



MotoGP Prancis: Johann Zarco Akhiri Penantian 71 Tahun, La Marseillaise Berkumandang di Le Mans
- La Marseillaise -lagu kebangsaan Prancis- benar-benar berkumandang di Sirkuit Bugatti, Le Mans, Prancis (11/5). Tapi, bukan berasal dari pembalap Yamaha Fabio Quartararo yang meraih pole position. Melainkan dari kemenangan yang diraih pembalap Honda LCR Johann Zarco.
Memulai balapan dari posisi 11, jelas tidak ada yang mengunggulkan Zarco. Apalagi, pembalap 34 tahun itu nyaris saja terlibat insiden yang membuat pembalap Ducati Francesco Bagnaia terjatuh di tikungan pertama. Zarco sempat tercecer ke posisi-17.
Akan tetapi, cuaca Le Mans yang berubah-ubah mampu dimanfaatkan dengan betul oleh Zarco. Saat sejumlah rider di posisi terdepan seperti Marc Marquez atau Alex Marquez memilih mengganti ban kering ke ban basah saat restart balapan, Zarco tetap kukuh memakai ban basah.
Benar saja, beberapa lap kemudian lintasan yang semula terlihat mengering, justru kembali basah. Marc dan Alex ‘terpaksa’ masuk kembali ke pit untuk kembali mengganti ban basah di lap ketujuh. Langkah itu diikuti oleh pembalap Gresini Ducati Fermin Aldeguer satu lap berikutnya. Sejak saat itu pula Zarco mengambil alih posisi terdepan hingga akhir.
Zarco finis meyakinkan dengan keunggulan hingga 20 detik di depan Marc. Dia pun muncul jadi pembalap Prancis pertama yang mampu menang di hadapan publik sendiri sejak Pierre Monneret pada 1954 silam. Atau sejak 71 tahun lampau.
Selain itu, kemenangan Zarco tersebut juga memutus rentetan kemenangan beruntun Ducati di angka 22. Itu artinya, Ducati dipastikan gagal melampaui rekor kemenangan berturut Honda pada 1997-1998 silam.
“Sulit dipercaya, saya masih tidak mengerti apa yang terjadi,” kata Zarco saat sesi wawancara di parc ferme. “Ini ajaib, karena dengan ban hujan kami harus mengendalikan di awal, saya tidak ingin ban belakang saya habis. Tapi kemudian hujan turun lagi, itu keren.”
Kemenangan Zarco itu pun terasa semakin spesial karena sepanjang akhir pekan ini ada sekitar 311.797 penonton yang hadir di Le Mans. Itu memecahkan rekor penonton MotoGP sebesar 297.471 yang diraih di lokasi yang sama tahun lalu.
“Saya tidak pernah mengira akan terjadi seperti ini,” kata Zarco dalam bahasa Prancis kepada penonton yang hadir di Le Mans. “Tetapi pada akhirnya, sayalah yang diuntungkan dan itu benar-benar menyenangkan. Karena menyapa penonton di lap terakhir adalah hal yang luar biasa, dan saya merasa itu hanya terjadi sekali seumur hidup dan itu terjadi hari ini.”
Sementara itu pembalap tuan rumah lain yakni Quartararo harus terjatuh pada lap kelima. Selain itu pembalap Gresini Ducati Alex Marquez juga terjatuh saat balapan tinggal menyisakan tiga putaran.
“Johan hari ini lebih cepat. Kita lihat ketika basah, dia 8 detik di depan saya,” kata Marc Marquez. “Jadi saya mencoba mengendalikan Alex, sayangnya dia (Alex, Red) terjatuh. Tetapi, terlepas dari itu, saya senang karena ini hari di mana kami bisa kehilangan banyak poin. Dan saya sudah kehilangan dua hari ini, jadi hari ini saya sangat berkonsentrasi.”
Hasil MotoGP Prancis 2025 (10 Besar)
1. Johann Zarco/Honda LCR 45 menit 47,541 detik
2. Marc Marquez/Ducati +19,907
3. Fermin Aldeguer/Gresini Ducati +26,532
4. Pedro Acosta/KTM +29,631
5. Maverick Vinales/KTM Tech3 +38,136
6. Takaaki Nakagami/Honda HRC +59,527
7. Raul Fernandez/Trackhouse Aprilia +70,302
8. Fabio Di Giannantonio/VR46 Ducati +70,363
9. Lorenzo Savadori/Aprilia +85,793
10. Ai Ogura/Trackhouse Aprilia +86,529
Klasemen Sementara Pembalap MotoGP 2025 (5 Besar)
1. Marc Marquez/Ducati 171 poin
2. Alex Marquez/Gresini Ducati 149
3. Francesco Bagnaia/Ducati 120
4. Franco Morbidelli/VR46 Ducati 85
5. Fabio Di Giannantonio/VR46 Ducati 74
Tag: #motogp #prancis #johann #zarco #akhiri #penantian #tahun #marseillaise #berkumandang #mans