Wisata Pagi di Danau Diateh, Menikmati Pinyaram atau Cucur Khas Minang
Danau Diatas (Diateh) Alahan Panjang di Kabupaten Solok, Sumatera Barat.(Kompas.com/Krisda Tiofani)
20:28
9 November 2025

Wisata Pagi di Danau Diateh, Menikmati Pinyaram atau Cucur Khas Minang

Angin kencang dan ombak yang bergulung cukup deras di Danau Diateh menyambut pagi saya ketika berkunjung Rabu (29/10/2025).

Saat itu, Kompas.com bersama rombongan Familiarization Trip Kementerian Pariwisata RI dan Travel Agent Malaysia ke Sumatera Barat menjejaki Danau Diateh sebagai spot pertama dari tiga danau di Kabupaten Solok, Sumatera Barat.

Kabupaten Solok dikenal akan keindahan alam, terutama lewat lima danau yang populer sebagai objek wisata, yakni Danau Singkarak, Danau Diateh, Danau Dibawah, Danau Tuo, dan Danau Talang.

Cuaca yang kurang bersahabat membuat wisata pagi di danau ini kurang maksimal. Air danau yang semestinya jernih, tampak kecoklatan pagi itu.

Alih-alih menikmati wisata air di pagi hari, kami justru memilih aktivitas kuliner berupa demo masak di tepi danau.

Sayangnya, aktivitas demo masak juga sulit diwujudkan sebab angin kencang yang terus bertiup ke arah tepi danau.

Kue pinyaram khas Minangkabau

Pemandu wisata memutuskan aktivitas pagi hari dengan menyantap kue tradisional khas Minangkabau. Kue pinyaram, namanya.

Bagi saya yang kurang akrab dengan kudapan daerah ini, pinyaram tampak seperti cucur sebelum dimakan. Bentuknya bulat, warnanya pun kecoklatan.

Pinyaram, kue khas Minangkabau yang terbuat dari tepung beras dan gula aren. Bentuknya mirip kue cucur.Kompas.com/Krisda Tiofani Pinyaram, kue khas Minangkabau yang terbuat dari tepung beras dan gula aren. Bentuknya mirip kue cucur.

Tebakan saya tidak sepenuhnya salah. Sebab pinyaram memang dibuat dari bahan dasar yang sama seperti cucur, yakni tepung beras.

Tepung beras untuk membuat kue pinyaram dicampur dengan gula aren dan santan yang membuat rasa kudapan ini mudah ditebak: gurih sekaligus manis.

Namun, secara tekstur, pinyaram tidak selembut cucur. Tekstur kue ini cukup keras, mirip seperti kue cincin khas Betawi.

Saat dikunyah, pinyaram terasa kian empuk di mulut. Rasa manis dan gurih bergantian menyapa lidah, membuat saya ketagihan menyantap kudapan ini.

Mengingat cita rasanya yang manis, kue ini cocok disantap bersama minuman pahit, seperti kopi hitam hangat tanpa gula.

Spot menikmati suasana di Danau Diateh, sekaligus menyarap kue pinyaram, cucur khas Minangkabau.Kompas.com/Krisda Tiofani Spot menikmati suasana di Danau Diateh, sekaligus menyarap kue pinyaram, cucur khas Minangkabau.

Pemandangan Danau Diateh membuat pengalaman bersantap pinyaram untuk pertama kalinya kian spesial.

Pengelola Danau Diateh menyediakan spot khusus bagi pengunjung yang ingin menyantap pinyaram sekaligus mengabadikan momen spesial ini.

Terdapat spot mirip jembatan setengah kayu setengah jadi, dilengkapi dengan kursi-kursi lipat dan meja makan sebagai alas sajian kue pinyaram dan kopi hangat.

Aktivitas wisata lain di Danau Diateh

Pengunjung wajib membayar tiket masuk sebesar Rp 5.000 untuk menikmati keindahan Danau Diateh dari dekat.

Harga tiket tersebut belum termasuk aktivitas wisata yang tersedia di Danau Diateh. Berikut daftar tarif wisata di Danau Diateh.

Wahana air Danau Diateh:

  • Donut atau banana boat Rp 50.000 per orang
  • Paddleboard Rp 150.000 per jam
  • Jet ski Rp 350.000 per 15 menit

Makan bajamba:

  • Selain di rumah gadang, tradisi makan khas Minangkabau ini juga tersedia di tepi Danau Diateh. Harganya Rp 60.000 per orang, sudah termasuk akses masuk
  • Pemesanan makan bajamba minimal untuk 20 orang. Tersedia menu sambal tradisional dan aneka lauk khas Alahan Panjang.

Manangguak pensi (menangkap kerang kecil)

  • Tarif Rp 25.000 per orang
  • Minimal pemesanan untuk 20 orang

Jeep tour

  • Long trip keliling tiga danau selama tiga jam seharga Rp 1,5 juta per mobil untuk empat orang dewasa
  • Short trip selama 1,5 jam seharga Rp 750.000 per mobil untuk empat orang dewasa

Dokumentasi

  • Semua harga aktivitas wisata belum termasuk dokumentasi
  • Bisa beli paket domentasi menggunakan drone satu baterai seharga Rp 500.000
  • Dokumentasi menggunakan smartphone selama tiga jam seharga Rp 500.000
  • Dokumentasi menggunakan kamera profesional seharga Rp 2,5 juta per tiga jam

Bila tertarik membeli paket wisata di Danau Diateh, kamu dapat melakukan reservasi via WhatsApp 0822 8697 9288 atau melalui Instagram @desawisatadanaudiateh_alpa.

Tag:  #wisata #pagi #danau #diateh #menikmati #pinyaram #atau #cucur #khas #minang

KOMENTAR