Warren Buffett Sebut Bitcoin Judi, Robert Kiyosaki Bantah
Warren Buffett.( Krista Kennell/Shutterstock.com)
08:32
21 November 2025

Warren Buffett Sebut Bitcoin Judi, Robert Kiyosaki Bantah

Investor kawakan sekaligus salah satu orang terkaya di dunia Warren Buffett dikenal dengan skeptisismenya terhadap bitcoin (BTC).

Pendiri Berkshire Hathaway tersebut bahkan menyebut bitcoin sebagai "perjudian". Buffett juga mengingatkan bahwa kejatuhan besar bitcoin dapat melenyapkan jutaan investor.

Namun, Robert Kiyosaki, penulis buku keuangan Rich Dad Poor Dad, membantah pandangan Buffett tersebut. Kiyosaki membela bitcoin sebagai "uang rakyat" dan menuduh Wall Street menjual "aset palsu".

Ilustrasi bitcoin.UNSPLASH/ERLING LOKEN ANDERSEN Ilustrasi bitcoin.

Warren Buffett sebut bitcoin judi, bukan investasi

Dikutip dari Trading View, Jumat (21/11/2025), dalam sebuah diskusi baru-baru ini, Warren Buffett mengulangi kritiknya yang telah lama ia pegang, dengan mengatakan bahwa bitcoin bukan investasi, melainkan sekadar spekulasi.

Ia bahkan membandingkan bitcoin dengan perjudian.

Buffett memperingatkan bahwa puncak yang meledak dapat memusnahkan jutaan pemegang bitcoin, mendesak investor untuk tetap berpegang pada aset tradisional seperti saham dan obligasi.

Selama bertahun-tahun, Buffett telah mempercayai Wall Street dan sistem keuangan AS. Ia memandang keduanya sebagai cara teraman dan paling stabil untuk menumbuhkan kekayaan.

Pandangannya sederhana, percayalah pada lembaga resmi, percayalah pada dollar AS, dan percayalah pada pasar yang memiliki aturan kuat dan sejarah panjang.

Dari sudut pandang Buffett, apa pun di luar sistem tradisional ini, terutama kripto, terlihat terlalu berisiko dan tidak dapat diprediksi.

Robert Kiyosaki, pakar keuangan dan penulis buku laris Rich Dad, Poor Dad. Lima jenis investasi ini diyakini Robert Kiyosaki bisa membawa kebahagiaan jangka panjang.WIKIMEDIA COMMONS/GAGE SKIDMORE Robert Kiyosaki, pakar keuangan dan penulis buku laris Rich Dad, Poor Dad. Lima jenis investasi ini diyakini Robert Kiyosaki bisa membawa kebahagiaan jangka panjang.

Robert Kiyosaki mengatakan bitcoin "uang rakyat"

Menanggapi kritik Buffett, Robert Kiyosaki dengan cepat menanggapi secara daring. Ia sangat tidak setuju dengan pandangan Buffett.

Kiyosaki berpendapat bahwa bahkan aset yang dipromosikan Buffett, yakni saham, obligasi, dan produk Wall Street, juga anjlok. Bahkan terkadang performanya jauh lebih buruk.

Menurutnya, perbedaannya bukan pada risiko, melainkan pada kepercayaan.

Kiyosaki menjelaskan bahwa ia berinvestasi dalam bitcoin, ethereum, emas, dan perak karena ia tidak mempercayai Federal Reserve, Departemen Keuangan AS, atau Wall Street.

Ia yakin lembaga-lembaga ini mempertahankan sistem yang dibangun di atas uang yang dapat dicetak tanpa henti, yang ia sebut "uang palsu".

Sebaliknya, ia menyebut emas dan perak asli sebagai "uang Tuhan" dan bitcoin sebagai "uang rakyat", karena tidak ada pemerintah atau bank yang dapat menciptakan lebih banyak lagi.

Tantangan Kiyosaki terhadap pandangan Buffett

Kiyosaki mengemukakan argumen yang kuat dengan mengatakan bahwa Anda tidak bisa tinggal di rumah kertas, berkendara dengan bahan bakar kertas, atau makan makanan kertas.

Jadi mengapa mempercayai aset kertas yang diciptakan oleh lembaga yang mendapatkan keuntungan dari inflasi?

Ia menambahkan, AS dapat mencetak uang dollar tanpa batas, sementara bitcoin akan selalu dibatasi hingga 21 juta.

Namun, Kiyosaki baru-baru ini memprediksi bahwa harga bitcoin akan mencapai 250.000 dollar AS pada tahun 2026. Jika ini terbukti benar, itu berarti lonjakan 160 persen dari harga bitcoin saat ini sekitar 91.000 dollar AS.

Ilustrasi bitcoin.UNSPLASH/TRAXER Ilustrasi bitcoin.

Kenapa Warren Buffett tidak mau investasi bitcoin?

Dikutip dari Nasdaq, pada tahun 2018, mantan CEO Berkshire Hathaway tersebut mengatakan kepada para pemegang saham bahwa bitcoin "mungkin seperti racun tikus yang dikuadratkan".

Pada tahun yang sama, Buffett menguraikan pemikiran tersebut dalam sebuah wawancara dengan CNBC.

