



Perayaan Kelulusan BEKAL Pemimpin 4.0: Tonggak Kepemimpinan Muda untuk Pengelolaan Sumber Daya Alam Indonesia
–United in Diversity (UID) menggelar Perayaan Kelulusan Program Bersama Kelola Alam Adil Lestari (BEKAL) Pemimpin 4.0 di Hotel Borobudur Jakarta. Acara ini dimaknai sebagai capaian tonggak kepemimpinan dan praktisi muda yang telah menyelesaikan serangkaian pembelajaran intensif selama hampir 6 bulan untuk menumbuhkan kesadaran sistem secara holistik dalam pengelolaan sumber daya alam (SDA) berkelanjutan di Indonesia.
Program BEKAL Pemimpin 4.0 dimulai pada November 2024, melibatkan 57 peserta terpilih dari 25 provinsi di Indonesia. Mereka berasal dari beragam sektor yang berkontribusi dalam pengelolaan SDA, termasuk pemerintah pusat dan daerah, sektor swasta, pelaku usaha lokal, organisasi masyarakat sipil lokal dan nasional, akademisi, media, hingga kelompok masyarakat.
President of United in Diversity Tantowi Yahya menyatakan, tidak banyak yang bersedia mengambil peran seperti yang dilakukan UID. Yakni menjadi jembatan di tengah kompleksitas sektor, kepentingan, dan ego yang sering kali berbeda arah.
”Melalui program seperti BEKAL Pemimpin, UID menunjukkan bahwa kepemimpinan bukan soal menciptakan sesuatu yang baru secara individual, tetapi tentang menyatukan niat, membuka ruang kolaborasi, dan membangun kepercayaan lintas batas,” papar Tantowi Yahya.
Dia menjelaskan, BEKAL Pemimpin tidak bertanya apa yang harus diciptakan, melainkan bagaimana mewujudkan perubahan itu bersama. Hal itu dilakukan dengan mengedepankan proses yang partisipatif, reflektif, dan berakar dari lapangan.
”Di situlah letak kekuatan program ini: menjadi wadah lahirnya para pemimpin muda yang siap menjadi penggerak perubahan di tengah sistem yang kompleks, namun penuh harapan,” ujar Tantowi Yahya.
Chancellor of United in Diversity Suyoto menambahkan, mengembalikan keseimbangan alam bukan semata soal memperbaiki lingkungan. Tapi juga soal menyiapkan manusia yang mampu memimpin dengan empati, pemahaman mendalam, dan kesadaran sistem.
”Karena itu, BEKAL Pemimpin hadir sebagai ruang pembelajaran transformatif yang berinvestasi pada kapasitas pemimpin muda dari berbagai sektor dan bidang,” papar Suyoto.
Menurut dia, mereka tidak hanya dibekali pengetahuan dan keterampilan teknis, tetapi juga diajak untuk menyelami kompleksitas, membangun koneksi antaraktor, serta memimpin perubahan dari dalam sistem yang mereka jalani. Dengan cara ini, BEKAL mendorong lahirnya pemimpin-pemimpin yang mampu menjadi agen perubahan di ekosistemnya masing-masing yang membawa semangat kolaborasi dan keberanian untuk merintis masa depan yang lebih adil dan lestari.
Hingga saat ini, BEKAL Pemimpin telah melahirkan tiga angkatan dengan total 171 fellow yang tersebar di hampir seluruh provinsi di Indonesia. Angkatan pertama, yang berlangsung hingga Desember 2019, diikuti 53 praktisi muda terpilih dari 19 provinsi. Angkatan kedua diselesaikan pada Oktober 2021 dengan 58 peserta dari 22 provinsi, yang berasal dari berbagai sektor pengelolaan sumber daya alam.
Sementara itu, angkatan ketiga yang rampung pada Mei 2023 diikuti oleh 60 praktisi dari 27 provinsi, dengan latar belakang pengalaman di sektor pemerintahan, bisnis, organisasi masyarakat sipil, dan isu-isu lingkungan berkelanjutan.
Tag: #perayaan #kelulusan #bekal #pemimpin #tonggak #kepemimpinan #muda #untuk #pengelolaan #sumber #daya #alam #indonesia