Kronologis Lengkap Driver GrabCar Diduga Culik Penumpang: Peras Uang Rp 100 juta, Curi Barang, hingga Lakukan Kekerasan ke Korban

Seorang perempuan berinisial C menjadi korban penculikan disertai kekerasan dan pemerasan oleh diduga driver GrabCar. Peristiwa itu diketahui terjadi pada Senin (25/3) malam di tol Jakarta-Tangerang yang masih masuk wilayah Jakarta Barat.

Kuasa hukum korban, Wilhelmus Rio Resandhi menceritakan, peristiwa bermula ketika kliennya memesan taksi online GrabCar dari Neo Soho, Jakarta Barat. Ia saat itu hendak pulang ke rumahnya.    "Tiba-tiba timbul kecurigaan, mengapa mobil masuk tol. Pas masuk tol dan ditanyakan, mitra pengemudi mengatakan bahwa dia hanya mengikuti maps," ujarnya kepada wartawan, Jumat (29/3).  

  Tak lama dari itu, driver GrabCar itu kemudian tetiba mengeluh sesak napas dan meminta korban menggantikannya mengemudikan mobil, tetapi ia menolak. Dari sana lah terduga pelaku mulai melancarkan aksinya melakukan pemerasan.   "Mitra pengemudi tiba-tiba meminta transfer uang sebesar Rp 100 juta kepada pelapor," ungkap Rio.   Saat itu, korban kembali menolak melakukan permintaan terduga pelaku. Sehingga, ia mencari celah untuk melarikan diri dengan memaksa keluar dari mobil. Dari sinilah aksi kekerasan terhadap korban terjadi.  

  "Mobil dihentikan, mitra pengemudi mengejar pelapor lalu menarik, membekap, menggendong, dan membanting pelapor untuk masuk kembali ke dalam mobil setelah sebelumnya teriak minta tolong kepada pengguna jalan sekitar," jelasnya.   Saat itu, Rio mengatakan bahwa korban teru melakukan perlawanan karena pelaku sudah mulai melakukan aksi lainnyaz yaitu mencoba merampas tas berisi laptop dan handphone Iphone korban.   "Keduanya berhasil dirampas oleh mitra pengemudi, namun pelapor berhasil merebut kembali tas berisi laptop saja, iPhone tidak," ungkapnya.  

  Setelah itu, korban pun akhirnya kembali mencoba kabur dan keluar dari mobil. Di sana, ia berteriak meminta tolong kepada warga sekitar. Namun, saat ada yang hendak menolong, driver GrabCar itu mengaku-ngaku sebagai suami korban.   "Mitra pengemudi membuat situasi dan membalas teriakan seolah-olah cerita bahwa suami istri sedang bertengkar," ucap Rio.  

  "Pelapor membalas lagi bahwa bukan bertengkar, ini adalah driver Grab, kemudian akhirnya ditolong oleh warga sekitar yang berada tidak jauh dari pinggir tol yang berbatas pagar dan tembok, mitra pengemudi diteriaki maling dan kabur," tandasnya.   Pada hari Selasa (26/3) korban kemudian melaporkan kejadian yang menimpanya ke Polda Metro Jaya dengan nomor laporan STTLP/B/1707/III/2024/SPKT/POLDA METRO JAYA. Saat ini, diketahui bahwa kasus itu dilimpahkan ke Polres Metro Jakarta Barat. 

Tag:  #kronologis #lengkap #driver #grabcar #diduga #culik #penumpang #peras #uang #juta #curi #barang #hingga #lakukan #kekerasan #korban