Jangan Nekat Bawa Rendang ke Jepang! Ini Aturan Bawa Makanan ke Jepang
Ilustrasi rendang padang. Dalam kategori Best Stews in the World, rendang menempati peringkat ke-7 dengan perolehan rating 4,5 bintang, sementara gulai berada di posisi ke-11 dengan rating yang sama.(Shutterstock/Dewi Permanik)
14:35
13 November 2025

Jangan Nekat Bawa Rendang ke Jepang! Ini Aturan Bawa Makanan ke Jepang

 Wisatawan Indonesia sering ingin membawa makanan favorit saat berlibur ke Jepang.

Namun, aturan karantina di Jepang cukup ketat sehingga makanan yang dibawa harus dilaporkan kepada petugas setibanya di bandara.

Menurut Ohayo Jepang, Jepang mewajibkan wisatawan menyerahkan dokumen atau sertifikat tertentu ketika melewati bea cukai sebagai bagian dari pemeriksaan keamanan pangan.

Tidak semua makanan perlu dilaporkan karena produk pabrikan seperti camilan kaleng, minuman botol, atau makanan kering umumnya tergolong aman.

Kerupuk pabrikan, pasta kering, permen, selai, teh, dan kopi termasuk contoh produk yang biasanya tidak bermasalah selama tidak mengandung daging.

Jepang tetap memiliki aturan rinci terkait bahan, proses pengolahan, dan asal produk sehingga tidak semua makanan pabrikan otomatis lolos pemeriksaan.

Produk berbahan daging, telur, sayuran, buah, biji, kacang, dan produk tanaman lainnya wajib melalui pemeriksaan resmi dari negara asal dengan standar Jepang.

Pemeriksaan tersebut harus dibuktikan dengan sertifikat atau stempel ekspor yang sah dari lembaga pemerintah negara asal.

Setibanya di Jepang, barang-barang itu wajib kembali ditunjukkan kepada petugas karantina sebelum dapat melewati area kedatangan.

Pelanggaran aturan karantina dapat dikenai denda hingga jutaan yen dan hukuman penjara apabila wisatawan sengaja membawa barang terlarang.

Sebagian besar buah dan sayuran segar tidak diizinkan masuk karena berisiko membawa hama atau penyakit tanaman.

Mangga, lengkeng, jambu biji, leci, cabai merah, jeruk, pir, dan apel termasuk contoh buah dan sayuran yang dilarang masuk ke Jepang.

Tanah, beberapa jenis serangga hidup, serta makanan pesawat seperti buah potong dan sandwich juga tidak boleh dibawa turun setelah pesawat mendarat.

Produk daging dan olahannya merupakan kategori yang paling ketat karena seluruhnya dilarang masuk tanpa pengecualian.

Ham, sosis, salami, bacon, dendeng, bakpao isi daging, dumpling, hamburger, dan gimbap tetap dilarang meskipun sudah dimasak, divakum, atau dijual di duty free bandara.

Wisatawan disarankan mempelajari aturan karantina sebelum berangkat agar perjalanan aman dan tidak berisiko terkena denda atau penyitaan barang.

Baca Jangan Nekat Bawa Abon ke Jepang! Ini Aturan Bawa Makanan ke Jepang untuk aturan membawa makanan ke Jepang selengkapnya.

Tag:  #jangan #nekat #bawa #rendang #jepang #aturan #bawa #makanan #jepang

KOMENTAR