Nasib Apes Tentara Israel: Crane Tiba-Tiba Ambruk di Gaza, 2 Tentara Tewas, 8 Terluka
Kedua tentara itu adalah Sersan Nadav Cohen (21) yang berasal dari Beit Hanan dan Staf Sersan Refael Ben Ami (20) dari Eilat. Dua orang itu sama-sama bertugas di Batalion Ke-51 Brigade Golan.
Ambruknya crane itu juga menyebabkan delapan tentara Israel terluka. Salah satunya dalam kondisi parah.
Militer Israel menyebut peristiwa itu terjadi tengah malam di dekat perbatasan Israel-Gaza.
Menurut hasil penyelidikan awal IDF, crane yang dioperasikan tentara Israel itu ambruk karena angin kencang pada malam hari. Crane menimpa tenda yang berisi para tentara.
Sebelum ambruk, crane itu disebut menahan platform yang berisi peralatan pengintaian dan antena. Piranti itu digunakan IDF untuk melakukan pengamatan saat perang.
IDF sudah membuka penyelidikan tentang kecelakaan itu. IDF akan mencari alasan para tentara tidak mempertimbangkan situasi cuaca atau mengamankan crane itu.
Sebelum crane ambruk, tidak ada tanda-tanda crane akan jatuh. Angin kencang selama beberapa detik lalu membuat crane itu ambruk di dekat pagar perbatasan di Kfar Aza.
Setelah peristiwa itu, IDF meminta semua penggunaan crane dihentikan di area tersebut.
Keluarga korban mengaku kecewa dan berkata seharusnya kecelakaan itu tidak terjadi.
“Kami mengira segalanya telah dilalui, kemudian bencana ini muncul,” kata Amit Cohen, paman korban yang bernama Nadav.
“Itu sangat mengerikan, mengerikan,” katanya.
Informasi resmi dari Israel menyebutkan jumlah tentara Israel yang tewas selama perang di Gaza mencapai 410 orang.
Adapun saat ini Israel dan Hamas memberlakukan gencatan senjata. Israel secara perlahan akan menarik pasukannya dari tanah Palestina itu.
(*)
Tag: #nasib #apes #tentara #israel #crane #tiba #tiba #ambruk #gaza #tentara #tewas #terluka