Kenali Cara Pengobatan Batu Ginjal, Ini Penjelasan Dokter Urologi
Ilustrasi batu ginjal. Batu ginjal tidak selalu harus dioperasi, ketahui kapan cukup dengan obat dan gaya hidup sehat.(Shutterstock/Anbu-Creations)
18:48
23 April 2025

Kenali Cara Pengobatan Batu Ginjal, Ini Penjelasan Dokter Urologi

Dokter Spesialis Bedah Urologi Ginjal, Dr. I Nyoman Palgunadi, SpU, mengatakan bahwa pengobatan batu ginjal tergantung pada ukuran batu yang terbentuk.

Menurutnya, batu berukuran kecil dapat diatasi dengan obat-obatan dan perubahan gaya hidup, sementara batu yang lebih besar memerlukan tindakan medis seperti terapi gelombang kejut.

Untuk diketahui, batu ginjal terjadi ketika zat-zat tertentu dalam urine, seperti kalsium atau asam urat, membentuk kristal yang kemudian mengendap dan membentuk batu.

Untuk lebih jelasnya, ketahui beberapa cara pengobatan batu ginjal dan tindakan pencegahan yang bisa dilakukan berikut ini.

Pengobatan batu ginjal

Pengobatan batu ginjal sangat tergantung pada ukuran batu yang terbentuk di saluran kemih seseorang.

“Pengobatan kalau batunya kecil di bawah 6 mm bisa dengan medikamentosa dan memperbaiki lifestyle. Kalau lebih besar bisa dilakukan tindakan ditembak,” ujar dokter yang kerap disapa Palguna saat dihubungi Kompas.com, Kamis (17/4/2025).

Medikamentosa yang dimaksud mencakup pemberian obat-obatan untuk meredakan nyeri dan membantu mempercepat pengeluaran batu melalui saluran kemih secara alami.

Selain itu, perubahan gaya hidup seperti meningkatkan asupan cairan dan mengurangi konsumsi garam juga sangat dianjurkan.

Dilansir dari laman National Health Service (NHS) Inggris, sebagian besar batu ginjal yang berukuran kecil dapat dikeluarkan melalui urine tanpa prosedur operasi. Pengobatan yang biasa diberikan meliputi:

  • Obat antiinflamasi non-steroid (NSAID) untuk meredakan nyeri
  • Obat anti-mual dan alpha-blocker untuk memperlancar pengeluaran batu
  • Anjuran minum hingga 3 liter cairan per hari, terutama air putih
  • Menambahkan perasan lemon ke dalam air minum
  • Menghindari minuman bersoda dan makanan tinggi garam

Namun, jika batu ginjal terlalu besar untuk keluar secara alami, prosedur medis mungkin diperlukan. Terdapat beberapa pilihan operasi yang umum dilakukan:

  • Shock Wave Lithotripsy (SWL): Menggunakan gelombang kejut untuk memecah batu menjadi fragmen kecil
  • Ureteroscopy: Alat kecil dimasukkan melalui uretra hingga ke ureter untuk mengangkat atau menghancurkan batu dengan laser
  • Percutaneous Nephrolithotomy (PCNL): Prosedur melalui sayatan kecil di punggung untuk mengangkat batu besar dari ginjal secara langsung

Meski efektif, prosedur tersebut berisiko menimbulkan komplikasi seperti infeksi, nyeri pasca operasi, atau cedera pada saluran kemih.

Cara mencegah batu ginjal

Untuk mencegah batu ginjal, terdapat beberapa langkah sederhana namun penting untuk dilakukan, terutama berkaitan dengan konsumsi cairan.

Kunci utama adalah menjaga tubuh tetap terhidrasi agar zat-zat penyebab batu ginjal tidak mengendap dalam urine.

Beberapa upaya pencegahan meliputi:

  • Minum hingga 3 liter cairan per hari
  • Menjadikan air putih sebagai pilihan utama, namun teh dan kopi juga dapat dihitung
  • Menambahkan jus lemon segar ke dalam air minum
  • Menghindari minuman bersoda dan makanan asin berlebihan

Warna urine dapat menjadi indikator apakah tubuh Anda cukup cairan. Jika urine berwarna gelap, itu menandakan tubuh kekurangan cairan. Idealnya, urine berwarna pucat atau bening.

Peningkatan konsumsi cairan juga perlu dilakukan saat cuaca panas atau setelah aktivitas fisik untuk menggantikan cairan yang hilang melalui keringat.

Pencegahan batu ginjal sangat bergantung pada kebiasaan hidup sehat, terutama dalam menjaga asupan cairan yang cukup.

Oleh karena itu, penting bagi setiap orang untuk memperhatikan tanda-tanda tubuh dan menjalani gaya hidup yang lebih sehat agar terhindar dari masalah kesehatan ginjal yang dapat memengaruhi kualitas hidup.

Tag:  #kenali #cara #pengobatan #batu #ginjal #penjelasan #dokter #urologi

KOMENTAR