Karena Prestasi, Dua MAN Insan Cendekia Terpilih Jadi Sekolah Unggul Garuda Transformasi
Suasana belajar Madrasah Aliyah Negeri Insan Cendekia (MAN IC) Ogan Komering Ilir yang ditetapkan menjadi Sekolah Unggul Garuda. (Dok. Kemenag)
09:32
9 Oktober 2025

Karena Prestasi, Dua MAN Insan Cendekia Terpilih Jadi Sekolah Unggul Garuda Transformasi

Presiden Prabowo Subianto meresmikan program terbaru, yaitu Sekolah Unggul Garuda. Total ada 12 sekolah yang ditetapkan menjadi Sekolah Unggul Garuda, dua di antaranya dari kelompok madrasah.

Sekolah Unggul Garuda menekankan pada aspek kualitas murid. Ketentuannya, murid dengan kemampuan akademik unggul yang bisa masuk Sekolah Unggul Garuda. Sistem sekolahnya berasrama.

Dua madrasah yang ditetapkan jadi Sekolah Unggul Garuda adalah Madrasah Aliyah Negeri Insan Cendekia (MAN IC) Ogan Komering Ilir dan Gorontalo. Keduanya selama ini adalah sekolah unggulan di bawah naungan Kementerian Agama (Kemenag). 

Sebelumnya hanya ada satu MAN IC, yaitu di Serpong, Banten. Namun, karena tuntutan masyarakat dan upaya peningkatan kualitas SDM, Kemenag menambah jumlah MAN IC di sejumlah daerah. Sistem belajar di MAN IC berasrama, sehingga cocok dengan Sekolah Unggul Garuda.

Dalam peluncurannya, ada 12 unit sekolah yang ditetapkan menjadi Sekolah Unggul Garuda. Pemerintah menerapkan dua skema pembentukan Sekolah Unggul Garuda. Yaitu Sekolah Garuda Transformasi dan Sekolah Garuda Baru. 

Sekolah Garuda Transformasi memperkuat sekolah-sekolah unggulan yang sudah ada. Sementara Sekolah Garuda Baru dibangun dari nol di wilayah 3T (terdepan, terluar, tertinggal) dengan sistem inklusif dan beasiswa penuh.

Pada tahap awal, Kemenag dipercaya mengelola dua satuan pendidikan di bawah naungannya yang ditetapkan sebagai Sekolah Garuda Transformasi. Yaitu MAN Insan Cendekia Ogan Komering Ilir di Sumatera Selatan dan MAN Insan Cendekia di Gorontalo. 

Wakil Menteri Agama (Wamenag) Romo H.R Muhammad Syafii bersyukur karena Sekolah Unggul Garuda juga dibuka di madrasah. Menurut dia madrasah memiliki keunggulan dibandingkan sekolah umum. Karena madrasah juga menekankan pembelajaran agama Islam.

“Kita berharap ke depan, anak-anak kita ini akan menjadi pemimpin," katanya dalam sosialisasi Pengenalan Sekolah Unggul Garuda Transformasi di MAN Insan Cendekia Ogan Komering Ilir (8/10). Dia mengatakan pemimpin yang dihasilkan dari Sekolah Unggul Garuda bukan hanya mampu mensejahterakan Indonesia. Tetapi juga bisa menjadi ikon yang menentukan arah kehidupan masyarakat di dunia.

Syafii mengatakan, program sekolah merupakan bagian dari visi besar Presiden Prabowo dalam menyiapkan generasi emas Indonesia menuju tahun 2045. Dia menilai, program ini menjadi strategi penting agar anak muda Indonesia siap menghadapi persaingan global dengan tetap berkarakter kebangsaan.

Dia mengatakan pada 2045 nanti, Indonesia akan menjadi negara terkuat, terbesar, dan termakmur nomor empat di dunia. Sekolah Unggul Garuda lahir untuk mengembangkan peserta didik yang cerdas, tangguh, dan berkepribadian Indonesia. Selain mendukung peningkatan fasilitas fisik, Syafii juga menekankan pentingnya pengembangan karakter spiritual, religius, dan moral bagi para siswa.

“Kita harus selalu mendekatkan diri kepada Allah SWT, bersikap baik kepada orang tua, kepada guru, kepada teman, dan memelihara cita-cita untuk diwujudkan pada saatnya," katanya. (wan)

Editor: Ilham Safutra

Tag:  #karena #prestasi #duaman #insan #cendekia #terpilih #jadisekolah #unggul #garuda #transformasi

KOMENTAR