Orang yang Tidak Pernah Merasa Benar-Benar Dicintai Sejak Kecil, Saat Dewasa Cenderung Menunjukkan 8 Perilaku Ini
Ilustrasi Orang yang Tidak Pernah Merasa Benar-Benar Dicintai Sejak Kecil (freepik)
05:48
4 Februari 2025

Orang yang Tidak Pernah Merasa Benar-Benar Dicintai Sejak Kecil, Saat Dewasa Cenderung Menunjukkan 8 Perilaku Ini

- Masa kecil yang penuh kasih sayang adalah fondasi utama dalam membangun hubungan yang sehat di masa dewasa.

Namun, bagi mereka yang tumbuh tanpa pernah benar-benar merasa dicintai, pengalaman itu bisa meninggalkan jejak yang mendalam dalam cara mereka menjalin hubungan.

Trauma emosional dari masa lalu sering kali membentuk pola perilaku yang sulit diubah, membuat mereka ragu, takut kehilangan, dan sulit percaya pada cinta yang tulus.

Tanpa disadari, mereka yang pernah mengalami kekosongan emosional di masa kecil cenderung membawa luka tersebut ke dalam kehidupan percintaan mereka.

Mereka mungkin tampak mandiri dan kuat di luar, tetapi di dalam hati, ada ketakutan akan penolakan dan kesulitan dalam membangun koneksi yang mendalam.

Jika dibiarkan, pola ini bisa menjadi penghalang dalam menciptakan hubungan yang sehat dan bahagia.

Dilansir dari laman Geediting, Selasa (04/2), berikut adalah delapan perilaku yang sering ditunjukkan oleh seseorang yang tidak pernah benar-benar merasakan cinta sejak kecil:

1. Sulit Memercayai Orang Lain

Kepercayaan adalah dasar dari setiap hubungan yang sehat. Namun, bagi mereka yang tumbuh dalam lingkungan yang tidak memberikan cinta dan keamanan emosional, mempercayai orang lain bisa menjadi tantangan besar.

Mereka mungkin selalu merasa curiga, mencari tanda-tanda bahwa pasangan mereka akan meninggalkan mereka, atau bahkan menguji kesetiaan orang lain secara tidak sadar.

Perasaan tidak aman ini berasal dari pengalaman masa lalu di mana cinta diberikan secara bersyarat atau tidak konsisten.

Akibatnya, mereka cenderung membangun dinding pertahanan untuk melindungi diri dari kemungkinan kekecewaan.

2. Takut Ditinggalkan

Ketakutan akan ditinggalkan sering kali menjadi beban emosional yang sulit diatasi. Mereka yang tidak pernah merasakan cinta sejati di masa kecil cenderung selalu merasa bahwa orang-orang terdekat mereka akan pergi suatu saat nanti.

Hal ini bisa memicu kecemasan berlebih dalam hubungan, seperti overthinking setiap pesan yang terlambat dibalas atau merasa panik jika pasangan tiba-tiba berubah sedikit dalam sikapnya.

Akibatnya, mereka mungkin menjadi terlalu bergantung pada pasangan atau, sebaliknya, menarik diri sebelum mereka benar-benar terluka.

3. Kesulitan Mengekspresikan Emosi

Seseorang yang tumbuh tanpa mendapatkan kasih sayang yang cukup mungkin mengalami kesulitan dalam mengenali dan mengungkapkan emosinya.

Mereka terbiasa menekan perasaan mereka, baik karena takut dianggap lemah atau karena tidak pernah diajarkan cara berkomunikasi secara emosional.

Dalam hubungan, ini bisa membuat pasangan mereka merasa frustrasi karena kesulitan memahami perasaan dan kebutuhan emosional mereka.

4. Sering Overthinking dalam Hubungan

Orang yang tidak pernah merasa benar-benar dicintai sering kali hidup dalam kecemasan yang terus-menerus.

Mereka selalu merasa harus menganalisis setiap kata, tindakan, atau perubahan dalam hubungan mereka. Hal-hal kecil seperti nada suara yang berbeda atau pesan yang lebih singkat bisa memicu kekhawatiran bahwa ada sesuatu yang salah.

Pola pikir ini berasal dari kebutuhan untuk mengendalikan situasi dan menghindari rasa sakit emosional yang pernah mereka alami.

5. Membutuhkan Kepastian, Tapi Sulit Memintanya

Mereka yang pernah merasakan kekosongan emosional sering kali haus akan kepastian dan validasi dalam hubungan mereka.

Mereka ingin tahu bahwa mereka dicintai, dihargai, dan tidak akan ditinggalkan. Namun, ironisnya, mereka juga merasa takut untuk meminta kepastian tersebut karena takut dianggap lemah atau merepotkan.

Alih-alih mengungkapkan kebutuhannya secara langsung, mereka mungkin berharap pasangan mereka bisa "membaca" keinginan mereka—yang pada akhirnya bisa menyebabkan kesalahpahaman dalam hubungan.

6. Sering Merasa Tidak Cukup Baik

Mereka yang tidak pernah merasakan cinta sejati sejak kecil sering kali merasa bahwa mereka tidak cukup baik untuk dicintai. Mereka mungkin berpikir bahwa untuk mendapatkan cinta, mereka harus menjadi sempurna atau terus berusaha menyenangkan orang lain.

Hal ini bisa membuat mereka terlalu berusaha dalam hubungan, mengorbankan kebahagiaan mereka sendiri demi mempertahankan seseorang yang sebenarnya tidak benar-benar cocok untuk mereka.

7. Takut Keintiman, Tapi Juga Menginginkannya

Ada dilema besar dalam diri mereka: mereka menginginkan kedekatan emosional yang tulus, tetapi di saat yang sama, mereka takut membuka diri karena takut terluka. Akibatnya, mereka mungkin memiliki pola tarik-ulur dalam hubungan—mendekat saat merasa nyaman, lalu tiba-tiba menjauh saat hubungan mulai terasa lebih dalam.

Ketakutan ini berasal dari pengalaman masa lalu di mana keintiman mungkin diasosiasikan dengan rasa sakit, pengkhianatan, atau penolakan.

8. Mencintai dengan Hati-Hati, Tapi Sangat Dalam

Ketika seseorang yang pernah mengalami kekosongan emosional akhirnya jatuh cinta, mereka tidak akan melakukannya dengan setengah hati. Meskipun mereka butuh waktu lama untuk mempercayai seseorang, saat mereka benar-benar mencintai, mereka akan mencintai dengan penuh kesetiaan dan kedalaman.

Mereka memperhatikan detail kecil, selalu berusaha hadir dalam setiap momen penting, dan cenderung lebih peduli terhadap kebahagiaan pasangan mereka daripada kebahagiaan mereka sendiri. Namun, karena mereka mencintai dengan begitu dalam, mereka juga lebih rentan merasa sakit jika hubungan tersebut tidak berjalan baik.

Editor: Hanny Suwindari

Tag:  #orang #yang #tidak #pernah #merasa #benar #benar #dicintai #sejak #kecil #saat #dewasa #cenderung #menunjukkan #perilaku

KOMENTAR