12 Tower Transmisi Rusak, Bahlil Kebut Pasokan Listrik Aceh Kembali Normal
- Menteri ESDM Bahlil Lahadalia meninjau infrastruktur listrik terdampak banjir di Sumatera untuk percepatan pemulihan pasokan listrik.
- Perbaikan jalur transmisi Bireuen - Arun dipercepat dengan pemasangan tower listrik darurat, ditargetkan selesai awal Desember.
- Sebanyak 12 tower transmisi rusak, namun progres pemulihan telah mencapai 58,2 persen penyulang dan 69,7 persen pelanggan kembali menyala.
Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia meninjau sejumlah infrastruktur kelistrikan yang terdampak bencana banjir dan longsor yang terjadi di Sumatera pada pada 25-27 November lalu. Upaya ini dilakukan untuk percepatan pemulihan pasokan listrik pasca bencana.
Salah satu titik yang ditinjau Bahlil di antaranya titik tower transmisi pada jalur Bireuen - Arun yang berada di Kabupaten Bireuen, Aceh. Tower transmisi itu dilaporkan mengalami kerusakan akibat diterjang banjir.
Bahlil pun memerintahkan kepada jajaran teknis PLN untuk mempercepat proses perbaikan. Apalagi jalur transmisi itu menjadi salah satu suplai utama listrik ke sejumlah kabupaten/kota di Aceh.
"Saya tahu ini medannya tidak gampang. Tetapi anggap saja ini adalah sebuah panggilan kepada kita untuk mengabdi kepada negara dan mengurus rakyat," ujar Bahlil di Bireuen pada Selasa (2/12/2025).
PerbesarMenteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Bahlil Lahadalia saat rapat kerja dengan Komisi XII DPR RI di di kompleks parlemen, Jakarta pada Selasa (11/11/2025). [Tangkapan layar]Selain titik itu, Bahlil juga meninjau lokasi material tower emergency (TE) di Bireuen. Di lokasi itu dilakukan proses optimalisasi operasi evakuasi material yang digunakan untuk mempercepat perbaikan tower yang rusak pada jalur transmisi Bireuen - Arun.
Optimalisasi logistik penanganan kerusakan menjadi salah satu perhatian utama guna memastikan pemulihan berjalan sesuai target.
Guna memulihkan pasokan listrik dari pembangkit di Arun dan Naganraya, PT PLN (Persero) akan mulai memasang tower listrik emergency yang dapat dibangun hanya dalam waktu dua hari.
Setelah itu dilakukan penyambungan kabel listrik yang rusak. Ditargetkan, pemulihan listrik di Banda Aceh dan Aceh Bagian Barat rampung antara Jumat (4/12) atau Sabtu (5/12).
Berdasarkan, data PLN, sebanyak 12 tower transmisi pada beberapa jalur SUTT 150 kV dilaporkan mengalami kerusakan. Kerusakan itu meliputi jalur Bireun-Arun, Brandan-Langsa, serta Peusangan-Bireuen.
Akibatnya gangguan pasokan listrik terjadi di sejumlah wilayah seperti Banda Aceh, Aceh Besar, Pidie, Pidie Jaya, Bireuen, Aceh Utara, Lhokseumawe, Bener Meriah, Aceh Tengah, Aceh Timur, Langsa, Aceh Tamiang, hingga Aceh Selatan dan Aceh Singkil.
Sementara itu, progres pemulihan ketenagalistrikan menunjukkan perkembangan signifikan. Sebanyak 263 penyulang yang sebelumnya dilaporkan padam, 153 atau 58,2 persen di antaranya telah kembali normal. Kemudian sebanyak 6.844 dari 9.669 gardu yang sebelumnya dilaporkan mati telah menyala kembali.
Lalu beban listrik yang pulih mencapai 173,05 MW (69,8 persen), dengan jumlah pelanggan kembali menikmati listrik sebanyak 727.735 pelanggan (69,7 persen).
Tag: #tower #transmisi #rusak #bahlil #kebut #pasokan #listrik #aceh #kembali #normal