Komunitas Aquanime: Ruang Ekspresi dan Kreativitas Bagi Pecinta Budaya Jepang
Komunitas Aquanime. (Dok. Istimewa)
11:16
17 Februari 2025

Komunitas Aquanime: Ruang Ekspresi dan Kreativitas Bagi Pecinta Budaya Jepang

Dalam beberapa tahun terakhir, minat masyarakat Indonesia terhadap budaya Jepang terus berkembang. Anime, manga, dan cosplay menjadi bagian tak terpisahkan dari kehidupan anak muda. Di tengah tren ini, muncul berbagai komunitas yang mewadahi para penggemar, salah satunya adalah Aquanime.

Aquanime berawal dari komunitas bernama L-Army Ordinary Weebs yang berdiri pada 2017. Pada 29 Mei 2022, komunitas ini melakukan rebranding menjadi Aquanime Ordinary Weebs.

Tujuannya ialah untuk tujuan memperluas ruang kreativitas dan membangun ekosistem yang lebih inklusif bagi para pecinta budaya Jepang.

Komunitas Aquanime. (Dok. Istimewa)Komunitas Aquanime. (Dok. Istimewa)

“Kami ingin menciptakan komunitas yang dinamis, di mana setiap anggota bisa mengekspresikan kecintaannya terhadap budaya Jepang dengan cara yang kreatif,” kata Rafli, salah satu pendiri Aquanime. 

Nama Aquanime sendiri memiliki makna tersendiri. Kata “Aqua” melambangkan air yang mengalir, dinamis, dan selalu berubah, sementara “Nime” merupakan singkatan dari anime, yang menjadi fokus utama komunitas.

Uniknya, nama ini juga terinspirasi dari candaan di media sosial pada 2021 tentang frasa “Gue Anime”, yang kemudian berkembang menjadi “Aku Anime” dan akhirnya disempurnakan menjadi Aquanime.

Sebagai wadah bagi mereka yang memiliki minat terhadap tentang budaya Jepang, Aquanime berkomitmen untuk memperluas pengetahuan anggotanya tentang anime dan aspek lain dari budaya Jepang. Mereka mendorong kreativitas melalui seni visual dan lisan, serta menciptakan ruang yang ramah bagi semua orang.

“Aquanime bukan hanya tempat berbagi kesukaan terhadap anime, tapi juga ruang untuk berkreasi, berinovasi, dan berkolaborasi,” ujar Fadlan, pendiri lainnya.

Komunitas ini secara rutin mengadakan berbagai kegiatan seperti kompetisi seni, tantangan kreatif, dan diskusi budaya Jepang. Tujuannya adalah mendorong anggota untuk terus mengeksplorasi dan mengembangkan kemampuan mereka.

Komunitas Aquanime. (Dok. Istimewa)Komunitas Aquanime. (Dok. Istimewa)

Untuk memperkuat identitasnya, Aquanime memiliki maskot bernama Aria Ayumi. Karakter ini digambarkan sebagai seorang gadis pekerja keras dengan latar belakang kehidupan yang penuh tantangan. Aria melambangkan semangat pantang menyerah dan kebersamaan yang dijunjung oleh komunitas.

“Aria Ayumi mencerminkan banyak dari kita—anak muda yang tumbuh dengan impian dan menghadapi berbagai rintangan, tetapi tetap gigih mengejarnya,” tambah Rafli.

Ke depannya, mereka berharap dapat menjangkau lebih banyak orang yang memiliki ketertarikan terhadap budaya Jepang, serta menciptakan lebih banyak ruang bagi anggota untuk berkarya dan berkolaborasi.

Dengan semakin banyaknya komunitas yang aktif dan berkontribusi, Aquanime ingin menjadi bagian dari ekosistem kreatif yang mendukung pertumbuhan seni dan budaya di Indonesia.

Editor: Bimo Aria Fundrika

Tag:  #komunitas #aquanime #ruang #ekspresi #kreativitas #bagi #pecinta #budaya #jepang

KOMENTAR