7 Alasan Utama Kandasnya Hubungan Asmara, Mulai dari Masalah Komunikasi hingga Kurangnya Privasi
Sering menyalahkan diri atas keputusan? Simak Tanda-tanda, penyebab hingga dampak overthinking (psychologs.com)
10:16
30 Maret 2024

7 Alasan Utama Kandasnya Hubungan Asmara, Mulai dari Masalah Komunikasi hingga Kurangnya Privasi

    Ketika menjalin sebuah hubungan asmara, kita tentu berharap agar hubungan yang dijalani bisa bertahan dalam waktu yang lama, bahkan sampai selamanya. Namun nyatanya, kenyataan memang tak selalu sejalan dengan kemauan.   Hubungan asmara yang sudah terjalin lama dan mati-matian dipertahankan bisa kandas begitu saja. Menurut beberapa ahli psikologi, ada beberapa alasan yang diyakini sebagai faktor utama karamnya sebuah hubungan percintaan. Berikut alasan-alasannya:   1. Kurang/Hilangnya Rasa Percaya Percaya merupakan bahan dasar dalam menjalin komitmen. Kurang/hilangnya kepercayaan dalam hubungan bisa muncul dalam berbagai bentuk, mulai dari kecemburuan, kontrol dan sikap posesif, manipulasi, ekspektasi yang tidak realistis, dan perselingkuhan secara emosional atau fisik.  

  Kurang atau hilangnya kepercayaan adalah salah satu faktor terbesar mengapa hubungan tidak bertahan lama. Kepercayaan satu sama lain dapat diibaratkan sebagai jangkar. Tanpa rasa percaya, sebuah hubungan akan kehilangan jangkar utama untuk mempertahankan ikatan yang kuat.   2. Masalah Komunikasi Sejumlah penelitian menemukan bahwa masalah komunikasi menjadi salah satu alasan utama alasan utama perpisahan dan perceraian. Sama seperti rasa percaya, komunikasi yang baik juga merupakan bahan dasar untuk menjaga hubungan tetap awet.   Komunikasi bukan hanya sekadar berbicara. Komunikasi yang sehat dalam sebuah hubungan meliputi mendengarkan pasangan secara saksama, berhenti sejenak, merenung, dan berempati. Selain itu, komunikasi yang sehat juga berarti terbuka mengutarakan pikiran dan perasaan kepada pasangan.   3. Perilaku Toksik Perilaku toksik yang dilakukan seseorang terhadap pasangannya tidak hanya dapat membuat si pasangan terluka, tapi juga membuatnya merasa tak dihargai. Perbuatan toksik dalam hubungan tak cuma yang melibatkan penghinaan dan kekerasan fisik, tetapi bisa juga melalui hal-hal kecil.   Seringkali perilaku toksik juga dilakukan dengan gestur kecil (mencibir, memutar mata, atau ekspresi jijik). Perbuatan yang juga termasuk sikap toksik meliputi sarkasme, komentar yang merendahkan, permusuhan, atau sikap meremehkan.  

  4. Kurangnya Usaha Butuh usaha dari masing-masing individu untuk mempertahankan hubungan. Layak sebuah permainan tim, masing-masing anggota perlu sama-sama berusaha dan saling bahu-membahu untuk mempertahankan keutuhan tim dan mencapai tujuan. Begitu pun dengan hubungan.   5. Tidak Saling Terhubung Ada banyak pasangan di luar sana yang sering melakukan aktivitas bersama atau bahkan hidup bersama sebagai pasangan suami-istri, namun mereka tak saling terhubung secara emosional. Hal seperti ini mungkin saja terjadi karena beberapa faktor, seperti ketidakcocokan misalnya.   6. Perbedaan Pencapaian Ketika salah satu pasangan belajar dan berkembang dengan cepat, sementara pasangannya cenderung stagnan, ini bisa saja menimbulkan masalah.    Contohnya ketika salah satu pasangan maju dengan cepat dalam kariernya, sementara pasangannya tetap berada dalam pekerjaan yang sama. Lingkaran profesional dan sosial pasangan mulai berbeda, dan kemudian seseorang mulai menganggap hingga meyakini bahwa pasangannya telah berubah.   Ketika fase ini mulai muncul dalam hubungan, kecenderungan mempermasalahkan hal-hal kecil mungkin saja terjadi. Maka dari itu, penting untuk mengutarakan tujuan hidup dan objektif masing-masing sejak awal.  

  7. Kurangnya Waktu Sendiri/Privasi Menghabiskan waktu berdua dengan pasangan atau quality time adalah hal yang baik, tapi beberapa orang juga membutuhkan waktu untuk menyendiri karena ia merasa punya ruang pribadi yang tak bisa diganggu, bahkan oleh pasangannya. Hal ini bukan berarti menandakan pasangan anda punya sesuatu yang dirahasiakan.   Pada dasarnya privasi adalah sesuatu yang sangat penting dalam hubungan dan diperbolehkan. Menyepakati privasi masing-masing membuat kamu dan pasanganmu belajar untuk menghormati batasan masing-masing.   Nah, itu dia tujuh alasan utama penyebab kandasnya hubungan asmara. Semoga bisa dijadikan pembelajaran agar hubunganmu langgeng ya!

Editor: Bintang Pradewo

Tag:  #alasan #utama #kandasnya #hubungan #asmara #mulai #dari #masalah #komunikasi #hingga #kurangnya #privasi

KOMENTAR