Badai PHK Berlanjut, Kini Unit Bisnis Amazon ‘Audible’ Lay Off 5 Persen Pekerjanya
Ilustrasi logo Amazon.(SHUTTERSTOCK/SUNDRY PHOTOGRAPHY)
13:48
12 Januari 2024

Badai PHK Berlanjut, Kini Unit Bisnis Amazon ‘Audible’ Lay Off 5 Persen Pekerjanya

- Salah satu unit bisnis Amazon, divisi Audible melakukan Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) kepada 5 persen karyawannya. Hal ini dilakukan sebagian dari aksi perampingan unit bisnis perusahaan yang dilakukan sejak tahun lalu.

Divisi Audible Amazon memangkas sekitar 5 persen karyawannya sebagai upaya untuk mendorong bisnis berkelanjutan.

Mengutip CNBC, PHK ini dilakukan melalui pengumuman surat elektronik atau surel yang dikirimkan perusahaan pada Kamis (11/1/2024) waktu setempat.

“PHK yang dilakukan sebagai upaya untuk kesuksesan yang berkelanjutan,” kata CEO Audible Bob Carrigan dalam memo kepada karyawannya.

Pemangkasan yang diumumkan tersebut menyusul PHK pada yang dilakukan perusahaan pada hari Rabu terhadap ratusan karyawan di unit streaming langsung Amazon Prime Video, MGM Studios, dan Twitch.

“Kami tidak mengambil jalan ini tanpa pemikiran yang matang,” lanjut dia.

“Tetapi menjadi lebih ramping dan efisien adalah cara yang kami perlukan untuk beroperasi saat ini, dan di masa mendatang untuk terus menghadirkan audio storytelling terbaik di kelasnya kepada pelanggan kami di seluruh dunia,” jelasnya.


Sebelumnya, Amazon mengakuisisi Audible sebuah buku audio dan podcast, pada tahun 2008 dengan nilai kesepakanan sekitar 300 juta dollar AS. Unit ini sebagian besar tetap independen sejak kesepakatan tersebut, tapi sayangnya tidak kebal dengan PHK karyawan.

Raksasa e-commerce asal AS melakukan PHK mulai akhir tahun 2022 dan berlanjut hingga tahun 2023. PHK yang dilakukan Amazon juga dapat dikatakan sebagai PHK terbesar dalam sejarahnya, dengan memangkas lebih dari 27.000 pekerjaan di hampir setiap divisi perusahaan.

Editor: Kiki Safitri

Tag:  #badai #berlanjut #kini #unit #bisnis #amazon #audible #persen #pekerjanya

KOMENTAR