Lini Belakang Persib Makin Stabil, Ini Peran Eks Como Federico Barba

Persib Bandung tanpa bek asal Italia, Federico Barba, ketika menghadapi Selangor FC dalam ajang AFC Champions League Two (ACL 2) 2025-2026, 6 November. 

Rekor clean sheet Persib dalam lima pertandingan beruntun pun tercoreng dengan Selangor mencetak dua gol pada 45 menit laga di Stadion MBPJ, Petaling Jaya, tersebut. 

Beruntung, pasukan Maung menunjukkan daya juang tinggi di bawah instruksi jitu pelatih Persib Bojan Hodak sehingga tim kesayangan Bobotoh bisa tersenyum lebar usai berbalik unggul di babak kedua dengan skor 3-2. 

Barba melewatkan laga ini karena sakit tetapi Hodak jauh-jauh hari sudah mengatakan bahwa bek kelahiran Roma, Italia, tersebut adalah satu sosok pemimpin di pertahanan. 

“Barba adalah pemain berpengalaman dan dia membawa stabilitas di barisan belakang karena dia merupakan sosok pemimpin,” sebut Hodak. 

Perbedaan Karakter Barba dengan Julio dan Matricardi

Persib sebenarnya punya menara kembar di pertahanan yakni Julio Cesar dan Patricio Matricardi, namun dua pemain tersebut cenderung pendiam, bukan tipe pengorganisir lini belakang seperti Barba. 

“Julio dan Pato (Patricio) adalah dua pemain yang sangat bagus tapi mereka mungkin masih terlalu pendiam,” nilai Hodak. 

“Terutama Pato, dia bermain dengan fantastis, tapi dia itu pendiam dan bukan sosok yang terkadang bisa memanggil rekan setim, mengatur dan berteriak,” paparnya. 

Barba adalah pelengkap dalam pertahanan Persib, selain itu jam terbangnya di Liga Italia cukup fantastis bisa membawa Como 1907 promosi ke Serie A. 

Bek jebolan Akademi AS Roma itu tenang di lini belakang, menyuguhkan stabilitas, pemain di sekelilingnya pun turut ikut bisa berkembang. 

“Barba yang memiliki itu, dan itu merupakan alasan kenapa kami merekrutnya. Dia tenang ketika menguasai bola dan menyuguhkan stabilitas,” tuturnya. 

“Karena itu, sekarang pemain yang ada di sekelilingnya  ikut berkembang dan menjadi lebih baik. Jadi tentu kami memerlukan pemain seperti dia,” ucap Hodak.

Hodak Perlu Ketenangan di Area Pertahanan

KOMPAS.com/ADIL NURSALAM Eks Como 1907 Federico Barba langsung starter dalam debutnya bersama Persib Bandung pada laga pekan kelima Super League 2025-2026, Jumat (12/9/2025) di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA).

Sepak bola kini harus mampu membangun serangan dari sektor pertahanan, dari mulai goal kick hingga penetrasi ke depan. 

Hodak butuh bek yang bisa membangun serangan dari bawah, karena itu ia harus punya bek dengan ketenangan, dan percaya diri menguasai bola. 

Barba dianggap memenuhi kriteria tersebut, tehnik kaki kirinya sangat diandalkan dan membantu tim Persib baik ketika bertahan maupun menyerang. 

“Barba adalah pemain berpengalaman dan bisa membaca permainan dengan sangat baik. Secara tehnik, dia itu sangat bagus ketika bersama bola, jadi ini membantu kami,” ujar Hodak. 

“Terkadang ketika kami berada di bawah tekanan, kami perlu pemain yang tenang ketika menguasai bola dan memberi waktu jeda bagi pemain depan dan pemain belakang itu sendiri. Jadi tentu dia sangat banyak membantu kami,” ulasnya. 

Tag:  #lini #belakang #persib #makin #stabil #peran #como #federico #barba