Pria yang Menemukan Kesuksesannya di Usia 50-an, Kerap Memiliki 7 Pola Pikir yang Luar Biasa Ini
Ilustrasi pria yang menemukan kesuksesannya diusia 50-an. (Freepik). (rawpixel.com / Teddy)
10:16
23 Januari 2025

Pria yang Menemukan Kesuksesannya di Usia 50-an, Kerap Memiliki 7 Pola Pikir yang Luar Biasa Ini


 - Sebagian besar masyarakat berpikir bahwa kesuksesan itu dicapai pada usia muda, mulai dari 20 hingga 40 tahun-an. Padahal semua itu sudah ada masanya dan perjuangan setiap orang berbeda.

Dikutip dari laman Arsjad Rasjid, mendapat kesuksesan di usia muda itu bagaikan menang hadiah undian yang tidak semua orang bisa dapatkan, terlebih pada seorang pria yang memikul tanggung jawab lebih besar.

Bahkan para pesohor dunia pun berhasil mencapai kesuksesannya di usia yang sudah tak lagi muda, seperti yang dikutip dari laman Geriatri pada (23/01) salah satu contohnya adalah Colonel Harland Sanders, pendiri KFC baru menemukan kesuksesannya di usia 60 tahun.  

Dilansir dari laman Small Business Bonfire pada (23/01) dalam artikel ini, kita akan membahas bahwa pria yang menemukan kesuksesannya di usia 50-an, kerap memilki 7 pola pikir yang luar biasa ini :

1. Usia hanyalah angka

Salah satu tema umum di kalangan pria yang meraih kesuksesan di kemudian hari adalah pola pikir bahwa usia hanyalah angka. Tapi masyarakat sering kali mencoba mengekang kita agar percaya bahwa ada batas waktu tertentu untuk sukses.

Menyelesaikan sekolah pada usia ini, memulai karier pada usia tersebut, dan menyelesaikan semuanya pada usia lainnya. Tapi pada kenyataannya, hidup tidak berjalan seperti itu.  



Banyak pria yang benar-benar sukses setelah usia 50 tahun karena mereka menolak menerima norma-norma sosial. Mereka tidak melihat usia 50 tahun sebagai sebuah akhir, melainkan sebagai awal yang baru. Kesempatan untuk mengejar impian, tujuan, dan pengalaman baru.

2. Ketakutan adalah motivator, bukan penghalang

Alih-alih melihat ketakutan sebagai penghalang, mereka malah melihatnya sebagai motivator. Mereka menggunakan tantangan itu untuk bekerja lebih keras, belajar lebih banyak, dan bertahan ketika keadaan menjadi sulit.

3. Kegagalan adalah pelajaran, bukan kemunduran

Salah satu pola pikir paling kuat yang dimiliki oleh pria yang mencapai kesuksesan di usia 50-an adalah perspektif mereka terhadap kegagalan. Mereka tidak melihatnya sebagai sebuah kemunduran, melainkan sebuah pelajaran.

Ambil contoh, kisah Colonel Harland Sanders, pendiri Kentucky Fried Chicken (KFC). Resepnya ditolak 1.009 kali sebelum akhirnya diterima, jika dia memandang setiap penolakan sebagai sebuah kegagalan dan menyerah, kita tidak akan memiliki kerajaan makanan cepat saji seperti yang dikenal masyarakat dunia saat ini.

4. Merangkul pembelajaran seumur hidup

Pola pikir umum lainnya di antara pria yang benar-benar sukses diusia 50-an adalah komitmen mereka untuk terus belajar. Di dunia yang serba cepat saat ini, tetap stagnan bukanlah suatu pilihan.

Teknologi, tren global, dan norma-norma masyarakat terus berubah dan berkembang. Agar tetap relevan dan kompetitif, seseorang harus terbuka untuk mempelajari keterampilan baru dan memperoleh pengetahuan baru.

Pria sukses diusia 50-an memahami hal ini. Mereka tidak memandang pendidikan sebagai sesuatu yang berakhir dengan ijazah atau gelar. Mereka melihatnya sebagai perjalanan seumur hidup, tetap memiliki rasa ingin tahu, menjaga pikiran tetap tajam, dan selalu terbuka terhadap ide dan perspektif baru.

5. Kekuatan syukur

Pria yang menemukan kesuksesan sejati diusia 50-an, sering kali memiliki pola pikir ini, mereka mempraktikkan rasa syukur setiap hari. Mereka juga menghargai perjalanan, tantangan, kemenangan, dan bahkan kegagalan dalam hidup.

6. Kesabaran adalah kuncinya


Mereka memahami bahwa mencapai tujuan, terutama yang besar, membutuhkan waktu. Lihatlah di sekeliling kita, orang-orang paling sukses tidak sampai di sana dalam semalam. Mereka membutuhkan kerja keras dan ketekunan yang konsisten selama bertahun-tahun, terkadang puluhan tahun.  



Di dunia yang terbiasa dengan kepuasan instan, kesabaran mungkin sulit didapat. Tapi itu adalah kebajikan yang akan membuahkan hasil dalam jangka panjang. Hal ini memungkinkan kamu untuk tetap fokus pada tujuan dan bekerja terus-menerus untuk mencapainya, tanpa berkecil hati karena kemunduran sementara.

7. Optimisme adalah aset terbesar mereka


Mereka mempertahankan pandangan positif, bahkan ketika menghadapi kesulitan, dan optimisme memicu ketahanan. Ini memberimu kekuatan untuk mengatasi rintangan dan bertahan dalam menghadapi tantangan.

Hal ini memungkinkan kamu untuk melihat peluang ketika orang lain melihat hambatan, dan kemungkinan ketika orang lain melihat masalah. Tapi lebih dari itu, optimisme dapat menarik kesuksesan.

Editor: Sabik Aji Taufan

Tag:  #pria #yang #menemukan #kesuksesannya #usia #kerap #memiliki #pola #pikir #yang #luar #biasa

KOMENTAR