



Ini Spesifikasi Black Hawk, Helikopter Militer AS yang Tabrakan dengan Pesawat Komersil
- Sebuah kecelakaan udara melibatkan pesawat American Airlines dengan nomor penerbangan 5432 dan helikopter Black Hawk, terjadi di dekat Bandara Ronald Reagan, Washington, pada Rabu (29/1/2025) malam waktu setempat.
Pesawat tersebut menabrak helikopter Black Hawk milik Angkatan Darat Amerika Serikat (AS).
New York Times memberitakan, pesawat jenis jet Bombardier CRJ700 itu kemudian jatuh ke Sungai Potomac sesaat setelah bertabrakan.
Lantas, seperti apa spesifikasi helikopter Black Hawk yang terlibat dalam tabrakan dengan pesawat American Airlines tersebut? Berikut ulasannya.
Spesifikasi dan keunggulan
Helikopter Sikorsky UH-60 Black Hawk adalah pesawat angkut kelas menengah dan pesawat serbu udara utama milik Angkatan Darat AS.
Helikopter ini juga biasa digunakan untuk mengangkut tamu dan pejabat VIP Gedung Putih.
Black Hawk tahan terhadap tembakan artileri antipesawat hingga 23 mm dan dilengkapi dengan sensor bertekanan yang mampu mendeteksi kerusakan.
Menurut informasi dari Sikorsky, perusahaan yang memproduksi Black Hawk, setiap helikopter memang dibuat dengan standar militer.
Standar ini membuat setiap unit Black Hawk memiliki volume kabin dengan gaya maju 20G, turun 20G, naik 10G, dan gaya lateral 18G, sehingga dapat bertahan hidup dalam kondisi pertempuran terberat.
Helikopter UH-60 Black Hawk memiliki berat 4.695 kilogram dengan kecepatan maksimal mencapai 268 kilometer per jam dan jangkauan sampai 1.528 kilometer.
Black Hawk bisa dikendarai oleh dua awak dengan 12 penumpang di kabin.
Helikopter ini juga mampu mengangkut berat maksimal 4.082 kilogram.
Sebagai helikopter militer, Black Hawk memiliki perangkat dan senjata untuk menjalankan misi ekstrem.
Helikopter ini bahkan bisa digunakan di lokasi dengan suhu antara -40 hingga 55 derajat Celsius.
Black Hawk dapat dipakai untuk menjalankan berbagai misi, termasuk patroli perbatasan, serangan udara, pemadam kebakaran, serta penerbangan antarnegara.
Indonesia pernah membelinya
Catatan Kompas.com, Indonesia melalui Kementerian Pertahanan (Kemenhan) RI dan PT Dirgantara Indonesia (DI) pernah menandatangani kontrak dengan pihak Sikorsky Lockheed Martin terkait pembelian 24 unit Helikopter Sikorsky S-70M Black Hawk.
Penandatanganan kontrak itu dilakukan oleh Direktur Niaga, Teknologi, dan Pengembangan PT DI Mohammad Arif Faisal dan Kepala Pusat Alat Peralatan Pertahanan Baranahan Kemenhan Marsma Yusran Lubis.
Kemudian, turut disaksikan oleh Kabaranahan Kemenhan Marsda Yusuf Jauhari dan Direktur Utama PT DI Gita Amperiawan di Kantor Kemenhan, Jakarta Pusat, pada 1 Desember 2023, sebagaimana diunggah oleh akun Instagram resmi Kemenhan, pada Rabu (6/12/2023).
Namun, hingga kini belum diketahui langkah lanjutan setelah penandatanganan kontrak pembelian tersebut.
Tag: #spesifikasi #black #hawk #helikopter #militer #yang #tabrakan #dengan #pesawat #komersil