Minimarket di Lokasi Bencana Dijarah, Mendagri: Mungkin Stok Makan Kurang
Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian di Kantor Kemendagri, Jakarta Pusat, Senin (1/12/2025).(KOMPAS.com/FIRDA JANATI)
15:44
1 Desember 2025

Minimarket di Lokasi Bencana Dijarah, Mendagri: Mungkin Stok Makan Kurang

- Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian menanggapi penjarahan minimarket di lokasi bencana di Sumatera.

Tito mengakui adanya penjarahan di beberapa daerah bencana di Sumatera karena sulitnya akses untuk pengiriman bantuan logistik.

"Kebanyakan yang terekspos di daerah Sibolga. Karena memang banyak yang daerah yang terisolir tadi dan enggak gampang untuk langsung melakukan dropping  (bantuan) kepada mereka. Stok mereka mungkin kurang, lapar, tapi kemudian ada yang masuk ke pertokoan," kata Tito, di Kantor Kemendagri, Jakarta Pusat, Senin (1/12/2025).

Tito memastikan, pemerintah melalui Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK), Pratikno bersama BNPB, TNI, dan Polri telah mendatangi langsung daerah yang terisolir.

"Langsung Bapak Menko PMK Pak Pratikno langsung terbang ke Sibolga bersama BNPB, langsung ngambil alih bersama dengan TNI dan Polri. Sekarang sudah diatur, dropping-nya cukup," kata dia.

Tito memastikan, pengiriman bantuan logistik ke daerah-daerah Sumatera yang sulit diakses juga telah diatur agar persediaan makanan mencukupi.

Saat ini, pemerintah sedang berupaya mengirimkan pasokan makanan untuk warga yang terisolir dan memerlukan bantuan, baik melalui darat, laut, dan udara.

"Sekarang kita lagi mencari lagi, daerah-daerah mana lagi yang terisolir, yang masyarakat memerlukan bantuan, kalau bisa darat-darat, kalau enggak bisa darat, laut, enggak bisa juga, lewat udara. Banyak yang dropping juga menggunakan udara," katanya.

Hingga Minggu (30/11/2025), Badan Nasional Penanggulangan Bencana Nasional (BNPB) mencatat 442 orang meninggal dunia, 402 orang hilang, dan 646 orang luka-luka akibat banjir dan longsor yang terjadi di Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat.

Dari angka itu, 217 orang yang meninggal dunia berada di wilayah Sumut, 129 orang di Sumbar, dan 96 orang di Aceh.

Sementara itu, 209 orang di Sumut masih dinyatakan hilang, di Sumbar ada 118 orang dinyatakan hilang, dan 75 orang dinyatakan hilang di Aceh.

Tag:  #minimarket #lokasi #bencana #dijarah #mendagri #mungkin #stok #makan #kurang

KOMENTAR