Antisipasi Cuaca Ekstrem, KPU Minta Petugas KPPS Siapkan Mitigasi TPS
Ketua Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) yang didampingi anggotanya di wilayah Kecamatan Cempaka Putih melakukan setting packing logistik pemilihan umum (Pemilu) 2024 di GOR Cempaka Putih, Jakarta, Selasa (6/2/2024). (FEDRIK TARIGAN/ JAWA POS)
16:48
10 Februari 2024

Antisipasi Cuaca Ekstrem, KPU Minta Petugas KPPS Siapkan Mitigasi TPS

- Komisi Pemilihan Umum (KPU) merespons peringatan yang disampaikan Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika yang memperkirakan hujan jelang pemungutan suara. KPU menginstruksikan pendirian TPS (tempat pemungutan suara) dengan memperhatikan faktor cuaca.

Komisioner KPU RI Idham Holik mengatakan, pihaknya akan mengambil kebijakan mitigatif untuk menghindari persoalan teknis. Dari sisi pendirian TPS, KPU telah mengeluarkan surat keputusan menyangkut pedoman teknisnya.

Salah satu kriterianya adalah bebas potensi genangan air atau banjir. Pada H-5 kemarin, pihaknya meminta panitia pemungutan suara (PPS) desa/kelurahan melakukan rapat koordinasi dengan KPPS. ’’Untuk memastikan lokasi TPS dalam kondisi aman,’’ ujarnya.

Selain itu, perlu langkah mitigasi jika terjadi kondisi ekstrem seperti hujan amat lebat. ’’Misalnya dipindah ke dalam gedung, dipindah ke tempat yang terbebas dari hujan,’’ imbuhnya.

Kemudian, dari sisi logistik, Idham menyebut telah menyiapkan pengamanan dari faktor alam. Selain berada di dalam karton yang berlapis dupleks, semua logistik akan dilapisi lagi dengan plastik. Jadi, ketika ada cairan atau air hujan, logistik terproteksi dengan baik.

Sementara itu, KPU RI telah menelusuri kasus tercoblosnya surat suara di Malaysia. Hasil pengecekan sementara, indikasi pencoblosan yang tidak sesuai aturan terjadi di wilayah Panitia Pemilihan Luar Negeri (PPLN) Kuala Lumpur. Idham mengatakan, jumlah surat suara yang dicoblos tidak sesuai prosedur cukup banyak. ’’Informasinya, ada 1.972 surat suara yang dicoblos oleh orang tidak berwenang,’’ ucapnya.

Sebelumnya, beredar video yang memperlihatkan sejumlah surat suara dicoblos pasangan calon nomor urut 3 Ganjar-Mahfud. Pencoblosan dilakukan terhadap surat suara yang menggunakan pemilihan via pos.

Terkait ribuan surat suara yang tercoblos itu, Idham belum bisa memutuskan. Apakah akan dianggap surat suara rusak atau bagaimana. Keputusan baru diambil setelah penelusuran tuntas. ’’Kita tunggu hasil investigasi ya, Mas,’’ imbuhnya.

Selain tim KPU, penelusuran juga dilakukan oleh pengawas pemilu Kuala Lumpur. Sekretaris Tim Kampanye Nasional Prabowo-Gibran Nusron Wahid mendesak agar kasus itu dituntaskan. Sebab, kasus di Malaysia selalu terulang dari pemilu ke pemilu.

Berkaca dari pengalaman, Nusron menduga kasus itu melibatkan oknum KBRI. Sebab, KBRI yang berkaitan langsung dengan proses distribusi pos. ’’Saya jelek-jelek gini mantan kepala BNP2TKI, ngerti seluk-beluk. Tidak mungkin terjadi kalau tidak melibatkan oknum-oknum KBRI,’’ ujarnya. (far/c18/ttg)

Editor: Ilham Safutra

Tag:  #antisipasi #cuaca #ekstrem #minta #petugas #kpps #siapkan #mitigasi

KOMENTAR