Ali Khamenei Ancam Serang Balik Israel Buntut Serangan yang Tewaskan Komandan Garda Revolusi Iran
Personel darurat dan keamanan berkumpul di lokasi kejadian setelah serangan terhadap komplek kedutaan Iran di ibu kota Suriah, Damaskus, pada hari Senin (1/4/2024). Pemimpin Tertinggi Iran, Ayatollah Ali Khamenei berjanji akan membalas dendam atas serangan udara Israel di Damaskus pada Senin (1/4/2024) malam kemarin. 
10:20
4 April 2024

Ali Khamenei Ancam Serang Balik Israel Buntut Serangan yang Tewaskan Komandan Garda Revolusi Iran

Pemimpin Tertinggi Iran, Ayatollah Ali Khamenei berjanji akan membalas dendam atas serangan udara Israel di Damaskus pada Senin (1/4/2024) malam kemarin.

April 2024 disambut dengan hantaman rudal Israel ke sebuah gedung Konsulat Iran di Damaskus, Suriah.

Seorang komandan Garda Revolusi Iran dilaporkan tewas dalam serangan brutal itu.

“Rezim jahat Zionis akan dihukum di tangan orang-orang pemberani kita. Kami akan membuat mereka menyesali kejahatan ini dan kejahatan lainnya,” kata Khamenei dalam pesan yang dipublikasikan di situs resminya, dikutip dari Al Jazeera.

Pernyataan itu muncul ketika televisi pemerintah Iran melaporkan bahwa jumlah korban tewas akibat serangan terhadap gedung konsulat telah meningkat menjadi 13 orang, di antaranya termasuk tujuh warga Iran dan enam warga Suriah.

Gedung Konsulat yang diserang lokasinya berdekatan dengan gedung utama kedutaan di distrik kelas atas Mezzeh di Damaskus.

Sebelumnya, Presiden Iran Ebrahim Raisi menyatakan bahwa “kejahatan pengecut tidak akan dibiarkan begitu saja.”

Tampaknya, serangan tersebut semakin memperumit situasi di Timur Tengah, di mana ketegangan meningkat sejak pecahnya perang Gaza pada bulan Oktober.

Teheran berusaha untuk menghindari konflik langsung dengan Israel, sambil mendukung sekutunya.

Namun, insiden terbaru ini dikhawatirkan dapat memperluas permusuhan.

“Jika Iran tidak merespons dengan cukup kuat, banyak orang di sini percaya bahwa hal itu akan dilihat sebagai tanda kelemahan, tidak hanya bagi Israel dan Amerika Serikat, tetapi juga bagi sejumlah proksinya di kawasan,” lapor Dorsa Jabbari dari Al Jazeera.

“Jika Iran bereaksi keras, hal ini bisa menimbulkan risiko konfrontasi penuh dengan AS,” tambahnya.

“Ini benar-benar momen yang sulit," urainya.

Di tempat lain, Dewan Keamanan PBB akan membahas situasi tersebut dalam sesi khusus yang diminta oleh Rusia, sekutu Suriah dan Iran.

Serangan brutal terhadap gedung Konsulat Iran menuai beragam kecaman.

Tiongkok mengutuk serangan itu, dan bersikeras bahwa keamanan institusi diplomatik “tidak dapat dilanggar”.

Sementara itu, Uni Eropa (UE) telah meminta semua pihak untuk menahan diri.

Rusia juga mengecam serangan Israel terhadap gedung konsulat Iran di Damaskus, Suriah.

Moskow menuduh Tel Aviv melakukan serangan yang tidak dapat diterima terhadap kompleks diplomatik di Suriah tersebut.

"Pada malam tanggal 1 April, Angkatan Udara Israel menyerang gedung konsulat Iran di Damaskus," terang Kementerian Luar Negeri Rusia dalam sebuah pernyataan, dikutip dari Al Arabiya.

“Kami mengutuk keras serangan yang tidak dapat diterima terhadap misi konsulat Iran di Suriah," tegas Rusia.

Moskow mengatakan segala serangan terhadap gedung diplomatik tidak dapat diterima.

"Kami menyerukan kepada kepemimpinan Israel untuk menghentikan tindakan provokatif kekerasan bersenjata terhadap wilayah Suriah dan negara-negara tetangga,” kata kementerian itu.

Israel belum menyatakan tanggung jawab dan mengomentari serangan di Suriah tersebut.

(Tribunnews.com, Andari Wulan Nugrahani)

Editor: Bobby Wiratama

Tag:  #khamenei #ancam #serang #balik #israel #buntut #serangan #yang #tewaskan #komandan #garda #revolusi #iran

KOMENTAR