Pegawai Minimarket Akui Trauma usai Lihat Penembakan Bos Rental Mobil: Enggak Mau Inget Lagi
Area parkir mobil lokasi kejadian penembakan bos rental mobil di Rest Area Km 45 jalan tol Tangerang-Merak. Ahmad mengaku ketakutan dan enggan untuk mengingat kembali peristiwa yang terjadi. 
15:26
4 Januari 2025

Pegawai Minimarket Akui Trauma usai Lihat Penembakan Bos Rental Mobil: Enggak Mau Inget Lagi

- Peristiwa penembakan terjadi di depan minimarket rest area KM 45 Tol Tangerang-Merak, Banten, Kamis (2/1/2025).

Insiden penembakan itu menewaskan bos rental mobil, Ilyas Abdurrahman (48).

Dua orang terduga pelaku penembakan berhasil ditangkap di Pandeglang pada Jumat (3/1/2025).

Seorang oknum anggota TNI Angkatan Laut (AL) juga telah diamankan terkait kasus penembakan tersebut.

Pegawai minimarket di Rest Area KM 45 Tol Tangerang-Merak, Ahmad, mengalami trauma mendalam setelah menyaksikan penembakan bos rental mobil itu.

Ahmad mengaku ketakutan dan enggan untuk mengingat kembali peristiwa yang terjadi.

"Saya trauma banget lihatnya. Saya sudah enggak mau inget lagi," ungkap Ahmad di lokasi, Jumat, dilansir Kompas.com.

Saat kejadian, Ahmad melihat Ilyas Abdurrahman berupaya menyelamatkan diri dengan masuk ke dalam minimarket tempatnya bekerja.

Menurutnya, saat itu ada darah berceceran di lantai minimarket.

"Jadi ada satu yang ketembak itu dibawa ke dalam sini. Saat itu darah berceceran banyak banget," kata.

Sementara, sebelum insiden terjadi, pelaku sempat masuk ke minimarket untuk menanyakan lokasi toilet.

“Pelaku masuk ke sini buat nanya toilet. Langsung saya jawab toiletnya enggak ada."

"Karena ini rest area, saya tunjukkan toiletnya,” jelasnya.

Lalu, setelah mendapatkan informasi, pelaku langsung keluar menuju lokasi toilet.

Namun, tidak lama kemudian, Ahmad mendengar keributan di area minimarket.

“Enggak lama dari itu terjadilah keributan. Setelah itu, terjadilah penembakan,” papar pegawai minimarket tersebut.

Dua Orang Terduga Pelaku Ditangkap

KBO Satreskrim Polres Pandeglang, Ipda Beni Sukirman, mengatakan dua terduga pelaku penembakan itu ditangkap di tempat berbeda di Pandeglang.

Penangkapan pertama pada Kamis (2/1/2025) malam di hotel Rizky Pandeglang, oleh Satresmob Polda Banten.

Sementara, yang kedua, atas nama Ajat Sudrajat yang ditangkap di rumah saudaranya di Kecamatan Cipicung, Pandeglang, Jumat.

"Terduga pelaku ini ditangkap ditempat yang berbeda," kata Beni, Jumat, dikutip dari TribunBanten.com.

"Kalau yang di Hotel Rizky saya kurang tahu namanya, karena langsung dari Polda Banten."

"Tapi kalau yang di Picung Ajat Sudrajat itu ditangkap setelah Zuhur," terangnya.

Isak tangis menyelimuti kepulangan jenazah Ilyas Abdurahman, seorang bos rental mobil yang menjadi korban penembakan komplotan pelaku penggelapan mobil di Rest Area KM 45 Tol Jakarta-Merak, pada Kamis (2/1/2025) dini hari. Isak tangis menyelimuti kepulangan jenazah Ilyas Abdurahman, seorang bos rental mobil yang menjadi korban penembakan komplotan pelaku penggelapan mobil di Rest Area KM 45 Tol Jakarta-Merak, pada Kamis (2/1/2025) dini hari. (Tribun Tangerang/Nurmahadi)

Kronologi Penembakan

Insiden penembakan bermula ketika Ilyas Abdurrahman dan tim rental mobil melacak kendaraan yang disewa pelaku sejak 31 Desember 2024.

Adapun Ilyas Abdurrahman merupakan pemilik mobil rental tersebut.

Pada 1 Januari 2025, dua dari tiga perangkat GPS mobil yang disewa ditemukan telah dipotong.

Korban bersama tim kemudian mengejar mobil hingga Rest Area KM 45.

Di situlah keributan dan penembakan terjadi, dilakukan oleh pelaku yang mengaku sebagai anggota TNI AU.

Dalam insiden itu, Ilyas terkena tembakan di dada dan tangan.

Sementara, anggota tim rental lainnya, Ramli, mengalami luka tembak di tangan hingga tembus ke perut.

Sebelumnya, mobil Xpander yang dikendarai korban dan mobil Brio yang disewakan tersebut sempat terlibat aksi kejar-kejaran.

"Saksi menemukan mobil Brio warna oranye milik keluarganya berhenti di depan Indomaret Rest Area KM 45," ungkap Kasat Reskrim Polresta Tangerang, Kompol Arif N Yusuf, dalam keterangan tertulis yang diterima TribunBanten.com, Kamis.

Namun, saat korban akan mengecek mobil tersebut, pelaku tiba-tiba menembak secara brutal.

"Akibat insiden ini, korban IA meninggal dunia dan jenazahnya dibawa ke RSUD Balaraja, untuk dilakukan pemeriksaan forensik oleh dokter Polda Banten," katanya.

Sementara, Ramli yang terluka parah dirujuk ke RSCM Jakarta untuk mendapatkan perawatan intensif.

Selanjutnya, seorang oknum anggota TNI Angkatan Laut (AL) telah diamankan terkait kasus penembakan pemilik mobil rental di Tol Jakarta-Merak, tepatnya di Rest Area KM 45.

Adapun sebelumnya, yang diduga terlibat dalam kasus penembakan bos rental adalah oknum TNI Angkatan Udara (AU) sesuai pengakuan anak korban, Agam.

Agam mengatakan, awalnya sang ayah bersama tim mengejar kendaraan Honda Brio yang dibawa pelaku pada malam 1 Januari 2025.

Saat mengadang kendaraan pelaku di pertigaan Saketi, Pandeglang, Banten, pelaku yang ada di dalam Honda Brio mengeluarkan senjata api.

Orang tersebut mengaku sebagai anggota TNI AU.

"Tiba-tiba orang di dalam mobil mengeluarkan senjata api dan bilang, 'siapa lo, saya dari anggota TNI AU nih, awas enggak loh,' sambil menodong senjata," kata Agam, Kamis.

Sebagian artikel ini telah tayang di TribunBanten.com dengan judul Dua Orang Terduga Pelaku Penembakan di Rest Area KM 45 Tol Tangerang-Merak Ditangkap di Pandeglang

(Tribunnews.com/Nuryanti) (TribunBanten.com/Misbahudin/Engkos Kosasih) (Kompas.com/Intan Afrida Rafni)

Berita lain terkait Bos Rental Mobil Tewas Ditembak

Editor: Pravitri Retno W

Tag:  #pegawai #minimarket #akui #trauma #usai #lihat #penembakan #rental #mobil #enggak #inget #lagi

KOMENTAR