Indo Intertex 2024 Jadi Ajang Pamer Teknologi Terkini di Industri Garmen
Seperti halnya gadget yang kita pakai sehari-hari, teknologi di industri tekstil dan garmen juga berkembang sangat pesat. (Istimewa)
11:20
21 Maret 2024

Indo Intertex 2024 Jadi Ajang Pamer Teknologi Terkini di Industri Garmen

  - Teknologi berkembang pesat hampir di seluruh sendi kehidupan kita. Apa yang tidak melibatkan teknologi? Rasanya hampir semua pakai. Termasuk pakaian yang kita kenakan, tak luput dari hadirnya teknologi bahkan sejak revolusi industri ratusan tahun lalu.   Dari mesin bertenaga uap yang ditemukan pada tahun 1750, hingga saat ini, teknologi industri tekstil berkembang tanpa henti. Dan untuk memberikan update pada bidang terkait di Indonesia, pameran tekstil dan garmen terbesar Indo Intertex edisi ke-20, resmi dibuka.   Adie Rochmanto Pandiangan, Direktur Industri Tekstil, Kulit dan Alas Kaki, Kementerian Perindustrian (Kemenperin) menyatakan, pameran ini adalah acara yang ditunggu-tunggu oleh para pelaku bisnis fashion tekstil dan garmen yang ingin mendapatkan informasi terlengkap.   

  "Mereka bisa melihat teknologi terbaru, serta bertemu langsung dengan para produsen dan konsultan di bidang tekstil dan garmen," ujar Adie saat membuka pameran Indo Intertex 2024 digelar selama 4 hari mulai tanggal 20 – 23 Maret 2024 di JIExpo Kemayoran.    Paul Kingsen, Direktur Utama Peraga Expo selaku penyelenggara Indo Intertex dalam kesempatan yang sama memaparkan, bagi mereka yang ingin mencari peluang bisnis di bidang fashion, Indo Intertex memberikan peluang emas untuk mengeksplore tren dan bisnis fashion terbaru.    "Indo intertex menampilkan berbagai layanan serta produk tekstil dan garmen di satu tempat. Pengunjung juga bisa mengikuti workshop dan layanan business-matching untuk menambah wawasan dan memajukan bisnis ke level berikutnya’” ujar Paul.    Berbagai teknologi spektakuler dan inovasi terbaru dari mesin tekstil, garmen dan digital printing, bahan baku, teknologi digitalisasi, kimia tekstil, pewarna tekstil, aksesoris, hingga produk tekstil lainnya dipamerkan. Selain produsen teknologi dan mesin, Indo Intertex juga menjadi ajang kumpul para fashion designer dan brand-brand fashion ternama di Indonesia.    Selama pameran berlangsung para pengunjung bisa belajar bisnis di bidang fashion secara gratis. Akan ada seminar ekslusif dengan para pemain inti di industri. Indo intertex menghadirkan brand-brand besar fashion di Indonesia yang akan berbagi cerita perjalanan bisnis dan tips sukses berbisnis fashion mereka.    Di acara tersebut, sejumlah insight dari para pakar dan pelaku industri juga akan hadir.  CEO Hijup, Bima Laga, akan membagi rahasia dan strategi bisnis Hijup dari bisnis online fashion merambah ke offline store. Brand lokal yang menjadi pelopor fashion muslim di Indonesia.    Strategi-strategi yang bisa diterapkan seperti riset peluang bisnis fashion, cara memulai bisnis hingga marketing dan branding, serta manajemen tim dan ekspansi Hijup.    Bagi pengunjung yang ingin tahu cara memaksimalkan brand community di bisnis fashion, Co-founder Darahkubiru, Respati Direz, akan berbagi strategi community marketing mereka yang membuat Darahkubiru berkembang pesat menjadi media dan komunitas denim terbesar di Indonesia.    Kemudian, Prepp Studio juga akan berbagi strategi campaign untuk branding bisnis mereka dengan brand ekosistemnya yang membuat bisnis yang didirikan tahun 2020 melejit masuk ke jajaran brand fashion ternama. Yisty Yisnika, founder Oclo, akan berbagi pengalamannya membangun bisnis dengan modal nol rupiah.   Indo Intertex 2024 menghadirkan lebih dari 600 perusahaan dari 16 negara dan menargetkan 12.000 pengunjung dari kalangan profesional maupun pelajar. Teknologi-teknologi yang diperkenalkan adalah teknologi massif yang mendukung konsep industri ramah lingkungan.  

Editor: Nurul Adriyana Salbiah

Tag:  #indo #intertex #2024 #jadi #ajang #pamer #teknologi #terkini #industri #garmen

KOMENTAR