Masalah Kesehatan yang Dipicu Olah Raga Berlebihan
Ilustrasi Olahraga. 
17:50
22 Januari 2024

Masalah Kesehatan yang Dipicu Olah Raga Berlebihan

Olah raga kaya akan manfaat karena bisa menjaga kebugaran dan metabolisme tubuh

Jika dilakukan secara teratur dan diimbangi hidup sehat, tubuh dapat terhindar dari penyakit seperti obesitas, jantung dan sebagainya.

Namun, olah raga yang berlebihan dapat menimbulkan gangguan kesehatan. 

Hal ini diungkapkan oleh dr Santi dari Medical Center Kompas Gramedia. 

Dampak pertama dari olahraga yang berlebihan adalah busa mengalami susah tidur.

Kedua ada rasa nyeri yang tidak hilang-hilang. 

"Pegal-pegal, nyeri otot, sendi yang lebih dari 2-3 hari tidak hilang-hilang. Kalau olahraga normal, tidak berlebihan satu hari kadang-kadang kita tidur, esok hari sudah enak dan segar," ungkapnya pada kanal YouTube Sonora FM dilansir, Senin (22/1/2024). 

Ketiga, ada perubahan pola makan. Bisa saja orang tersebut tidak alami nafsu makan atau malah sebaliknya, jadi ingin makan terus. 

Keempat, pada perempuan bisa mengalami  gangguan haid. 

"Siklus haidnya tidak ada, tidak menstruasi. Ada juga bangun tidur merasa lemas, sepanjang hari tidak ada energi, merasa capek," jelas dr Santi. 

Kelima, berat badan naik. Keenam, kemampuan fisik pun menurun. 

"Jadi biasanya sanggup lari berapa menit, 20 menit terus tidak ada masalah, ini baru 10 menit nga-ngap-an, capek, lelah, itu bisa salah satu tanda bahwa itu berlebihan," jelas dr Santi. 

Pada efek jangka panjang, jika olahraga berlebihan dilakukan terus-menerus bisa memicu berbagai penyakit . 

"Osteoporosis, massa tulangnya turun. Bisa menyebabkan gangguan jantung, karena ritme jantung berubah, terus kemungkinan dia kena penyakit jantung jadi naik," tambahnya. 

Tidak hanya itu, bisa menyebabkan gangguan mood, hingg jatuh pada fase depresi.

Lebih mudah marah, mudah tersinggung dan tersinggung. 

Untuk mencegah hal di atas, maka dr Santi ajak untuk lakukan pencegahan. 

Pertama ikuti panduan standar olahraga pada umumnya. Lakukan secara bertahap dan jangan sekaligus. 

Umumnya, olahraga selama 150 menit dalam seminggu atau 30 menit setiap hari atau minimal 3-5 hari dalam seminggu.

"Mulai bertahap supaya tubuh punya kesempatan untuk menyesuaikan diri. Beri jeda, beri istirahat," tegasnya. 

"Kasih jeda. Ketika olahraga ada sel otot rusak, dan itu membutuhkan waktu untuk diperbaiki. Jangan memaksakan diri jika nyeri sudah timbul," tutupnya.
 

Editor: Willem Jonata

Tag:  #masalah #kesehatan #yang #dipicu #olah #raga #berlebihan

KOMENTAR