Guru Besar IPB: Indonesia Berpotensi Swasembada Beras Tahun Ini

Guru Besar Universitas IPB Dwi Andreas Santosa memprediksi Indonesia akan mampu mewujudkan swasembada beras pada tahun ini.

Prediksi ini didasarkan pada stok beras yang melimpah, termasuk tambahan impor sebesar 4,52 juta ton pada 2024.

“Sisa stok itu akan meningkatkan stok awal tahun ini di angka 7,5 juta ton beras. Kalau stok awal mencapai 7,5 juta ton, maka stock to use ratio menjadi 24,3 persen. Ini jauh di atas batas aman yang hanya 20 persen. Saya pikir kita akan swasembada beras,” ujar Andreas dalam diskusi Center of Reform on Economics (CORE) di Jakarta, Selasa (21/1/2025).

Namun, Andreas mengingatkan stok beras yang terlalu besar dapat menyebabkan permasalahan baru, yaitu harga gabah di tingkat petani mengalami penurunan.

Ia mengungkapkan, banyak petani mengeluhkan anjloknya harga gabah akibat minimnya penyerapan beras di lapangan.

“Berdasarkan laporan yang kami terima, ini karena stok beras yang terlalu besar,” jelasnya.

Ia juga menilai tren swasembada beras tahun ini tidak akan berlanjut jika badai kemarau panjang atau El Nino terjadi lagi.

Namun, jika fenomena La Nina mendominasi, produksi beras bisa meningkat, sehingga tren swasembada kemungkinan akan terus berlanjut.

“Tapi kalau La Nina yang terjadi, ini bisa meningkatkan produksi beras, dan tren swasembada beras akan berlanjut tahun depan,” tambah Andreas.

Sebelumnya, Presiden Prabowo Subianto mengungkapkan optimisme bahwa Indonesia bisa mencapai swasembada pangan lebih cepat dari target awal.

Berdasarkan laporan para menteri Kabinet Merah Putih, swasembada pangan diprediksi terealisasi sebelum tahun kedua masa pemerintahannya.

"Saya berikan target 4 tahun, tetapi saya percaya mungkin akan tercapai jauh sebelum tahun keempat. Saya dapat laporan dari menteri-menteri di bidang pangan bahwa sebelum tahun kedua, kita sudah swasembada pangan. Kita tidak akan impor pangan lagi," ujar Prabowo saat meresmikan proyek energi di PLTA Jatigede, Sumedang, Jawa Barat, Senin (20/1/2025).

Tag:  #guru #besar #indonesia #berpotensi #swasembada #beras #tahun