Modus Michael Gomgom si Driver GrabCar yang Peras Penumpangnya Sebesar Rp 100 Juta: Ambil Orderan tapi Tak Tekan Opsi ''Pick up''

Polisi membeberkan modus yang dilakukan Michael Gomgom, driver GrabCar yang melakukan pemerasan terhadap perempuan berinsial C di wilayah Jakarta Barat, beberapa waktu lalu. Ia berpura-pura mengambil orderan dari korban, tetapi tidak menekan tombol pick-up saat korban masuk ke mobil.

Kapolres Metro Jakarta Barat Kombes M. Syahduddi mengatakan, modus itu baru disadari korban sesaat setelah kendaraan mobil yang dibawa pelaku tak berjalan mengarah ke rumahnya, melainkan malah masuk tol.   "Karena curiga, korban akhirnya mengecek handphone yang bersangkutan dan dilihat bahwa jarak antara tempat tinggal korban dengan TKP itu sekitar 11 menit, artinya sudah menjauh dari tujuan," ujar Syahduddi kepada wartawan, Senin (1/4).  

  "Dan secara kebetulan juga ketika korban ingin mengecek rating daripada si sopir ini di aplikasi online tersebut, ternyata pelaku ataupun driver ini belum menekan tombol pick up penumpang," sambungnya.    Hal itu membuat korban semakin curiga dan meminta agar kendaraan berbalik arah sesuai lokasi yang ditujunya. Namun, saat itulah pelaku melakukan aksi pemerasan terhadap korban sebanyak Rp 100 juta.  

  "Tiba-tiba pelaku ataupun sopir ini langsung menyodorkan handphone-nya ke korban, sambil meminta dan memaksa korban untuk mentransfer sejumlah uang," tandas Syahduddi.    Atas kelakuannya, pelaku kini ditetapkan menjadi tersangka dijerat dengan pasal 368 KUHP ancaman 9 tahun penjara, pasal 365 KUHP juga ancaman 9 tahu penjara, serta pasal 335 ayat 1 KUHP.

Tag:  #modus #michael #gomgom #driver #grabcar #yang #peras #penumpangnya #sebesar #juta #ambil #orderan #tapi #tekan #opsi #pick