3 Pemain Madura United yang Dianggap Pantas Dipanggil STY ke Timnas Indonesia
Madura United menunjukkan mental baja dan permainan spartan saat bertandang ke kandang Borneo FC di Stadion Batakan, Balikpapan, pada Minggu (19/5/2024).
Dalam leg 2 semifinal championship series BRI Liga 1 2023-2024, tim asuhan Maurício Souza menang 3-2 meski sempat tertinggal dua kali.
Borneo FC unggul lebih dulu lewat gol Alfharezzi Buffon pada menit ke-12, namun Dalberto menyamakan skor tujuh menit kemudian. Felipe Cadenazzi mengembalikan keunggulan Borneo dengan penalti jelang turun minum.
Meski mendapat tekanan, Madura United tampil spartan, dan brace Malik Risaldi di babak kedua memastikan kemenangan mereka.
Penampilan ganas Madura United tentunya tidak lepas dari tiga sosok berpengaruh.
Ketiga pemain tersebut bahkan layak dipertimbangkan masuk timnas Indonesia.
1. Bayu Gatra
Arsip - Kapten Pusamania Borneo FC, Ponaryo Astaman (kedua dari kanan), mencoba berebut bola dengan pemain Madura United, Bayu Gatra, saat kedua tim bertemu di TSC 2016, (20/5) [Antara/Saiful Bahri]Bayu Gatra ingin kembali ke timnas di bawah arahan Shin Tae-yong.
Beberapa tahun lalu, pemain 32 tahun ini dikenal fans timnas, bermain di Timnas Indonesia U-23 SEA Games 2013, Asian Games 2014, dan Piala AFF 2016.
Sejak Piala AFF 2016, Bayu Gatra sempat meredup, namun bangkit dengan Madura United.
Meski tak selalu starter, peran pemain kelahiran Jember ini penting, membantu Madura United finis keempat di Liga 1 2023/2024 dan berpeluang juara di championship series.
2. Koko Ari Araya
Bek Madura United FC Koko Ari Araya bertekad lanjutkan tren positif. (Liga Indonesia Baru)Koko Ari Araya, bak mutiara terpendam dengan bakat luar biasa, menjadi pemain utama Madura United untuk posisi bek kanan.
Diboyong dari Persebaya Surabaya pada 2023, peran sentral Koko Ari Araya memperkuat lini belakang Laskar Sape Kerrab.
Dengan tinggi 181 cm, Koko Ari nyaris sempurna dalam bertahan dan sering menyerang, terutama dalam situasi bola udara. Pada 2022, Shin Tae-yong memanggilnya ke timnas jelang laga melawan Bangladesh.
Namun, kariernya tak semulus pemain timnas lainnya. Melihat performa gemilangnya bersama Madura United musim ini, Shin Tae-yong mungkin akan memberinya kesempatan lagi.
3. Malik Risaldi
Pesepak bola Madura United Malik Risaldi (kanan) melewati hadangan pesepak bola Persikabo 1973 Frengky Deaner Missa (kiri) pada pertandingan BRI Liga 1 di Stadion Gelora Bangkalan, Bangkalan, Jawa Timur, Senin (26/2/2024). ANTARA FOTO/Rizal Hanafi/Spt.Shin Tae-yong tampaknya membutuhkan penyerang sayap seperti Malik Risaldi. Winger 27 tahun ini mengerti keinginan setiap pelatih, termasuk Shin Tae-yong.
Dwigolnya ke gawang Borneo FC, yang memastikan Madura United ke final championship series Liga 1 2023/2024, membuktikan bahwa Malik Risaldi layak mengenakan jersey Timnas Indonesia.
Sepanjang musim ini, eks pemain Persela Lamongan dan Persegres Gresik ini mencetak 13 gol, menjadikannya pemain tersubur di Madura United.
Selain tajam, Malik juga gesit seperti Egy Maulana Vikri dan Dimas Drajad.
Namun, berbeda dengan Egy dan Dimas yang sering dipanggil timnas, Malik belum mendapat kesempatan. Mungkin, kini saatnya Shin Tae-yong memberikan kesempatan kepada Malik Risaldi.
Kontributor : Imadudin Robani Adam
Tag: #pemain #madura #united #yang #dianggap #pantas #dipanggil #timnas #indonesia