7 Perilaku Seseorang yang Tidak Memiliki Kesadaran Diri, Salah Satunya Sulit Menerima Kritik

Anda mungkin pernah menjumpai orang-orang yang tampaknya tidak menyadari dampak dari tindakan mereka terhadap orang lain.

Mereka suka memotong pembicaraan atau mengabaikan perasaan orang lain dan mementingkan diri sendiri. Ini menjadi tanda-tanda jelas dari kurangnya kesadaran diri.

Orang dengan kesadaran diri rendah sering kesulitan memahami sudut pandang orang lain, sehingga menyebabkan miskomunikasi, kesalahpahaman, dan perasaan terluka.

Dikutip Hack Spirit, Sabtu (11/5), berikut 7 perilaku seseorang yang tidak memiliki kesadaran tinggi dan kerap menyulitkan orang sekitarnya

Mereka jarang mendengarkan orang lain

Salah satu tanda paling mencolok ialah ketidakmampuan atau keengganan seseorang untuk mendengarkan orang lain.

Mereka mungkin menyela atau membicarakan orang lain, serta mengabaikan apa yang orang sekitarnya katakan. Hal ini dapat menyebabkan kesalahpahaman karena mereka tidak sepenuhnya memahami sudut pandang orang lain.

Kurangnya mendengarkan secara aktif dapat disebabkan oleh berbagai faktor. Hal ini mungkin disebabkan oleh keasyikan dengan pikiran dan perasaannya sendiri atau mementingkan diri secara berlebihan.

Mereka berjuang dengan empati

Empati adalah kemampuan untuk memahami dan berbagi perasaan orang lain. Komponen ini soal kecerdasan emosional dan hubungan interpersonal. Namun, individu dengan kesadaran diri rendah sering kesulitan dengan keterampilan ini.

Mereka sulit menempatkan diri, memahami emosi, proses berpikir, atau perspektif posisi orang lain. Hal ini bukan karena mereka tidak peduli atau tidak baik, tetapi karena mereka begitu asyik dengan dunianya sendiri.

Kurangnya empati dapat menyebabkan masalah besar dalam hubungan karena orang dengan kesadaran diri yang rendah mungkin tidak memahami mengapa orang lain kesal atau tersinggung dengan perilakunya.

Mereka terlalu egois

Orang-orang ini sering percaya bahwa dunia berputar di sekitar mereka, cenderung memprioritaskan kebutuhan dan keinginannya sendiri di atas segalanya dengan mengorbankan orang lain.

Orang-orang ini sering mendominasi percakapan dan mengabaikan perasaan atau kebutuhan orang lain, sehingga menyebabkan mereka terlihat tidak peka atau tidak peduli.

Sikap egois berlebihan menyebabkan masalah dalam hubungan dengan menimbulkan konflik dan kebencian karena orang lain mungkin merasa diabaikan atau tidak dihargai.

Mereka sering bersikap defensif

Orang dengan kesadaran diri rendah sering kesulitan menerima kritik atau masukan. Hal ini terjadi karena mereka gagal melihat kekurangannya sendiri atau memandang kritik sebagai serangan pribadi.

Ketika dihadapkan dengan umpan balik atau perspektif berbeda, mereka langsung membela diri daripada mempertimbangkan validitas apa yang dikatakan.

Namun, penting untuk diingat bahwa setiap orang terkadang bisa bersikap defensif dan ini menjadi respons alami saat merasa terancam atau diserang.

Mereka memiliki pola pikir kaku

Mereka biasanya menolak perubahan dan kesulitan beradaptasi dengan situasi atau perspektif baru.

Pola pikir mereka tidak fleksibel dan terjebak pada keyakinan atau asumsi tertentu tentang diri dan dunia di sekitar mereka. Kekakuan ini dapat menghambat pertumbuhan pribadi dan membatasi potensi untuk mempelajari hal-hal baru.

Mereka berjuang dengan refleksi diri

Refleksi diri adalah komponen kunci dari kesadaran diri. Ini melibatkan meluangkan waktu untuk memeriksa secara kritis pikiran, perasaan, dan tindakan seseorang. Namun, individu dengan kesadaran diri rendah sering mengalami kesulitan dalam proses ini.

Mereka mungkin menghindari refleksi diri karena ketidaknyamanan atau ketakutan terhadap apa yang mungkin mereka temukan tentang diri sendiri.

Tanpa refleksi diri, sulit bagi individu untuk mengenali pola perilakunya atau memahami dampak tindakannya terhadap orang lain.

Mereka sering menyalahkan orang lain

Alih-alih mengambil tanggung jawab atas tindakan dan konsekuensinya, orang-orang ini sering menuding orang lain.

Perilaku ini merupakan mekanisme pertahanan yang memungkinkan mereka menghindari konfrontasi terhadap kekurangan diri sendiri. Dengan menyalahkan orang lain, mereka mampu mengalihkan perhatian dari kesalahan sendiri dan mempertahankan citra diri yang positif.

Hal ini dapat menimbulkan perasaan benci dan tidak percaya karena orang lain mungkin merasa dituduh secara tidak adil atau disalahpahami.

Jadi, jika Anda mengetahui seseorang sering menyalahkan orang lain atas masalah atau kegagalannya, bisa jadi itu pertanda rendahnya kesadaran diri.

***

Tag:  #perilaku #seseorang #yang #tidak #memiliki #kesadaran #diri #salah #satunya #sulit #menerima #kritik