'Dikantongi' Pluim dan Lilipaly, Radja Nainggolan Cuma Bisa Geleng-geleng
Gelandang Bhayangkara FC, Radja Nainggolan mengambil tendangan sudut dalam laga pekan ke-26 Liga 1 2023-2024 kontra tuan rumah Borneo FC di Stadion Batakan, Balikpapan, Senin (26/2/2024). [Dok. Bhayangkara FC]
07:24
27 Februari 2024

'Dikantongi' Pluim dan Lilipaly, Radja Nainggolan Cuma Bisa Geleng-geleng

Pemain bintang Bhayangkara FC, Radja Nainggolan dibuat tak berkutik oleh barisan lini tengah Borneo FC saat timnya dilumat habis dengan skor 0-4, Senin (26/2/2024).

Dalam pertandingan pekan ke-26 Liga 1 2023-2024 di Stadion Batakan, Balikpapan itu, Radja Nainggolan tampil penuh tetapi minim impak untuk timnya.

Pemain berambut putih itu tampil sebagai gelandang serang yang ditopang dua gelandang tengah Zulfahmi dan Hargianto.

Di awal pertandingan, Nainggolan memang beberapa kali menciptakan peluang untuk Bhayangkara FC. Bahkan, terdapat momen di mana umpannya hampir berbuah gol untuk The Guardian.

Hal itu terjadi saat laga berjalan empat menit. Radja melepaskan umpan tendangan bebas di sisi kanan gawang Borneo FC yang tepat mengarah ke striker Brandau.

Brandau membelokan bola ke Matias Mier yang tak pikir panjang untuk melepaskan tembakkan keras. Namun, bola masih bisa dihalau kiper Borneo FC Nadeo Argawinata.

Namun selepas itu, tak banyak yang bisa dilakukan Radja Nainggolan. Eks gelandang AS Roma dan Inter Milan itu seakan-akan tenggelam oleh solidnya barisan lini tengah Borneo FC.

Radja Nainggolan seperti 'dikantongi' oleh Wiljan Pluim hingga Stefano Lilipaly yang di laga ini kebetulan sama-sama mencetak satu gol untuk Borneo FC.

Dalam prosesnya, Radja Nainggolan terlihat cukup frustasi di atas lapangan. Dia kerap bertolak pinggang dan menggeleng-gelengkan kepala khususnya ketika rekan-rekannya salah memberi umpan.

Sejak menjalani debut bersama Bhayangkara FC pada 17 Desember 2023 lalu, Radja Nainggolan tercatat baru bersama satu kemenangan bersama The Guardian.

Dalam debutnya, Bhayangkara FC menang 3-0 atas Persita Tangerang, tetapi setelahnya kalah tiga kali beruntun.

Kehadiran Radja Nainggolan sejatinya diharapkan Bhayangkara FC bisa mendongkrak performa tim yang terseok-seok sejak awal musim ini.

Namun, hingga Liga 1 2023-2024 tersisa delapan pertandingan, Bhayangkara FC masih terbenam di dasar klasemen alias peringkat 18 dengan baru mengoleksi 15 poin dari 26 pertandingan.

Editor: Arief Apriadi

Tag:  #dikantongi #pluim #lilipaly #radja #nainggolan #cuma #bisa #geleng #geleng

KOMENTAR