Hasto Penuhi Panggilan KPK, Disambut Relawan dan Satgas Cakra Buana
Sekretaris Jenderal (Sekjen) PDIP Hasto Kristiyanto memenuhi panggilan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) untuk diperiksa sebagai tersangka, di Gedung Merah Putih, Jakarta, Kamis (20/2/2025).(KOMPAS.com/Haryanti Puspa Sari)
10:22
20 Februari 2025

Hasto Penuhi Panggilan KPK, Disambut Relawan dan Satgas Cakra Buana

- Sekretaris Jenderal (Sekjen) PDIP Hasto Kristiyanto memenuhi janjinya memenuhi panggilan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) untuk diperiksa sebagai tersangka di Gedung Merah Putih, Jakarta, Kamis (20/2/2025).

Hasto Kristiyanto dipanggil sebagai tersangka terkait kasus suap proses Pergantian Antarwaktu (PAW) Anggota DPR dan perintangan penyidikan.

Pantauan Kompas.com, Hasto tiba di Gedung KPK pada pukul 09.52 WIB.

Kali ini, Hasto tidak menggunakan bus pariwisata. Ia bersama rombongan kuasa hukumnya menggunakan mobil hitam.

Hasto terlihat melambaikan tangan kepada puluhan relawan dan Satgas Cakra Buana saat berjalan menuju ke dalam Gedung KPK.

Dia tampil dengan menggunakan jas hitam dan membawa tas kecil.

"Mohon doanya, kami datang dengan niat baik dan untuk itu mohon bersabar kami akan ikuti seluruh proses dengan memberikan keterangan sebaik-baiknya, terima kasih," kata Hasto.

Diberitakan sebelumnya, Hasto menyatakan akan memenuhi panggilan penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) besok, Kamis (20/2/2025).

Adapun Hasto dipanggil penyidik dalam kapasitasnya sebagai tersangka dugaan suap bersama Harun Masiku dan dugaan perintangan penyidikan.

"Terkait dengan besok, karena PDI Perjuangan itu ditanamkan suatu kedisiplinan untuk taat pada hukum, maka besok saya akan hadir memenuhi panggilan dari KPK," kata Hasto saat ditemui di Sekolah Partai PDI-P, Lenteng Agung, Jakarta Selatan, Rabu (19/2/2025).

Diketahui, Hasto tak hadir dalam pemeriksaan sebagai tersangka terkait kasus suap proses Pergantian Antarwaktu (PAW) Anggota DPR dan perintangan penyidikan di Gedung Merah Putih, Jakarta, Senin (17/2/2025).

Melalui kuasa hukumnya, Hasto mengirimkan surat penundaan pemeriksaan dengan alasan pihaknya kembali mengajukan praperadilan ke Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Selatan (Jaksel).

“Betul ada surat pemanggilan untuk hari Senin, tapi kami akan mengirimkan surat permohonan penundaan pemeriksaan,” ujar kuasa hukum Hasto, Ronny Talapessy, Senin.

"Karena pada hari Jumat kami telah mengajukan praperadilan kembali pasca tidak diterima dalam putusan Kamis kemarin,” sambungnya.

Editor: Haryanti Puspa Sari

Tag:  #hasto #penuhi #panggilan #disambut #relawan #satgas #cakra #buana

KOMENTAR