



Kejadian Pelatih Banting Clipboard di Proliga 2025 - Emosi Masalah Sepele, Kertas sampai Berhamburan
Berlangsung di GOR Terpadu Pangsuma, Pontianak, Jakarta LavAni harus bersusah payah melalui lima set untuk mengalahkan Palembang Bank SumselBabel 3-2 (25-14, 25-27, 27-25, 23-25, 15-12), Sabtu (15/2/2025) malam WIB.
Hasil ini sekaligus memperpanjang rekor unbeaten alias belum terkalahkan LavAni di Proliga 2025. Tercatat dari 7 pertandingan, skuad asuhan Nicolas Vives berhasil menyapu bersih dengan kemenangan, dan berhak duduk di posisi teratas klasemen sementara berbekal 20 poin.
Sementara bagi Palembang Bank SumselBabel, mereka menjadi satu-satunya tim di Proliga 2025 yang berhasil mencuri poin dari LavAni.

Sebab dari keenam pertandingan sebelumnya, LavAni selalu sukses mengamankan kemenangan 3 angka.
Menariknya, Jakarta LavAni vs Palembang Bank SumselBabel menjadi pertandingan yang sangat menegangkan bagi Nicolas Vives.
Salah satu momen yang tercermin dari ketegangan pelatih asal Kuba itu nampak dari insiden reaksi emosionalnya saat Do Zulfikri dkk. kecolongan poin sepele.
Insiden itu terjadi pada set keempat.
Kedudukan sementara ialah 2-1 untuk keunggulan LavAni. Adapun papan skor menunjukkan angka 20-19 di mana Palembang Bank SumselBabel dalam situasi tertinggal.
Saat itu LavAni dalam kondisi serve yang dilakukan outside hitter asal Amerika Serikat, Taylor Sanders.
Jump serve dari pria yang pernah menjadi atlet voli pantai itu berhasil direceived secara sempurna oleh libero Palembang Bank SumselBabel, Ruby Rahmanto.
Bola yang terarah sempurna ke setter Wismoyojati kemudian dikreasikan menjadi set serangan. Bola diumpan ke posisi empat yang dihuni oleh Bradley Gunter.
Keputusan cerdik diambil oleh Gunter. Dia tidak memukul bola secara keras, melainkan menempatkan di area tengah yang kosong dari lapangan permainan Jakarta LavAni.
Tapi Dio Zulfikri, Taylor, dan Prasojo yang berada di area belakang tidak sigap mengantisipasi bola tersebut.
Sontak kesalahan komunikasi antara ketiga pemain LavAni yang tengah berada di rotasi belakang, membuat Nicolas Vives meradang.
Dia berpandangan bahwa bola itu masih bisa diselamatkan, kemudian diolah menjadi sebuah set serangan.
Sayang harapan Vives tidak terealisasi.
Kekecewaannya ditunjukkan di pinggir lapangan dengan membanting papan clipboard yang dia pegang sepanjang pertandingan.
Dia lalu bertolak pinggang menunjukkan gestur kekeselannya.
Meski demikian, emosi tersebut bersifat sementara. Nicolas Vives kembali memungut papan dan kertas berhamburan di lantai yang berisikan catatan taktik permainan.
Untungnya di akhir pertandingan, Nicolas Vives tidak lagi memasang muka masam, karena timnya berhasil menjaga 100 persen tren tak terkalahkannya di musim ini.
Sementara middle blocker senior Jakarta LavAni, M Maliizi, menyampaikan alasan mengapa timnya kesulitan mengalahkan Palembang Bank SumselBabel.
Satu di antaranya ialah kedatangan opposite baru tim Bayi Ajaib, julukan Palembang Bank SumselBabel, Bradley Gunter, yang baru bergabung di seri Pontianak.
"Dari kemarin Palembang Bank SumselBabel itu pemainnya cuma satu (asing), Dan kita enggak punya data yang terbaru (soal Bradley Gunter)," buka Malizi dalam wawancaranya selepas pertandingan, yang diunggah platform Vidio, Minggu (16/2/2025).
"Makanya kita kecolongan dua set, tapi Alhamdulillah kita bisa membalikkan keadaan," sambung pevoli yang juga pernah memperkuat Jakarta BNI46.
Sekadar informasi, hingga detik ini sudah ada tiga tim sektor putra yang lolos ke babak final four, yakni LavAni, Jakarta Bhayangkara Presisi, dan Surabaya Samator.
(Tribunnews.com/Giri)
Tag: #kejadian #pelatih #banting #clipboard #proliga #2025 #emosi #masalah #sepele #kertas #sampai #berhamburan