



Melakukan PMO Berdampak Pada Penampilan Menjadi Lebih Tua dari Usia Aslinya? Simak Penjelasan dan Cara Menghindarinya
PMO merupakan singkatan dari porn, mastrubate, orgasme, yaitu aktivitas mastrubasi sambil menonton film porno sampai mencapai orgasme.
PMO bisa berdampak pada kesejahteraan mental, emosi, dan relasi antar pribadi seseorang.
Paparan berlebihan terhadap konten pornografi bisa merubah pandangan mengenai seksualitas dan menimbulkan masalah disfungsi seksual.
Namun apakah benar PMO dapat membuat wajah semakin tua? Menurut dr.Amadeo Drian Basfiansa yang dilansir dari alodokter.com, masturbasi merupakan cara untuk memenuhi kebutuhan seksual dengan merangsang diri sendiri tanpa melibatkan pasangan.
Secara medis, aktivitas ini dianggap aman, bahkan bisa dianggap lebih sehat dibandingkan seks bebas, asalkan dilakukan dengan tidak berlebihan.
Frekuensi masturbasi tidak ada kaitannya dengan dengan penuaan dini. Melainkan ada faktor-faktor lain perlu dipertimbangkan seperti genetika, paparan rokok, konsumsi alkohol, kurang tidur, pola makan yang kurang sehat, terlalu banyak berjemur, dan tekanan psikologis seperti stres.
Akan tetapi perlu diperhatikan juga dampak negatif dari seringnya melakukan PMO, diantaranya yakni:
1. Konten pornografi bisa merubah zat kimia otak, sehingga meningkatkan respons otak terhadap isyarat pornografi, dan menyebabkan kecanduan.
2. Dapat mempengaruhi keintiman antar pasangan, karena seringnya PMO membuat frekuensi berhubungan dengan pasangan semakin berkurang.
3. Seringnya PMO juga membuat turunnya kepuasan berhubungan seks, karena tontonan ponografi menciptakan ekspetasi yang tidak realistis.
4. PMO dapat memicu rasa bersalah, kecemasan, atau bahkan depresi. Terlalu sering terpapar pada konten pornografi juga dapat memengaruhi persepsi tubuh dan citra diri, menyebabkan masalah emosional dan psikologis seseorang.
Dilansir dari medicalnewstoday.id, terdapat 6 cara untuk mengatasi kebiasaan tersebut yakni:
1. Hindari pornografi
Paparan terhadap pornografi dapat memicu keinginan untuk masturbasi. Orang yang ingin berhenti masturbasi sebaiknya menghindari film, gambar, dan situs web pornografi.
Jika seseorang dapat menempatkan penghalang antara mereka dan pornografi, itu dapat membantu mereka menghentikan kebiasaan tersebut.
2. Mengisi Waktu dengan Produktif
Mencari cara untuk mengisi waktu tanpa memicu keinginan untuk masturbasi dapat membantu.
Mencari saluran untuk pelepasan energi dapat menggantikan waktu yang dihabiskan untuk masturbasi.
Membuat tujuan baru dapat membantu seseorang mengalihkan energi mereka dan menemukan kegembiraan dan kepuasan dalam hal-hal lain.
Mungkin juga bermanfaat untuk menentukan kapan keinginan untuk masturbasi paling tinggi dan merencanakan aktivitas lain untuk waktu tersebut.
3. Mencari bantuan profesional
Ketika masturbasi berdampak negatif pada kehidupan seseorang, mungkin akan bermanfaat untuk mencari saran dari profesional kesehatan mental yang mengkhususkan diri dalam seksualitas manusia.
Berbicara dengan terapis atau psikolog berguna untuk mengatasi perasaan negatif dan belajar strategi modifikasi perilaku untuk menghentikan masturbasi.
4. Menghabiskan lebih banyak waktu dengan orang lain
Beberapa orang mungkin masturbasi karena merasa kesepian atau tidak punya aktivitas lain untuk mengisi waktu mereka. Menghabiskan lebih sedikit waktu sendirian mengurangi kesempatan untuk masturbasi.
Ada beberapa cara untuk mengurangi kesendirian. Orang dapat bertemu dengan teman atau keluarga, mengikuti kelas, atau bergabung dengan gym untuk tetap terlibat secara sosial dengan orang lain.
5. Berolahraga
Olahraga adalah cara efektif untuk menurunkan ketegangan dan mengarahkan energi secara positif.
Aktivitas seperti berlari, berenang, dan angkat beban dapat memperkuat tubuh dan melepaskan endorfin yang meningkatkan perasaan kesejahteraan.
Merasa lebih bahagia dan rileks dapat mengurangi keinginan untuk masturbasi dengan frekuensi yang tinggi.
6. Temukan Teman yang Supportif
Mendapatkan dukungan dari kelompok orang yang dipercayai mungkin bermanfaat bagi beberapa orang untuk mengurangi kebiasaan tersebut.
Hal ini dapat memberi mereka ruang yang mereka butuhkan untuk mengungkapkan kekhawatiran dan mengembangkan strategi penanganan yang positif.
***
Tag: #melakukan #pmoberdampak #pada #penampilan #menjadilebih #dari #usia #aslinyasimak #penjelasan #cara #menghindarinya