8 Cara Membuat Kesan yang Baik pada Seseorang dalam 30 Detik, Menurut Psikologi

- Kesan pertama sangat penting. Dalam hitungan detik, seseorang bisa menilai apakah kamu layak diperhatikan atau tidak.

Psikologi membuktikan ada beberapa cara efektif untuk menciptakan kesan yang tak terlupakan.

Kuncinya adalah menyeimbangkan rasa percaya diri dengan ketertarikan tulus terhadap lawan bicara. Tujuannya sederhana: membuat mereka berpikir, "Aku ingin bertemu lagi dengan orang ini!"

Lalu, bagaimana cara mencapainya hanya dalam 30 detik? Dilansir dari Geediting pada Senin (27/1), berikut delapan trik psikologis yang bisa membantumu meninggalkan kesan positif sejak pertemuan pertama.

1. Tatapan Mata yang Tepat

Tatapan mata adalah elemen dasar dalam komunikasi manusia. Kontak mata menunjukkan perhatian dan rasa hormat terhadap lawan bicara. Riset menunjukkan bahwa kontak mata dapat meningkatkan daya ingat, memperkuat kesan ketulusan, serta membangun rasa percaya. Bahkan, bisa memicu ketertarikan secara emosional.

Cukup dengan menatap mata lawan bicara dengan cara yang tepat, kamu sudah bisa terlihat lebih menarik dan penuh perhatian. Namun, pastikan tidak terlalu lama agar tidak terkesan menakutkan atau tidak nyaman.

2. Kekuatan Senyuman

Jangan pernah meremehkan kekuatan senyuman! Senyum adalah gestur sederhana tetapi efektif yang dapat membuatmu lebih disukai dan mudah didekati. Misalnya, saat wawancara kerja pertama, kamu mungkin merasa gugup.

Namun, dengan memasang senyum tulus sejak awal, suasana bisa langsung lebih cair. Bahkan, senyum bisa membuat lawan bicara lebih terbuka dalam berkomunikasi. Jadi, saat bertemu orang baru atau menghadapi situasi penting, jangan lupa tersenyum. Ini bisa menjadi kunci utama menciptakan kesan positif.

3. Jabat Tangan yang Berkesan

Jabat tangan adalah bentuk kontak fisik pertama yang sering terjadi saat bertemu seseorang. Ini bukan hanya sekadar sapaan, tetapi juga kesempatan untuk membangun koneksi. Jabat tangan yang kuat menunjukkan rasa percaya diri dan menghargai lawan bicara. Namun, bukan berarti harus terlalu keras.

Psikolog menyarankan agar jabat tangan memiliki tekanan yang pas, dilakukan dengan kontak mata, dan berdurasi wajar. Dengan begitu, orang akan mengingatmu sebagai pribadi yang percaya diri dan hangat.

4. Mendengarkan dengan Aktif

Saat berkenalan dengan seseorang, kesan pertama tidak hanya ditentukan oleh apa yang kamu katakan, tetapi juga bagaimana kamu mendengarkan. Mendengarkan secara aktif berarti menunjukkan ketertarikan pada apa yang dikatakan lawan bicara.

Ini bisa dilakukan dengan mengangguk, memberikan respons yang sesuai, atau bertanya hal-hal relevan. Sikap ini tidak hanya membuat lawan bicara merasa dihargai, tetapi juga membantumu terlihat lebih simpatik dan karismatik.

5. Memberikan Pujian Tulus

Pujian bisa menjadi cara ampuh untuk menciptakan kesan positif, asalkan diberikan dengan tulus. Menghargai sesuatu dari lawan bicara bisa membuat mereka merasa lebih baik dan nyaman. Namun, pujian yang diberikan harus jujur dan spesifik.

Bukan sekadar basa-basi, tetapi benar-benar mencerminkan apresiasi terhadap kepribadian, pencapaian, atau gaya mereka. Misalnya, jika seseorang memiliki gaya berpakaian yang menarik, katakan dengan tulus bahwa kamu menyukainya. Hal kecil seperti ini bisa mempererat hubungan sejak pertemuan pertama.

6. Menemukan Kesamaan

Menemukan kesamaan dengan lawan bicara adalah cara efektif untuk menciptakan ikatan dalam waktu singkat. Bisa berupa hobi, pengalaman, atau minat yang sama. Misalnya, saat pindah ke kota baru, kamu mungkin merasa kesulitan untuk berkenalan.

Namun, ketika bertemu seseorang yang juga baru pindah, kamu bisa langsung berbagi cerita tentang tantangan yang sama. Koneksi pun terjalin lebih cepat. Jadi, saat bertemu orang baru, cobalah mencari kesamaan yang bisa menghubungkan kalian. Ini bisa menciptakan percakapan yang lebih akrab dan bermakna.

7. Bahasa Tubuh yang Positif

Bahasa tubuh sering kali berbicara lebih keras daripada kata-kata. Postur tubuh yang terbuka, seperti tidak menyilangkan tangan dan sedikit condong ke depan saat mendengarkan, bisa menciptakan kesan yang lebih ramah.

Mengangguk saat seseorang berbicara juga bisa menunjukkan bahwa kamu benar-benar memperhatikan. Selain itu, menyesuaikan bahasa tubuh dengan lawan bicara dapat membantu menciptakan kenyamanan. Jadi, perhatikan bahasa tubuhmu. Ini bisa menjadi faktor penting dalam kesan pertama yang kamu ciptakan.

8. Tetap Autentik

Pada akhirnya, hal terpenting dalam menciptakan kesan pertama yang baik adalah menjadi diri sendiri. Kepalsuan mungkin bisa menarik perhatian sesaat, tetapi tidak akan bertahan lama.

Menunjukkan kepribadian asli, berbicara dengan jujur, dan tidak berpura-pura akan membuatmu lebih dihargai. Orang cenderung lebih menyukai mereka yang tampil apa adanya. Jadi, ketika bertemu orang baru, ingatlah untuk tetap menjadi dirimu sendiri. Kepercayaan diri yang autentik selalu menjadi daya tarik utama dalam interaksi sosial.

Tag:  #cara #membuat #kesan #yang #baik #pada #seseorang #dalam #detik #menurut #psikologi