarah yang datang di luar Vatikan menyatakan keprihatinannya atas diagnosis Paus dan mendoakan agar beliau segera pulih.

“Kami tentunya berharap dia segera sembuh,” kata Pendeta Tyler Carter, seorang pendeta asal AS, kepada Reuters. “Dia adalah ayah dan gembala kami, jadi kami ingin kesehatan dan berkahnya terus berlanjut.”

Tag:  #paus #masih #dirawat #akibat #infeksi #pernapasan #polimikroba

KOMENTAR