BPKH Usul Jamaah Antrean Lima Tahun Ke Depan Sudah Bisa Melunasi Biaya Haji

- Urusan kesehatan dan finansial para calon jamaah haji menjadi perhatian Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH). Diantaranya mereka mengusulkan jamaah haji yang masuk antrean lima tahun ke depan, sudah bisa melunasi biaya perjalanan ibadah haji (Bipih). 

Usulan tersebut disampaikan langsung oleh Anggota BPKH Harry Alexander. "Kami BPKH bersama Kemenkes dan bank mitra mendorong agar pelunasan bisa (untuk jamaah antre) lima tahun ke depan," katanya di sela Road to Hajj Run 2024 di Jakarta pada Minggu (6/10). 

Jadi BPKH mengusulkan supaya yang bisa melunasi ongkos haji bukan hanya jamaah yang berangkat tahun berjalan. Tetapi juga untuk jamaah yang masih antre lima tahun ke depan. Estimasi keberangkatan untuk setiap jamaah sudah ada dan bisa dipantau lewat aplikasi milik Kemenag. 

Harry menuturkan ada beberapa manfaat yang bisa dirasakan jamaah. Diantaranya jamaah bisa mempunyai waktu yang cukup untuk urusan kesehatan. "Baik tekanan darah, kolesterol, atau gula darah," jelasnya. Dengan waktu yang panjang, jamaah bisa mengatasi masalah tersebut. Karena jamaah bisa melalukan tes kesehatan terlebih dahulu. 

Meskipun begitu Harry mengatakan mereka masih sebatas menyampaikan usulan. "Kita perlu koordinasi dengan DPR dan pemerintah, dalam hal ini Kementerian Agama," katanya. Supaya usulan tersebut bisa diterima dan menjadi kebijakan resmi untuk diterapkan. 

Pada kesempatan itu Harry juga menyampaikan apresiasi terhadap digagasnya Senam Haji Indonesia. Senamnya masuk kategori ringan dan mudah dipraktikkan sehari-hari oleh calon jamaah. Dengan rutin melaksanakan senam tersebut, jamaah diharapkan memiliki kondisi kesehatan yang prima. 

Dia lantas menyampaikan kegiatan Hajj Run 2024 juga bagian dari sosialisasi menjaga kesehatan untuk jamaah haji maupun masyarakat umum. Kegiatan itu rencananya digelar 3 November depan di Padang, Sumatera Barat. "Masyarakat bisa ikut berlari, sambil menikmati pemandangan alam yang indah," jelasnya. 

Dalam kesempatan yang sama Ketua Umum Perhimpunan Kedokteran Haji Indonesia (Perdokhi) Syarief Hasan Lutfie mengatakan, saat ini masih tersedia waktu yang cukup untuk menjaga kesehatan jamaah haji. Sesuai jadwal pemerintah Arab Saudi, awal kedatangan jamaah haji 2025 pada 29 April. 

Dari jadwal tersebut, berarti masih ada waktu sekitar enam bulan lagi. "Olahraganya sebaiknya dimulai beberapa bulan sebelum berhaji. Sekarang ini waktu yang tepat," katanya. 

Dokter sekaligus dosen UIN Jakarta itu mengatakan, CJH sebaiknya menghindari olahraga yang mepet dengan pemberangkatan. Karena malah bisa kelelahan saat berhaji nanti. Apalagi pada CJH usia lanjut, di atas 60 tahun. Dia mengingatkan haji adalah ibadah fisik. Menuntut kondisi fisik yang prima. Jangan malah kelelahan saat tiba di Saudi. 

Syarief lantas membagikan beberapa tipa kesehatan bagi CJH yang bakal berhaji tahun depan. Diantaranya adalah rutin melaksanakan Senam Haji Indonesia. Bisa 3-4 kali dalam sepekan. Senam ini kategori low impact, sehingga aman untuk CJH usia lanjut sekalipun. 

Tag:  #bpkh #usul #jamaah #antrean #lima #tahun #depan #sudah #bisa #melunasi #biaya #haji