Jokowi Kunjungi Lokasi Banjir Demak, Minta Penutupan Tanggul Sungai Wulan Segera Tuntas
– Presiden Joko Widodo (Jokowi) meninjau langsung penanganan banjir di Demak, Jawa Tengah, kemarin (22/3). Dia menargetkan penanganan tanggul Sungai Wulan yang jebol dan memicu banjir besar berhari-hari itu dapat selesai hari ini.
Dalam peninjauan tersebut, Jokowi didampingi Menteri PUPR Basuki Hadimuljono. Dia menyatakan, pemerintah melalui Kementerian PUPR serta Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) sudah bergerak cepat dalam merespons situasi darurat di Demak.
”Saya rasa BNPB sudah masuk ke sana, sudah saya perintah waktu (jebol) yang pertama,” kata Jokowi.
Dia menjelaskan, tim Kementerian PUPR saat itu melakukan pengerjaan selama tiga hari penuh dan berhasil menutup tanggul yang jebol. Setelah itu, hujan dengan intensitas cukup besar kembali mengguyur Demak dan sekitarnya. Sampai akhirnya, ada titik tanggul yang jebol kembali.
Jokowi menegaskan, kerusakan tanggul yang memicu banjir besar itu sudah ditangani. ”Tadi saya tanya ke Pak Menteri PUPR. Yang jebol sudah dikerjakan. Kita harapkan malam ini atau besok (hari ini) sudah bisa nutup,” tutur Jokowi.
Terpisah, Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman mengunjungi lokasi banjir di Kendal, Jawa Tengah (Jateng). Kementan menyalurkan sejumlah bantuan kepada petani yang terdampak banjir supaya aktivitas produksi mereka tetap berjalan. Selain itu, diharapkan kerugian yang dialami petani tidak semakin besar.
”Kita berikan solusi. Pertama adalah selamatkan padi dengan mengirim pompa dan combine harvester,” ujarnya. Dengan alat ini, diharapkan padi yang siap panen bisa diselamatkan. Selain itu, dia menugasi jajarannya untuk menyalurkan benih gratis. Targetnya untuk 1.000 hektare lahan pertanian.
Kendal menjadi wilayah yang lahan persawahannya paling terdampak akibat banjir. Padahal, sebagian besar areal persawahan tengah bersiap untuk panen raya. Mentan menekankan agar Bulog segera menyerap maksimal hasil gabah petani yang terdampak banjir.
Sementara itu, Polri memberangkatkan tim kemanusiaan untuk membantu korban banjir di Demak. Asisten Kapolri Bidang Sumber Daya Manusia (As-SDM) Irjen Pol Dedi Prasetyo melepas pemberangkatan tim misi kemanusiaan ke lokasi banjir Demak kemarin.
Sebanyak 110 personel diberangkatkan dan terdiri atas tiga tim. Tiga tim yang diberangkatkan, sebut Dedi, adalah tim trauma healing dan konselor, tim Dokkes Polri, serta tim polwan tanggap bencana.
”Karena durasi banjirnya cukup panjang, tim trauma healing ini nanti bersinergi, bekerja sama dengan tim yang sudah ada di Polda Jateng untuk penguatan mental bagi para pengungsi,” paparnya.
Tim Dokkes Polri bakal bekerja sama dengan tenaga kesehatan dan tenaga medis untuk membantu masyarakat yang membutuhkan bantuan kesehatan. Sementara, tim polwan tanggap bencana akan membantu kegiatan dapur umum di lokasi pengungsian.
Selain tiga tim tersebut, Polri mengirimkan bantuan. Yaitu, 2 mobil ambulans, 2 mobil konseling, 1 mobil tim peliputan, serta 2 truk yang membawa bantuan bahan pokok untuk para korban banjir Demak. (wan/idr/c14/bay)
Tag: #jokowi #kunjungi #lokasi #banjir #demak #minta #penutupan #tanggul #sungai #wulan #segera #tuntas