Direktur Legal GOTO Ikut Memanaskan Isu Merger dengan Grab
GoTo (gotocompany)
09:38
11 November 2025

Direktur Legal GOTO Ikut Memanaskan Isu Merger dengan Grab

Baca 10 detik
  • GoTo (GOTO) secara resmi menanggapi spekulasi potensi penggabungan dengan Grab.

  • GoTo memprioritaskan eksekusi strategis untuk menciptakan nilai jangka panjang.

  • GoTo mengklaim saat ini berada pada posisi terkuat.

Emiten teknologi raksasa Indonesia, PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO), memberikan tanggapan resmi terkait isu yang beredar luas di media mengenai potensi penggabungan usaha atau transaksi besar lainnya dengan kompetitor regionalnya, Grab.

GoTo menegaskan bahwa hingga saat ini, belum ada keputusan atau kesepakatan resmi apa pun terkait spekulasi tersebut.

Isu penggabungan dua aplikator ride-hailing terbesar di Asia Tenggara ini sempat mencuat setelah Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) RI Prasetyo Hadi pada Jumat (7/11/2025) lalu menyebut isu transaksi tersebut merupakan hasil pertemuan antara perwakilan Grab dan GoTo dengan Presiden RI Prabowo Subianto.

Menanggapi spekulasi media yang intens, Direktur Legal dan Group Corporate Secretary GoTo, RA Koesoemohadiani, mengeluarkan pernyataan tertulis pada Senin (10/11/2025).

"Menanggapi spekulasi media terkait potensi transaksi antara GoTo dan Grab, GoTo menyampaikan bahwa hingga saat ini belum ada suatu keputusan ataupun kesepakatan terkait hal tersebut. GoTo berkomitmen untuk senantiasa mendukung arahan dan kebijakan Pemerintah," ungkap Koesoemohadiani.

Koesoemohadiani lebih lanjut mengungkapkan komitmen GoTo sebagai perusahaan teknologi yang lahir dan besar di Indonesia untuk senantiasa mendukung upaya berkelanjutan pemerintah dalam memperkuat ekosistem digital nasional.

Perseroan menyatakan kesiapan untuk mematuhi kebijakan serta regulasi pemerintah demi membangun industri yang efisien, adil, dan berkelanjutan.

"Setiap langkah yang diambil oleh GoTo akan senantiasa patuh terhadap peraturan perundang-undangan yang berlaku bagi perusahaan publik, dengan tetap memprioritaskan penciptaan nilai jangka panjang bagi pemegang saham serta menjaga kepentingan terbaik bagi mitra pengemudi, mitra UMKM, pelanggan, serta seluruh pemangku kepentingan," jelasnya.

Koesoemohadiani menekankan bahwa fokus utama perusahaan saat ini tetap pada eksekusi strategi yang telah ditetapkan untuk menciptakan nilai jangka panjang bagi para pemegang saham dan seluruh ekosistem perusahaan.

Ia menyebutkan bahwa GoTo saat ini berada pada posisi terkuat dalam beberapa tahun terakhir.

Kondisi ini didukung oleh rencana strategis yang solid serta kemajuan nyata menuju profitabilitas berkelanjutan, yang tecermin dari kinerja positif yang dicapai perusahaan pada Kuartal Ketiga (Q3) lalu.

"Kami sangat bersyukur atas pencapaian ini dan berterima kasih atas dukungan dan kepercayaan mitra pengemudi, mitra UMKM, serta konsumen di seluruh Indonesia yang memungkinkan pencapaian ini," tutup Koesoemohadiani.

Dengan pernyataan resmi ini, GoTo berupaya meredam spekulasi yang memanas di pasar, sembari menegaskan kembali arah perusahaan yang berfokus pada penguatan internal, pertumbuhan yang efisien, dan kepatuhan terhadap regulasi di tengah pergerakan ekosistem digital nasional yang dinamis.

Editor: M Nurhadi

Tag:  #direktur #legal #goto #ikut #memanaskan #merger #dengan #grab

KOMENTAR