Apakah Lamanya Pacaran Bisa Menjamin Keberhasilan Pernikahan?
Ilustrasi pernikahan(freepik.com)
13:35
5 November 2025

Apakah Lamanya Pacaran Bisa Menjamin Keberhasilan Pernikahan?

- Banyak orang beranggapan semakin lama pacaran, maka semakin besar peluang hubungan itu akan berhasil setelah menikah. 

Menurut Psikolog Klinis Ayu Mas Yoca Hapsari, M.Psi., Psikolog, lamanya pacaran tidak selalu berbanding lurus dengan keberhasilan pernikahan.

“Tidak juga. Lamanya sebuah hubungan itu menggambarkan durasi waktu, bukan kualitas keterikatan kita,” kata Ayu saat diwawancarai Kompas.com, Selasa (4/11/2025).

Ia menjelaskan, durasi pacaran yang panjang hanya menunjukkan lamanya dua orang bersama, tetapi tidak selalu mencerminkan seberapa dalam mereka memahami satu sama lain. 

Pacaran lama memang bisa berarti sudah saling terbiasa, sudah saling tahu pasangan seperti apa. Tapi belum tentu kita bisa tahu dan bisa saling memahami secara lebih dalam,” lanjutnya.

Aartinya, lamanya waktu bersama tidak otomatis membuat pasangan menjadi lebih dewasa atau siap menghadapi tantangan rumah tangga.

Kunci keberhasilan pernikahan ada di komunikasi dan keterbukaan

Ayu menegaskan, keberhasilan pernikahan lebih banyak ditentukan oleh kemampuan berkomunikasi secara sehat dan terbuka, bukan oleh lamanya waktu pacaran.

“Keberhasilan sebuah pernikahan itu lebih ditentukan dari hal-hal seperti kemampuan berkomunikasi dengan baik, harus terbuka,” ujarnya.

Ia menambahkan, keterbukaan yang dimaksud bukan hanya tentang membicarakan hal-hal sehari-hari, tetapi juga tentang menerima perbedaan yang ada di antara pasangan.

“Terbukanya tidak hanya dalam komunikasi, tapi juga terbuka dalam perbedaan. Sebab, memang tidak bisa dipungkiri, perbedaan itu akan selalu ada, tapi bagaimana kita merespon perbedaan itulah yang menjadi kuncinya,” jelas Ayu.

Pasangan perlu membangun kebiasaan untuk saling mendengarkan, menghargai pandangan berbeda, dan mencari titik temu tanpa harus memaksakan kehendak.

Kematangan emosional menjadi faktor penting

Selain komunikasi, kematangan emosional juga menjadi faktor utama dalam keberhasilan sebuah pernikahan. 

Psikolog yang berpraktik di Bali ini menyebut, kemampuan mengelola emosi adalah bentuk kedewasaan yang harus dimiliki kedua belah pihak.

“Hal lain yang jadi penentu dalam pernikahan yang berhasil adalah kematangan dalam mengelola emosi atau kedewasaan secara emosional,” katanya.

Pasangan yang mampu mengelola emosi dengan baik akan lebih siap menghadapi perubahan peran dan tanggung jawab setelah menikah. 

Mereka tidak mudah tersulut emosi ketika terjadi perbedaan pendapat, melainkan bisa mencari solusi bersama.

Hubungan pacaran yang panjang tak menjamin siap menikah

Meski pacaran dalam waktu lama bisa membantu seseorang mengenal karakter pasangannya, hal ini tidak menjamin kesiapan mereka dalam berumah tangga.

“Hubungan yang memiliki durasi waktu yang panjang memang bisa membantu kita untuk mengenal karakter pasangan itu seperti apa,” ujar Ayu.

Namun, jika selama bertahun-tahun hubungan pacaran tersebut tidak berkembang, bahkan konflik kecil saja tak terselesaikan dengan baik, maka durasi pacaran yang lama justru bisa menjadi jebakan.

“Tapi kalau selama bertahun-tahun, setiap ada konflik tapi konfliknya itu tidak diselesaikan dengan baik, komunikasinya tidak berkembang, maka pernikahan ini bisa saja memperbesar masalah yang sudah ada,” jelasnya.

Pernikahan tidak serta merta menyelesaikan masalah yang belum tuntas di masa pacaran. 

Tanpa pondasi komunikasi dan kedewasaan emosional yang matang, masalah tersebut bisa semakin membesar dalam kehidupan pernikahan.

Keberhasilan pernikahan tidak ditentukan oleh lamanya waktu pacaran, melainkan oleh kualitas hubungan yang terbangun di dalamnya.

Kemampuan berkomunikasi, keterbukaan terhadap perbedaan, dan kematangan emosional menjadi tiga hal yang paling menentukan apakah hubungan itu akan bertahan setelah menikah atau tidak.

Lamanya pacaran mungkin membuat seseorang merasa lebih mengenal pasangannya, tetapi tanpa kedewasaan dan kemauan untuk tumbuh bersama, durasi panjang itu tidak akan cukup untuk menjamin pernikahan yang bahagia dan langgeng.

 

Tag:  #apakah #lamanya #pacaran #bisa #menjamin #keberhasilan #pernikahan

KOMENTAR