5 Kesalahan Umum Seorang Pria yang Dapat Menghancurkan Hubungan Pernikahan Mereka
Ilustrasi seorang pria yang dapat menghancurkan hubungan pernikahannya. (Pexels)
07:16
18 Oktober 2024

5 Kesalahan Umum Seorang Pria yang Dapat Menghancurkan Hubungan Pernikahan Mereka

Pernikahan adalah hubungan yang harus dipertahankan oleh dua orang yaitu suami dan istri. Ketika salah satu tidak berusaha mempertahankan hubungan pernikahan, maka hubungan tersebut akan hancur seiring berjalannya waktu.

Mengingat zaman sekarang yang cukup kompleks, hubungan pernikahan modern menjadi sangat rumit. Orang-orang cepat jatuh cinta pada orang lain, dan mereka juga cepat berpindah dari hubungan satu ke hubungan berikutnya.

Namun, sebagian orang mampu mempertahan hubungan pernikahan mereka, sementara sebagian lainnya tidak mampu mempertahankan pernikahan mereka karena tidak dapat menghadapi permasalahan yang ada.

Dilansir dari Times of India, untuk mempertahankan hubungan pernikahan, tentu sebagai seorang pria yang menjadi kepala keluarga akan lebih besar memegang kendali untuk menjaga keharmonisan hubungan dengan istri.

Berikut adalah lima kesalahan umum yang dilakukan oleh seorang pria yang dapat menghancurkan hubungan pernikahan mereka.

1. Menganggap remeh pasangan

Seiring berjalannya waktu dalam pernikahan, pasangan akan merasa lebih nyaman satu sama lain. Meskipun ini adalah hal yang baik, beberapa orang juga mulai menganggap remeh pasangan mereka yang berdampak negatif pada hubungan mereka.

Banyak perempuan sering mengeluh tentang bagaimana suami mereka berubah setelah menikah, dan bagaimana mereka tidak lagi menghargai atau menghujani mereka dengan cinta dan perhatian.

Meskipun ini mungkin terdengar seperti masalah sepele pada awalnya, jika tidak ditangani, masalah ini dapat dengan cepat meningkat menjadi kurangnya cinta di antara pasangan.

Ingatlah, jatuh cinta dan menikah adalah pilihan yang harus dibuat setiap hari. Menghabiskan waktu berkualitas bersama dapat sangat membantu membangun hubungan yang baik dengan pasangan karena akan memberi Anda berdua waktu dan ruang untuk memahami satu sama lain.

2. Tidak mendengarkan pasangan

Perempuan sering mengeluh bahwa suami mereka tidak mendengarkan mereka, sebaliknya, pria sering mengeluh bahwa istri mereka tidak mendengarkan mereka ketika sedang memberikan solusi atas masalahnya.

Namun, pria perlu memahami bahwa jika istri mereka menceritakan masalah atau ketakutan mereka, dalam kebanyakan kasus mereka hanya ingin seseorang mendengarkan cerita mereka daripada memberi solusi atau sekedar mengangguk pada apa yang istri Anda katakan.

Mempraktikan mendengarkan secara aktif adalah hal yang akan membuat pria terhubung dengan pasangan mereka. Ini akan membuat istri Anda merasa didengarkan dan dipahami, yang dapat sangat membantu dalam membangun hubungan yang sehat.

3. Tidak membantu pekerjaan rumah

Meskipun situasinya berubah, banyak pria yang masih menganggap bahwa mengurus rumah atau anak-anak adalah tugas seorang istri. Dan ketika mereka tidak membantu pasangannya dalam pekerjaan ruma, makan akan terjadi pertengkaran.

Dalam rumah tangga seringkali pertengkaran terjadi karena seorang pria tidak membantu istri mereka melakukan pekerjaan rumah. Pria seperti itu perlu memahami bahwa mereka perlu berubah seiring berjalannya waktu dan tidak ada salahnya mengurus rumah dan anak-anak.

Sebaliknya, membantu istri Anda dengan pekerjaan rumah tangga akan membantu Anda menjalin ikatan yang lebih baik dan menciptakan hubungan yang sehat dengan istri Anda.

4. Tidak menunjukkan empati kepada istri

Empati adalah kemampuan untuk memahami perasaan orang lain dan merupakan salah satu faktor terpenting agar hubungan yang sehat dapat berkembang, terutama pada hubungan pernikahan.

Ketika pasangan gagal memahami sudut pandang satu sama lain, mereka akan merasa tidak didengarkan dan diabaikan oleh pasangan. Jika hal ini terus terjadi dalam jangka waktu yang lama, pada akhirnya mereka akan merusak hubungan pernikahan.

Sebaliknya mempraktikan kesadaran dan empati dalam pernikahan dapat membantu seseorang mengatasi tantangan dan tumbuh lebih kuat sebagai pasangan.

5. Membiarkan orang luar terlalu banyak pengaruh dalam pernikahan mereka

Baik itu keluarga, saudara, atau teman, ketika pria membiarkan orang lain terlalu mempengaruhi hubungan pernikahan mereka, terutama dalam hal yang berkaitan dengan keputusan dan menyelesaikan masalah.

Hal ini seringkali menimbulkan konflik dengan pasangan Anda. Pria perlu memahami bahwa setelah menikah, pasangan harus menjadi prioritas utama mereka. Meskipun boleh saja mendengarkan nasihat dan sudut pandang orang lain.

Namun, seorang pria perlu memiliki keseimbangan dan memutuskan dengan bijak seberapa besar mereka membiarkan orang lain mempengaruhi pernikahan dan kehidupan keluarga mereka.

Editor: Setyo Adi Nugroho

Tag:  #kesalahan #umum #seorang #pria #yang #dapat #menghancurkan #hubungan #pernikahan #mereka

KOMENTAR