Kemenhub Pastikan Ribuan Wisatawan Terdampak Gunung Lewotobi Laki-Laki
Bandara Komodo. (Istimewa)
21:48
14 November 2024

Kemenhub Pastikan Ribuan Wisatawan Terdampak Gunung Lewotobi Laki-Laki

Kementerian Perhubungan (Kemenhub) memastikan ribuan wisatawan yang terdampak erupsi Gunung Lewotobi di Flores Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT) telah terakomodir.   Kepala Biro Komunikasi dan Informasi Publik Budi Rahardjo menyampaikan, sejalan dengan terbatasnya pengoperasian bandara dan penerbangan Kemenhub telah berupaya meningkatkan jumlah kapal dan frekuensi pelayaran.   "Terhitung Kamis (14/11) pukul 08.00 WITA, terdapat 119 kapal (termasuk kapal ferry ASDP) yang telah mengangkut 4.387 penumpang," kata Budi dalam keterangan yang diterima JawaPos.com, Kamis (14/11).  

  Dia menjelaskan ratusan kapal yang dikerahkan itu berasal dari sejumlah stakeholder terkait. Meliputi PT Pelni, PT Berlian Lautan Sejahtera, serta PT Dharma Lautan Utama dengan persentase keterisian kapal mencapai 50 persen.   “Dari persentase tersebut, dapat diasumsikan bahwa evakuasi penumpang dengan menggunakan alternatif laut masih dapat tercukupi dan terlayani dengan baik,” jelas Budi.   Sementara itu, Budi juga memastikan bahwa angkutan penyeberangan juga masih terus beroperasi untuk melayani angkutan orang dan barang, khususnya bantuan untuk korban erupsi.   Hari ini, kata dia, telah berangkat Kapal KMP Ranaka dari Kupang ke Larantuka yang mengangkut 13 truk bantuan dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) dan 2 truk bantuan dari Kementerian Sosial.   

  “Kemenhub akan terus berkoordinasi dengan kementerian, pemerintah daerah, aparat, perusahaan pelayaran, asosiasi, serta lembaga terkait guna koordinasi kelancarannya,” pungkas Budi.   Sebelumnya, imbas dari penutupan bandara di sekitar NTT ada ribuan wisatawan yang tertahan alias tidak bisa keluar dari Labuan Bajo sejak Selasa (12/11). Banyak dari mereka yang kemudian tidak bisa terbang ke daerah asal dan terpaksa membatalkan tiket penerbangan.   Mengutip akun Twitter @infomitigasi, dikabarkan bahwa telah terjadi erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki pada hari Selasa, 12 November 2024, pukul 13:59 WITA.   Adapun tinggi kolom letusan teramati ± 5000 m di atas puncak (± 6584 m di atas permukaan laut). Kolom abu teramati berwarna kelabu dengan intensitas tebal ke arah barat daya dan barat.

Editor: Banu Adikara

Tag:  #kemenhub #pastikan #ribuan #wisatawan #terdampak #gunung #lewotobi #laki #laki

KOMENTAR