Pemda Diminta Siapkan Anggaran untuk Beli Vaksin PMK, Stok dari Pemerintah Pusat Tak Cukup
Petugas menyuntikkan vaksin PMK kepada sapi sehat di Lumajang, Selasa (21/1/2025)(KOMPAS.com/MIFTAHUL HUDA)
07:32
22 Januari 2025

Pemda Diminta Siapkan Anggaran untuk Beli Vaksin PMK, Stok dari Pemerintah Pusat Tak Cukup

- Wakil Menteri Pertanian Sudaryono meminta pemerintah daerah untuk menyiapkan anggaran khusus untuk vaksin penyakit mulut dan kuku (PMK).

Langkah ini bertujuan untuk mendukung vaksinasi PMK di seluruh Indonesia.

"Karena pemerintah pusat hanya menyediakan 4 juta dosis vaksin PMK, jumlah ini tidak cukup untuk populasi sapi sekitar 12 juta ekor," kata Sudaryono dalam rapat koordinasi Kemenko Bidang Pangan di Aula Tengku Rizal Nurdin, Medan, Sumatera Utara, Selasa (21/1/2025).

Sudaryono menjelaskan, harga vaksin PMK terjangkau, yakni Rp 17.000 hingga Rp 25.000 per dosis.

"Harga vaksin itu murah, satu dosis Rp 17.000-Rp 25.000, hanya seharga satu bungkus rokok. Jadi kami mendorong perusahaan untuk melaksanakan vaksinasi mandiri," tambahnya.

Pemberian vaksinasi pada sapi sangat penting untuk mencegah penyebaran PMK yang belakangan ini terjadi.

Sudaryono menegaskan, vaksinasi diperlukan agar tidak mengganggu target swasembada daging nasional.

“Sekarang ada beberapa kasus PMK di beberapa daerah. Ini harus kita antisipasi, baik melalui isolasi maupun vaksinasi rutin. Kami juga terus lakukan monitoring dengan menyediakan 4 juta dosis,” ujarnya.

Pemerintah melalui Kementerian Pertanian (Kementan) menargetkan distribusi 2 juta dosis vaksin PMK hingga Maret 2025.

Direktur Jenderal Peternakan dan Kesehatan Hewan Kementan Agung Suganda menyebutkan, distribusi vaksin dilakukan secara bertahap.

“Sebanyak 400.000 dosis ditargetkan untuk Januari 2025,” kata Agung, Rabu (15/1/2025).

Sebanyak 124.225 dosis telah didistribusikan ke tujuh provinsi dan unit perbibitan. Di antaranya, Jawa Barat (20.000 dosis), Sumatera Barat (20.000 dosis), Sumatera Selatan (10.000 dosis), Sulawesi Barat (10.000 dosis), Jawa Tengah (40.000 dosis), Bali (17.000 dosis), Bangka Belitung (4.000 dosis), serta unit perbibitan ternak (3.225 dosis).

Distribusi selanjutnya pada Februari akan mencakup 1,2 juta dosis, dan 400.000 dosis tambahan pada Maret 2025.

Sementara itu, dua juta dosis vaksin lainnya disiapkan untuk periode vaksinasi kedua pada Juli hingga September 2025.

Editor: Nirmala Maulana Achmad

Tag:  #pemda #diminta #siapkan #anggaran #untuk #beli #vaksin #stok #dari #pemerintah #pusat #cukup

KOMENTAR