Waktu Terbaik Mengunjungi Seoul: Musim, Cuaca, dan Acara Menarik Sepanjang Tahun
Ilustrasi papan bertuliskan SEOUL. Berikut deretan waktu terbaik mengunjungi Seoul, Korea Selatan. 
16:30
14 Februari 2025

Waktu Terbaik Mengunjungi Seoul: Musim, Cuaca, dan Acara Menarik Sepanjang Tahun

Seoul, Korea Selatan memiliki iklim kontinental sedang, dengan musim dingin yang menusuk dan musim panas yang terik. 

Di antara keduanya, terdapat masa-masa singkat dengan cuaca yang sempurna – waktu terbaik untuk berkunjung. 

Namun, setiap musim di ibu kota Korea Selatan selalu menawarkan pengalaman unik dengan berbagai acara menarik, membuat keputusan kapan harus pergi menjadi sedikit rumit.

Secara umum, musim panas menjadi periode dengan jumlah wisatawan internasional terbanyak, membuat kota yang sudah padat ini semakin ramai. 

Namun, dalam beberapa tahun terakhir, musim semi dan musim gugur – dengan dedaunan yang menawan dan cuaca ideal – semakin populer sebagai waktu kunjungan terbaik ke Seoul.

Agar kamu bisa merencanakan perjalanan dengan lebih baik, berikut panduan musiman untuk waktu terbaik mengunjungi Seoul.

Musim Semi (Maret–Mei): Bunga Sakura dan Piknik di Taman

Musim semi dan musim gugur adalah waktu terbaik untuk menikmati keindahan alam Seoul, mulai dari taman nasional hingga gang-gang tradisional yang dipenuhi kuil, pasar, dan jajanan kaki lima. 

Satu destinasi favorit adalah Sungai Han, di mana kamu bisa berkeliling dengan perahu angsa atau menikmati piknik chimaek (kombinasi ayam goreng dan bir).

Setiap bulan Maret, Seoul Marathon menarik sekitar 35.000 pelari dari berbagai tingkat keahlian.

Sementara itu, April adalah bulan terbaik untuk melihat bunga sakura bermekaran. 

Beberapa lokasi terbaik untuk menikmatinya adalah Taman Yeouido dan Taman Namsan, tempat pengunjung bisa berjalan di bawah kanopi bunga sakura dan menikmati suasana romantis khas musim semi.

Ilustrasi suasana musim sakura di Yangjae Citizen Forest, Yangjae 2(i)-dong, Seoul, Korea Selatan Ilustrasi suasana musim sakura di Yangjae Citizen Forest, Yangjae 2(i)-dong, Seoul, Korea Selatan (Daniel Bernard /Unsplash)

Musim Gugur (September–November): Festival dan Tradisi Lokal

Musim gugur menandai hadirnya berbagai tradisi tahunan favorit. 

Salah satunya adalah Chuseok, festival panen khas Korea yang biasanya jatuh pada bulan September. 

Pada masa ini, kamu bisa menyaksikan ritual Sajik Daeje, prosesi tradisional untuk menghormati dewa tanah dan hasil bumi di sekitar Stasiun Gyeongbokgung.

Cuaca sejuk dan kering berlanjut hingga November, dengan suhu yang mulai menurun drastis. 

Bulan ini juga menjadi waktu yang lebih hemat untuk berkunjung dibandingkan September atau Oktober. 

Satu acara terbesar adalah Festival Lentera Seoul, di mana Cheonggyecheon akan dihiasi dengan lentera kertas dan instalasi LED yang memukau.

Musim Panas (Juni–Agustus): Wisata Dalam Ruangan Saat Cuaca Panas dan Lembap

Bulan Juni biasanya masih cukup nyaman, tetapi Juli dan Agustus membawa panas serta kelembapan tinggi, ditambah hujan lebat yang bisa berlangsung sepanjang hari. 

Untungnya, Seoul memiliki banyak tempat menarik untuk dikunjungi di dalam ruangan.

Kamu bisa berkeliling museum dan galeri seni, menikmati kafe-kafe unik khas Korea, atau menjelajahi COEX Mall, pusat perbelanjaan bawah tanah terbesar di Asia. 

Selain berbelanja, COEX juga menawarkan akuarium, perpustakaan megah, bioskop, dan kasino, cocok untuk menghabiskan waktu tanpa harus berpanas-panasan.

Musim Dingin (Desember–Februari): Waktu Terbaik untuk Liburan Hemat

Meskipun musim dingin di Seoul terkenal dengan angin kering yang menusuk kulit, kota ini tetap memiliki pesona tersendiri. 

Jumlah wisatawan yang lebih sedikit membuat suasana terasa lebih intim, dengan pemandangan istana yang tertutup salju, pedagang yang membersihkan teras toko dari salju, serta aroma kastanye panggang dan ubi manis yang memenuhi udara.

Bagi penggemar olahraga musim dingin, Seoul juga memiliki berbagai pilihan aktivitas seperti ski, snowboarding, dan memancing di atas es.

Selain itu, perayaan Seollal (Tahun Baru Korea) yang mengikuti kalender lunar biasanya jatuh antara akhir Januari hingga pertengahan Februari, dengan berbagai pertunjukan budaya di desa-desa tradisional dan istana.

Setiap musim di Seoul memiliki daya tarik tersendiri, tergantung pada apa yang ingin kamu nikmati. 

Jika kamu mencari suasana terbaik, musim semi dan musim gugur adalah waktu ideal untuk berkunjung. 

Namun, jika ingin menghindari keramaian atau mencari opsi perjalanan yang lebih hemat, musim panas dan musim dingin juga bisa menjadi pilihan menarik.

Jadi, kapan pun kamu memilih untuk mengunjungi Seoul, pastikan untuk merencanakan perjalanan dengan baik agar mendapatkan pengalaman terbaik!

Ambar/Tribunnews

Tag:  #waktu #terbaik #mengunjungi #seoul #musim #cuaca #acara #menarik #sepanjang #tahun

KOMENTAR