Asosiasi Pastikan Jalan Tol Sepanjang 1.782 Km Siap Layani Masyarakat Saat Mudik Lebaran
Pekerja menyelesaikan pembuatan lajur tiga di sekitar rest area KM 130 ruas tol Cipali, Indramayu, Jawa Barat. Untuk mengantisipasi kepadatan kendaraan saat arus mudik lebaran, PT Astra Tol Cipali menambah lajur sepanjang 4,5 km di tiga titik sekitar rest area tol Cikopo-Palimanan dan ditargetkan selesai pada H-10 Lebaran. Foto: Dery Ridwansah/ JawaPos.com (DERY RIDWANSAH)
11:54
2 April 2024

Asosiasi Pastikan Jalan Tol Sepanjang 1.782 Km Siap Layani Masyarakat Saat Mudik Lebaran

Asosiasi  Jalan Tol Indonesia (ATI) menyatakan kesiapannya menyambut masyarakat yang akan melakukan perjalanan mudik pada momen lebaran 2024.   Ketua ATI, Subakti Syukur, menyampaikan bahwa 1.782 km jalan tol yang beroperasi di Indonesia dalam kondisi mantap dan siap melayani pergerakan masyarakat selama arus mudik dan balik Lebaran.   "Kami memastikan beberapa pekerjaan pemeliharaan di ruas-ruas  tertentu, penambahan prasarana pendukung, telah siap sebelum periode arus mudik Lebaran berjalan. Semua BUJT anggota ATI siap melayani masyarakat pengguna jalan tol di seluruh Indonesia," kata Subakti Syukur dalam keterangannya, Selasa (2/4).  

  Dia menjelaskan, tak hanya jalan tol existing, selama periode angkutan lebaran (angleb) 2024, pihaknya juga menyiapkan beberapa ruas tol fungsional untuk mendukung rekayasa lalu lintas di beberapa area.   Adapun operasional ruas-ruas tersebut akan difungsionalkan untuk mendukung penanganan arus mudik dan balik Lebaran sepenuhnya mengikuti ketentuan dari Kementerian PUPR, Kementerian Perhubungan, dan Korlantas Polri.   "Mohon para pengguna berhati-hati dan mengikuti petunjuk dari petugas lapangan", lanjut Subakti Syukur.  

  Pada kesempatan sama, Sekretaris Jenderal ATI, Kris Ade Sudiyono menyampaikan bahwa kondisi jalan tol dipastikan baik, terbebaskan dari kerusakan, lubang dan berbagai pekerjaan perbaikan, memiliki perambuan lengkap, serta marka jalan yang terlihat jelas sehingga memungkinkan dilalui dengan baik.   Semua BUJT mengkonfirmasi untuk memfungsikan dan mensiagakan unit tambahan peralatan transaksi tol, derek, ambulan, kendaraan patroli dan resque, kamera pantau dan traffic management system, serta berbagai peralatan penunjang rekayasa lalulintas lainnya.   Hal sama untuk kesiapan petugas layanan yang akan tersebar membantu melayani para pengguna jalan tol. Menurut Kris, setidaknya ada tiga permasalahan yang umum menyertai event management lalulintas di festival besar seperti Lebaran.  

  "Salah satunya adalah kapasitas infrastruktur khususnya kapasitas jalan dan tempat istirahat. Rekayasa lalulintas melalui kebijakan one way maupun contra flow disiapkan di jalur tol utama, mengantisipasi pergerakan masif mudik dan balik Lebaran," jelasnya.   Selain ruas yang dioperasikan fungsional dan dipastikan tidak bertarif, beberapa BUJT anggota ATI juga memberikan potongan tarif tol di ruas-ruas jalan tol utama, seperti ruas Trans-Jawa, ruas Tangerang-Merak, ruas Tran-Sumatera, serta beberapa ruas tol lainnya.   "Potongan tarif tol ini bervariasi antara 10 persen sampai dengan 20 persen, berlaku untuk perjalanan menerus (barrier to barrier), dengan jadwal implementasi disesuaikan prediksi distribusi beban lalu lintas arus mudik dan balik Lebaran di masing-masing ruasnya," pungkasnya.  

Editor: Banu Adikara

Tag:  #asosiasi #pastikan #jalan #sepanjang #1782 #siap #layani #masyarakat #saat #mudik #lebaran

KOMENTAR