Pendapatan VKTR Tumbuh 11 Persen Kuartal III 2025, Fokus Adopsi Kendaraan Listrik Komersial
PT VKTR Teknologi Mobilitas Tbk (VKTR) atau emiten bus listrik milik Grup Bakrie/doc PT VKTR Teknologi Mobilitas Tbk (VKTR)(DOKUMENTASI VKTR)
10:32
31 Oktober 2025

Pendapatan VKTR Tumbuh 11 Persen Kuartal III 2025, Fokus Adopsi Kendaraan Listrik Komersial

- PT VKTR Teknologi Mobilitas Tbk (VKTR) membukukan total pendapatan bersih sebesar Rp 717 miliar pada Januari-September 2025, tumbuh sebesar 11 persen year-on-year (YoY) dibandingkan Januari-September 2024 yang mencatatkan sebesar Rp646 miliar.

Direktur Utama VKTR Gilarsi W. Setijono mengatakan hal ini terjadi di tengah penjualan otomotif nasional yang masih belum membaik.

"VKTR terus berpegang teguh pada fokus kami untuk mendorong adopsi kendaraan listrik, terutama di sektor kendaraan komersial yang memainkan peran penting dalam pengurangan emisi karbon. Berbekal keahlian dari tenaga kerja lokal, kapabilitas teknologi, serta kemitraan dengan berbagai pelaku industri, kami akan terus menghadirkan rakitan-rakitan anak negeri yang siap mengantarkan Indonesia ke masa depan mobilitas hijau” katanya dalam keterangan resmi pada Jumat (31/10/2025).

Sementara itu, pendapatan dari segmen bisnis manufaktur suku cadang relatif stabil dan resilien di tengah kondisi industri otomotif nasional yang belum menunjukkan perbaikan, tercermin dari penurunan penjualan kendaraan nasional lebih dari 25 persen year-to-date (YTD) September 2025.

Dari sisi, laba bersih yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk turun 89 persen YoY dari Rp 10,6 miliar pada Januari-September 2024 menjadi Rp1,1 miliar pada Januari-September 2025.

Gilarsi menyebut, penurunan ini terutama disebabkan oleh kenaikan beban usaha yang digunakan untuk mendukung ekspansi penjualan, termasuk program uji coba produk bersama calon pelanggan potensial.

Perseroan optimis bahwa inisiatif strategis ini dapat mendorong pertumbuhan penjualan yang lebih solid di periode-periode mendatang.

Di periode 9 bulan tahun 2025 ini, VKTR telah membukukan penjualan 6 unit Forklift di luar 10 unit yang sudah beroperasi sebelumnya di perusahaan pergudangan, melakukan delivery 20 unit bus ke operator Transjakarta, 22 unit charger, dan pendapatan dari jasa after sales.

Gilarsi mengungkapkan, sepanjang Januari-September 2025, VKTR juga telah menyelesaikan proses perakitan Completely Knocked Down (CKD) 20 unit bus listrik untuk Transjakarta melalui operator berdasarkan pemesanan 80 unit yang telah diterima di kuartal kedua tahun ini.

Jumlah ini merupakan penambahan dari 81 unit bus listrik yang telah beroperasi untuk Transjakarta dan perusahaan- perusahaan lainnya di tahun sebelumnya.

Lebih jauh, VKTR juga telah menerima pemesanan kendaraan listrik dari institusi pemerintah serta sejumlah perusahaan swasta. Untuk institusi pemerintah, VKTR telah menerima pesanan 10 unit truk sampah listrik dari Pemerintah Provinsi Daerah Khusus Jakarta.

 

Saat ini truk sampah listrik ini sedang memasuki proses perakitan untuk delivery di bulan Desember 2025. Pemesanan ini akan menambah daftar truk sampah listrik VKTR yang sudah beroperasi sebelumnya di Ibu Kota Nusantara (IKN) sebanyak 14 unit.

Sedangkan untuk perusahaan swasta, di periode ini VKTR menerima Purchase Order (PO) dari perusahaan logistik yang memesan truk listrik untuk dioperasikan di beberapa kota di Indonesia, serta dari perusahaan swasta lainnya yang melakukan pemesanan bus listrik untuk karyawan.

Perseroan kata Gilarsi, juga berfokus pada optimalisasi operasional untuk memastikan efisiensi produksi serta mendorong peningkatan jumlah kendaraan listrik komersial yang dirakit secara lokal dengan Tingkat Kandungan Dalam Negeri (TKDN) yang tinggi.

Tag:  #pendapatan #vktr #tumbuh #persen #kuartal #2025 #fokus #adopsi #kendaraan #listrik #komersial

KOMENTAR