"Dalam hal mata uang kripto, secara umum, saya dapat mengatakan dengan hampir pasti bahwa mata uang kripto akan berakhir buruk. Kami tidak memilikinya, kami tidak melakukan short selling, kami tidak akan pernah memiliki posisi di dalamnya," tutur Buffett.

Dalam beberapa tahun terakhir, aset kripto telah mengalami banyak pasang surut. Setelah melesat tajam, harga bitcoin anjlok hingga mencapai level di bawah 90.000 dollar AS.

Seperti yang dilaporkan Fortune, bahkan Buffett sendiri telah terjun ke kripto, meskipun secara tidak langsung.

Empat tahun lalu, Berkshire Hathaway menginvestasikan 500 juta dollar AS di Nu Holdings, perusahaan perbankan Brasil dengan platform kripto sendiri. Berkshire Hathaway kemudian menginvestasikan 250 juta dollar AS lagi.

Ini memang bukan jumlah yang besar bagi Berkshire Hathaway, yang memiliki kapitalisasi pasar sekitar 1 triliun dollar AS.

Mengingat pandangan Buffett secara keseluruhan tentang kripto, Anda mungkin tidak seharusnya mengharapkan dia untuk membuat taruhan besar pada aset tersebut dalam waktu dekat.

Bahkan hingga tahun 2022, pria berjuluk Oracle of Omaha terus memberikan kritik tajam terhadap bitcoin.

Warren Buffett. THE GIVING PLEDGE Warren Buffett.

"Sekarang, jika Anda mengatakan kepada saya bahwa Anda memiliki semua bitcoin di dunia dan Anda menawarkannya kepada saya seharga 25 dollar AS, saya tidak akan menerimanya karena apa yang akan saya lakukan dengannya?" ungkap Buffett kepada para investor Berkshire Hathaway beberapa tahun lalu.

"Saya harus menjualnya kembali kepada Anda dengan cara apa pun. Itu tidak akan berpengaruh apa-apa," imbuhnya.

Mata uang kripto telah diterima oleh semakin banyak perusahaan di seluruh dunia yang menggunakannya untuk berbagai tujuan investasi, operasional, dan transaksi, menurut laporan dari Deloitte.

"Para trader menerima pembayaran mata uang digital dengan harapan mendapatkan keunggulan kompetitif di pasar dan dengan keyakinan bahwa penggunaan mata uang digital akan terus berkembang," catat Deloitte.

Meskipun demikian, mata uang kripto bukanlah pilihan alami bagi Buffett karena tidak melibatkan pembuatan produk atau penyediaan layanan tradisional.

Sebagai investor, ia cenderung menyukai perusahaan mapan dengan keuangan yang kuat, tim manajemen yang berbakat, dan produk atau layanan dengan basis konsumen yang siap sedia.

Nilai bisnis utama kripto adalah sebagai mata uang. Buffett mungkin menghindari kripto karena tidak dapat menghasilkan nilai atau pendapatan nyata seperti aset lainnya.

Alasan Robert Kiyosaki investasi bitcoin

Dikutip dari International Business Times UK, Kiyosaki dalam unggahan di media sosial menyatakan, ia memiliki kripto karena ia lebih percaya pada teknologi blockchain daripada perusahaan akuntansi terkemuka yang mengaudit uang di Wall Street.

Kiyosaki juga mengklasifikasikan logam mulia sebagai "uang Tuhan" dan bitcoin sebagai "uang rakyat", yang membedakan keduanya dengan apa yang ia sebut "uang palsu", yakni mekanisme keuangan Wall Street.

Kiyosaki lebih lanjut menjelaskan bahwa bank sentral AS Federal Reserve (The Fed) bukanlah bank federal yang sebenarnya, juga tidak menyimpan cadangan.

Robert Kiyosaki kembali mengeluarkan peringatan soal kondisi ekonomi global. Ia mengajak investor untuk beralih ke emas, perak, dan BitcoinWIKIMEDIA COMMONS/GAGE SKIDMORE Robert Kiyosaki kembali mengeluarkan peringatan soal kondisi ekonomi global. Ia mengajak investor untuk beralih ke emas, perak, dan Bitcoin

Ia menyatakan ketidakpercayaannya terhadap kemampuan Departemen Keuangan AS untuk mengelola pajak secara bijaksana, menekankan bahwa inilah alasan utama AS menjadi debitur terbesar dalam sejarah.

"Uang pemerintah palsu jumlahnya tak terbatas, tak terbatas. Pemerintah tidak bisa terus-menerus mencetak uang untuk membayar tagihannya, sama seperti Anda atau saya tidak bisa menggunakan kartu kredit untuk membayar sesuatu yang tidak mampu kita bayar," ungkap Kiyosaki.

Ia memperingatkan bahwa AS akan segera dipaksa untuk mencetak triliunan dollar AS dalam bentuk obligasi pemerintah, yang "disukai Buffett dan Wall Street," tetapi dengan mengorbankan rakyat biasa melalui inflasi dan pajak yang lebih tinggi.

'Saya memiliki emas, perak, dan bitcoin asli. Saya tidak akan pernah berinvestasi di Wall Street atau uang Buffett,' pungkasnya.

Tag:  #warren #buffett #sebut #bitcoin #judi #robert #kiyosaki #bantah

KOMENTAR