

Menteri Investasi dan Hilirisasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Rosan Roeslani dan Wakil Menteri BUMN Dony Oskaria. (Istimewa).


Rosan dan Dony Oskaria Diminta Mundur Dari Jabatan Menteri Investasi dan Wamen BUMN Usai Ditunjuk Jadi Pimpinan Danantara
- Menteri Investasi dan Hilirisasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Rosan Roeslani dan Wakil Menteri BUMN Dony Oskaria diminta mundur dari jabatan publiknya, usai ditunjuk Presiden Prabowo sebagai pimpinan Danantara. Untuk diketahui, Rosan Roeslani dipercaya untuk menjabat sebagai Kepala Danantara Indonesia menggantikan Muliaman Hadad. Sedangkan Dony Oskaria ditunjuk sebagai COO atau Chief Operation Officer Danantara. Hal ini sebagaimana disampaikan Kepala Pusat Industri, Perdagangan dan Investasi di The Institute for Development of Economics and Finance (INDEF) Andry Satrio Nugroho dalam konferensi pers secara daring, Senin (24/2). "Idealnya menurut saya CEO dan COO yang saat ini menjabat sebagai pejabat publik, sebagai menteri maupun wamen itu harus mundur," kata Andry. Dia menilai, ketegasan Rosan dan Dony akan menjadi penentu untuk meningkatkan kepercayaan investor terhadap Danantara. Selain itu juga dilakukan sebagai bentuk menghilangkan konflik kepentingan. Pasalnya, dengan merangkap jabatan, dipastikan keduanya tidak akan fokus dalam tanggung jawab diberikan. Entah itu Danantara yang tidak terpegang oleh Rosan, ataupun Kementerian Investasi. "Jadi tidak bisa rangkap jabatan, either way antara apakah kementerian investasinya yang mungkin tidak kepegang begitu ya, atau Danantaranya. Ada dua hal yang akan masing-masing diprioritaskan," jelas Andry. Lebih lanjut, Andry menilai jika memang Menteri Investasi dan Hilirisasi Rosan Roeslani sudah diamanahi jabatan baru untuk mengelola Danantara. Maka seyogyanya dia harus turun tangan mengelola lembaga baru bentukan Prabowo ini secara profesional. "Begitu pula dengan COO-nya, kan lucu sekali bahwa wamen sebagai direktur operasional, diawasi oleh menterinya sendiri (Erick Thohir sebagai Ketua Dewan Pengawas Danantara)," lanjutnya. Selanjutnya, Andry juga berharap jajaran direksi yang kemudian akan dipilih untuk menggerakan Danantara Indonesia dapat diisi oleh orang-orang profesional. Utamanya, mereka yang tidak punya kepentingan dengan Dewan Pengawas. Pasalnya, ia berharap bahwa fungsi pengawasan yang akan berjalan di Danantara tentunya diharapkan dilakukan tanpa intervensi dalam keputusan operasional. "Meskipun memang dalam hal ini pasti ada agenda-agenda yang tentunya kita harapkan tidak terjadi, agenda-agenda politik praktis misalnya, itu kita harapkan tidak terjadi di dalam pengelolaan Danantara ini," tutupnya.
Editor: Sabik Aji Taufan
Tag: #rosan #dony #oskaria #diminta #mundur #dari #jabatan #menteri #investasi #wamen #bumn #usai #ditunjuk #jadi #pimpinan #danantara