Bursa AS Merah Jelang Rilis Kinerja Nvidia
Ilustrasi Wall Street, bursa saham AS New York Stock Exchange.(UNSPLASH/ADITYA VYAS)
07:24
19 November 2025

Bursa AS Merah Jelang Rilis Kinerja Nvidia

Bursa saham Amerika Serikat atau Wall Street ditutup melemah pada perdagangan, Selasa (18/11/2025) waktu setempat, (Rabu pagi WIB), terseret aksi jual investor yang berhati-hati menjelang rilis laporan kinerja Nvidia.

Hasil kinerja perusahaan chip tersebut dipandang sebagai ujian penting bagi reli saham berbasis kecerdasan buatan (AI) yang selama ini menopang pergerakan pasar.

Mengutip Reuters, Rabu (19/11/2025), indeks Dow Jones Industrial Average melemah 275,63 poin atau 0,60 persen ke posisi 46.312,97.

Indeks S&P 500 turun 17,34 poin atau 0,26 persen menjadi 6.654,97, sementara Nasdaq Composite terkoreksi 118,18 poin atau 0,52 persen ke 22.589,89.

Ketiga indeks utama sempat mencoba memangkas pelemahan pada sesi siang, namun tetap berakhir di zona merah.

S&P 500 kini mencatat empat hari penurunan berturut-turut dengan koreksi sekitar 2,8 persen sejak 12 November.

Di saat pasar saham tertekan, harga minyak, Bitcoin, dan emas justru menguat, sementara imbal hasil obligasi pemerintah AS melemah karena penurunan minat risiko.

Laporan keuangan kuartalan Nvidia yang akan dirilis Rabu malam menjadi perhatian utama investor.

Pasar ingin mencari tahu apakah dominasi Nvidia sebagai pendorong reli AI masih berlanjut atau justru mulai menimbulkan kekhawatiran.

Sentimen pasar juga dibebani oleh Home Depot yang memproyeksikan penurunan laba tahunan lebih dalam dari perkiraan, menambah kekhawatiran terhadap kondisi pasar perumahan dan daya beli konsumen di Amerika Serikat.

CEO Horizon Investment Services, Chuck Carlson, mengatakan bahwa nada pasar mulai berubah.

Ia menilai investor tampak lebih berhati-hati terhadap saham teknologi, terutama jika Nvidia tidak mampu memenuhi ekspektasi besar yang telah terbentuk sepanjang tahun.

Menurutnya, pasar mendekati akhir tahun yang cukup positif bagi sektor teknologi, sehingga aksi ambil untung mulai terlihat karena investor ingin mengamankan keuntungan yang sudah diperoleh. “Kita sudah mendekati akhir tahun yang cukup baik, terutama bagi investor teknologi, dan kini mulai terlihat aksi ambil untung. Investor ingin memastikan keuntungan mereka terlindungi," ujar Carlson.

Di sisi lain, sejumlah data ekonomi resmi yang sempat tertunda karena penutupan pemerintahan AS terpanjang dalam sejarah mulai dirilis kembali.

Departemen Perdagangan melaporkan bahwa pesanan baru produk manufaktur untuk Agustus naik 1,4 persen, sesuai proyeksi.

“Sulit memberikan bobot terlalu besar pada data yang sudah berumur tiga hingga empat bulan. Kita memasuki akhir tahun yang solid, dan dengan data yang saling bertentangan seperti ini, tidak ada salahnya mengamankan sebagian posisi sampai kondisi lebih jelas,” paparnya.

Tag:  #bursa #merah #jelang #rilis #kinerja #nvidia

KOMENTAR