Israel Bersedia Korbankan Warganya Terbunuh di Gaza, Hamas: 60 Tawanan Israel Tewas Kena Bom IDF
Mengutip laporan TV Al-Mamlaka, pengumuman yang dilansir Hamas pada Minggu (20/1/2024), menyatakan kalau sebanyak 60 tawanan Israel telah terbunuh sejak 7 Oktober akibat bombardemen Israel yang terus menerus di Gaza.
Dalam dokumen yang diterbitkan berjudul “Ini Narasi Kami... Mengapa Operasi Banjir Al-Aqsa?” Hamas menyatakan agresi militer tentara pendudukan Israel di Gaza menyebabkan terbunuhnya hampir 60 tawanan Israel.
JN dalam ulasannya menyebut, angka-angka ini menunjukkan kurangnya kepedulian Israel terhadap keselamatan warganya yang ditahan Hamas.
"Ini juga menunjukkan kesediaan Israel untuk mengorbankan mereka," tulis laporan JN.
Tentara Israel saat baku tembak dengan militan Hamas di jalur Gaza. Dalam peperangan ini zionis yahudi diduga memberlakukan Protokol Hannibal, doktrin membunuh sesama tentara Israel agar tidak jadi sandera. Protokol ini telah ditangguhkan sejak 2016, akan tetapi diduga diberlakukan lagi saat menghadapi Hamas pada 2023. (Times of Israel/AFP)Selain itu, selama bentrokan antara milisi perlawanan Hamas dan IDF pada tanggal 7 Oktober 2023, IDF dilaporkan mengebom dan menghancurkan banyak rumah warga Israel demi memburu anggota Hamas yang masuk menyerbu.
Aksi sapu bersih IDF, yang dikabarkan mengikuti protokol Hannibal, mengakibatkan terbunuhnya banyak pemukim Israel.
"Selain itu, IDF membunuh banyak warga sipil Israel sebagai bagian dari Hannibal Directive Israel yang menyatakan, tentara IDF boleh menembak musuh mereka “bahkan dengan mengorbankan pasukan kita sendiri” ," tulis laporan JN.
(oln/JN/*)
Tag: #israel #bersedia #korbankan #warganya #terbunuh #gaza #hamas #tawanan #israel #tewas #kena