Daftar Kerugian Israel setelah 5 Bulan Direcoki Hizbullah: 68 Kendaraan Militer Hancur, Ribuan Tewas
Kebakaran yang terjadi setelah Hizbullah meluncurkan drone ke wilayah Golan untuk menargetkan tentara Israel pada Kamis (22/2/2024) malam. 
11:20
7 Maret 2024

Daftar Kerugian Israel setelah 5 Bulan Direcoki Hizbullah: 68 Kendaraan Militer Hancur, Ribuan Tewas

– Sejak perang Israel-Hamas meletus, kelompok Hizbullah di Lebanon terus melancarkan serangan di perbatasan Israel-Lebanon.

Serangan itu dilancarkan Hizbullah sebagai bentuk solidaritas terhadap warga Palestina di Gaza yang tengah digempur Israel.

Tidak hanya Hizbullah, kekuatan lain di Timur Tengah juga membantu Gaza, termasuk Houthi atau Ansarallah di Lebanon, dan berbagai gerakan di Irak dan Suriah.

Media dan otoritas kesehatan di Israel telah menyebutkan jumlah korban di pihak Israel di Gaza.

Namun, Israel belum juga merinci korban jiwa dan kerugiannya di perbatasan utara yang menjadi medan tempur antara negara Zionis itu dan Hizbullah.

Palestine Chronicle kemudian berusaha mengungkap jumlah korban di pihak Israel berdasarkan informasi dari video-video yang diproduksi Hozbullah.

Video tersebut memperlihatkan banyak serangan berani Hizbullah dan sejumlah ambulans Israel yang mengangkut korban tewas dan luka.

Pada hari Senin, (5/3/2024), Hizbullah juga merilis infografis di kanal Telegam mereka.

Berdasarkan data-data itu, Palestine Chronicle membuat sejumlah rincian kerugian Israel.

Media itu menyebutkan Hizbullah telah melancarakan 1.194 operasi militer untuk melawan Israel.

Sebanyak 68 kendaraan militer Israel diklaim hancur dalam berbagai operasi militer itu.

Hizbullah menargetkan 38 pusat komando, 287 bunker dan benteng, dan peralatan teknis.

Di samping itu, Hizbullah telah menyerang 2 pabrik militer, 22 artileri, dan dua platform Iron Dome.

Disebut ada 43 permukiman Israel yang harus dipindahkan. Adapun 230.000 pemukim Israel telah mengungsi.

Senjata yang digunakan termasuk artileri, roket, senapan mesin, pesawat tanpa awak, dan rudal berpemandu.

Hizbullah memperkirakan jumlah korban tewas dan terluka di antara personel militer Israel mencapai lebih dari 2.000 orang.

Hanya berhenti jika perang di Gaza berakhir

Wakil Sekretaris Jenderal Hizbullah Naim Qassem mengatakan pihaknya akan terus menyerang Israel hingga negara Yahudi itu menghentikan perang di Gaza.

“Sikapnya sudah jelas, selama perang berlanjut di Gaza, itu artinya front Lebanon terdampak oleh perang itu, dan ketika perang di Gaza berhenti, hal itu menghentikan yang ada di Lebanon,” ujar Qassem ketika diwawancarai LBCI hari Selasa, (6/3/20234), dikutip dari The Cradle.

“Ketika ada gencatan senjata di Gaza, kita akan punya gencatan senjata. Utusan Amerika bernama Amos Hochstein bisa berkata apa pun yang dia inginkan, kami akan mengatakan apa pun yang kami inginkan,” katanya menambahkan.

Beberapa hari sebelumnya penasihat senior Gedung Putih, Amos Hochstein, menggelar pembicaraam dengan para pejabat Lebanon.

Pembicaraan itu tentang usulan AS mengenai deeskalasi di Lebanon bagian selatan.

“Kami tidak mempedulikan pesan yang disampaikan Hochstein atau pembahasan atau balasan yang dia terima dari pejabat negara, dan kami tidak akan ikut campur,” kata Qassem.

Qassem berujar apa yang dikatakan Hochstein tidak bermakna apa pun bagi kelompok di Lebanon selatan itu.

Kemudian, Qassem mengklaim Hizbullah “yakin 90 persen bahwa tidak akan ada perang berskala besar di Lebanon”.

“Sisanya yang 10 persen ialah Israel atau AS berubah pikiran.”

Kata dia, Hizbullah berusaha agar tidak menyeret Lebanon ke dalam perang.

Selanjutnya, dia menyebut Hizbullah telah menimbulkan kerugian besar di pihak tentara Israel.

Menurutnya, Hizbullah mengetahui besarnya kerugian Israel meski Israel tidak mengakuinya.

Qassem juga berujar bahwa Israel berhasil mencapai satu pun tujuannya di Gaza.

Adapun mengenai gencatan senjata di Gaza, dia tak yakin hal itu bisa terwujud pada awal Ramadan.

Kemudian, dia memperingatkan bahwa akan ada dampak berbahaya yang ditimbulkan oleh rencana serangan Israel ke Rafah.

Dia meyakini operasi militer di sana tidak akan berhasil menumpas perjuangan warga Palestina.

(Tribunnews/Febri)

Editor: Bobby Wiratama

Tag:  #daftar #kerugian #israel #setelah #bulan #direcoki #hizbullah #kendaraan #militer #hancur #ribuan #tewas

KOMENTAR