Gempa 6,8 SR, Perdana Menteri Jepang Peringatkan Potensi Tsunami yang Lebih Besar
Ilustrasi gempa bumi./ANTARA
22:21
9 November 2025

Gempa 6,8 SR, Perdana Menteri Jepang Peringatkan Potensi Tsunami yang Lebih Besar

– Perdana Menteri Jepang, Takaichi Sanae, mengeluarkan peringatan resmi kepada masyarakat untuk segera menjauhi wilayah pesisir setelah gempa berkekuatan 6,8 skala Richter mengguncang lepas pantai Sanriku pada Minggu (9/11) sekitar pukul 17.03 waktu setempat.

Ia mengingatkan bahwa gelombang tsunami yang datang berpotensi lebih besar dari perkiraan awal.

“Peringatan tsunami telah dikeluarkan, jadi harap segera meninggalkan pantai,” tulis Takaichi melalui akun resmi X miliknya.

Ia juga meminta warga untuk terus mengikuti informasi dari otoritas setempat dengan saksama karena kondisi laut bisa berubah sewaktu-waktu. Menurutnya, meski tsunami pertama terpantau kecil, potensi gelombang susulan dengan ketinggian lebih besar tetap perlu diwaspadai.

"Harap perhatikan informasi selanjutnya dengan saksama karena tsunami yang datang mungkin lebih besar dari yang diperkirakan," tegas Sanae.

Gempa tersebut memicu guncangan kuat dengan intensitas 4 di Prefektur Iwate dan Miyagi. Pemerintah langsung membentuk kantor penghubung darurat di Kediaman Resmi Perdana Menteri untuk memantau situasi dan menyalurkan informasi secara cepat kepada publik. Selain potensi tsunami, warga juga diminta bersiap menghadapi kemungkinan gempa susulan.

“Harap terus waspada terhadap guncangan kuat yang mungkin terjadi setelah ini,” tambah Takaichi dalam pernyataannya.

Saat ini, Badan Meteorologi Jepang (JMA) masih terus memantau pergerakan gelombang di sepanjang pesisir timur laut, sementara siaran televisi nasional memperlihatkan kondisi laut yang tampak tenang meski peringatan tsunami masih berlaku.

Editor: Nurul Adriyana Salbiah

Tag:  #gempa #perdana #menteri #jepang #peringatkan #potensi #tsunami #yang #lebih #besar

KOMENTAR